• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Senin, Desember 15, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home Peristiwa

Ramadhan 2025 Akan Dihiasi Dua Gerhana, Pertanda Apa? Ini Penjelasan Astronominya

Tresna Sobarudin oleh Tresna Sobarudin
12 Maret 2025
di Peristiwa
A A
0
Ilustrasi gerhana bulan dan gerhana matahari/Sumber: Instagram @infoastronomy

Ilustrasi gerhana bulan dan gerhana matahari/Sumber: Instagram @infoastronomy

ShareSendShare ShareShare

Jakarta, Kabariku – Ramadhan 2025 akan menjadi bulan yang menarik secara astronomi karena dua fenomena gerhana akan terjadi dalam satu bulan: Gerhana Bulan Total pada 14 Maret 2025 dan Gerhana Matahari Parsial pada 29 Maret 2025.

Meskipun sering dikaitkan dengan berbagai mitos, apa sebenarnya makna ilmiah di balik fenomena gerhana di bulan Ramadhan ini? Simak penjelasan berikut dirangkum dari akun Instagram @infoastronomy, Rabu (12/3).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Gerhana Bulan Total 14 Maret 2025

RelatedPosts

Epy Kusnandar Preman Pensiun Berpulang: Dari Vonis Tumor Otak hingga Usia 61

Polda Jabar Gagalkan Jaringan Narkoba Golden Triangle: Sita 17,6 Kg Sabu dan 19,5 Kg Ganja

Kepulangan 58 Pekerja Migran Deportasi ke Daerah Asal Difasilitasi BP3MI Kepulauan Riau

Gerhana Bulan Total hanya terjadi ketika Matahari, Bumi, dan Bulan berada dalam satu garis lurus, dengan Bumi berada di antara keduanya sehingga menghalangi cahaya Matahari mencapai Bulan.

Namun, meskipun disebut Gerhana Bulan Total, fenomena ini tidak akan terlihat di sebagian besar wilayah Indonesia. Hanya wilayah Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya yang akan kebagian Gerhana Bulan Penumbra, di mana cahaya Bulan akan sedikit meredup.

Gerhana Matahari Parsial 29 Maret 2025

Ramadhan 2025 juga dihiasi Gerhana Matahari. Gerhana ini terjadi ketika Matahari, Bulan, dan Bumi segaris lurus, dengan Bulan menutupi sebagian atau seluruh cahaya Matahari.

Namun, Gerhana Matahari Parsial pada Ramadhan ini, terjadi 29 Maret 2025, tidak akan terlihat di Indonesia. Wilayah yang beruntung dapat menyaksikannya adalah Eropa, Asia Utara, Afrika Barat Laut, sebagian besar Amerika Utara dan Amerika Selatan bagian utara, serta kawasan Atlantik dan Arktik.

Baca Juga  Pertemuan Bersejarah Trump-Putin Berakhir Tanpa Kesepakatan Konkret Soal Ukraina

Gerhana ini akan dimulai pukul 15:50 WIB, mencapai puncaknya pukul 17:47 WIB, dan berakhir pukul 19:43 WIB, dengan durasi total sekitar 3 jam 53 menit.

Sayangnya, meskipun terjadi pada siang hari waktu Indonesia, kita tidak berada dalam jalur gerhana, sehingga tidak bisa menyaksikan fenomena ini.

Gerhana Itu Langka? Tidak Juga!

Banyak orang menganggap gerhana adalah peristiwa langka, padahal faktanya gerhana terjadi cukup sering. Sejak terbentuk sekitar 4 miliar tahun yang lalu, Bumi dan Bulan telah mengalami gerhana berkali-kali dalam setahun. Jadi, meskipun terkesan istimewa, gerhana adalah fenomena alam yang sudah menjadi bagian dari siklus tata surya kita.

Selain itu, tidak ada bukti ilmiah bahwa gerhana dapat menyebabkan gempa, tsunami, atau bencana lainnya. Mitos-mitos yang beredar di media sosial sebaiknya tidak dipercaya tanpa dasar ilmiah.

Gerhana Saat Ramadhan, Pertanda Apa?

Bagi yang bertanya apakah gerhana ini memiliki makna khusus, jawabannya sederhana: tidak ada dampak apa pun selain sebagai penanda waktu. Gerhana Bulan Total pada 14 Maret 2025 menandai pertengahan Ramadhan, sementara Gerhana Matahari Parsial pada 29 Maret 2025 menunjukkan bahwa Lebaran sudah semakin dekat.

Jadi, daripada terjebak dalam mitos atau ketakutan yang tidak berdasar, lebih baik menikmati fenomena langit ini dengan wawasan yang lebih ilmiah. Jangan mudah percaya pada informasi yang menyesatkan tentang gerhana!

Tetap update dengan informasi astronomi dan nikmati keindahan langit Ramadhan 2025 dengan pengetahuan yang benar!***

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: gerhanagerhana bulan totalgerhana di bulan RamadhanGerhana MatahariRamadhan 2025
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Empat Anggota Polda Metro Jaya Diberhentikan Tidak Hormat Terkait Kasus Perzinahan dan Penipuan

Post Selanjutnya

SIAGA 98 Singgung Etika Febri Diansyah Gabung dengan Tim Hukum Hasto

RelatedPosts

Epy Kusnandar, aktor Preman Pensiun, meninggal di usia 61 tahun setelah perjalanan panjang melawan tumor otak.(Ist)

Epy Kusnandar Preman Pensiun Berpulang: Dari Vonis Tumor Otak hingga Usia 61

3 Desember 2025

Polda Jabar Gagalkan Jaringan Narkoba Golden Triangle: Sita 17,6 Kg Sabu dan 19,5 Kg Ganja

17 Oktober 2025

Kepulangan 58 Pekerja Migran Deportasi ke Daerah Asal Difasilitasi BP3MI Kepulauan Riau

4 Oktober 2025
Konpers di Mapolda Metro Jaya Terkait Pengungkapan Hacker Bjorka

Polda Metro Jaya Tangkap WFT Hacker “Bjorka” Klaim Bobol 4,9 Juta Data Nasabah Bank

2 Oktober 2025

Komitmen Tingkatkan Pelindungan Tata Kelola Perikanan Tangkap di Indonesia, Pemerintah dan ILO Bertemu

1 Oktober 2025

Enam TKA di PT WG Tak Miliki RPTKA Ditemukan Kemnaker

24 September 2025
Post Selanjutnya
Gedung Merah Putih KPK

SIAGA 98 Singgung Etika Febri Diansyah Gabung dengan Tim Hukum Hasto

JAMPidsus Dilaporkan ke KPK, SIAGA 98: KPK-Kejaksaan Agung Harus Menutup Celah dari Upaya "Corruptor Fight Back"

Discussion about this post

KabarTerbaru

Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat bersama sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih di Hambalang, Bogor, Minggu (14/12/2025)

Rapat di Hambalang, Seskab Teddy: Presiden Fokus Pemulihan Bencana dan Stabilitas Ekonomi Nasional

15 Desember 2025

SIAGA 98 Soroti Perpol 10/2025, Dorong Konsistensi Putusan MK dan Reformasi Polri

14 Desember 2025
Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Tubagus Ace Hasan Syadzily/Kabariku

Dikpol Golkar Jabar di Garut, Kang Ace Tekankan Transparansi Program demi Kesejahteraan Rakyat

14 Desember 2025
Posko Nasional untuk Sumatera (WALHI-YLBHI)

Desakan Status Bencana Nasional: Posko Nasional untuk Sumatera Ingatkan Pelanggaran Kemanusiaan Skala Besar

14 Desember 2025

Bakti Sosial Hari Ibu, DPPKBPPPA Garut Fokuskan KB Jangka Panjang, Gratis bagi Keluarga Miskin

13 Desember 2025
Tim KORPRI KPK serta Kedeputian Bidang Korsup Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Sumut dan Aceh (12/12)

Wujud Solidaritas, KPK Turun Salurkan Bantuan Bagi Korban Bencana Sumatera-Aceh

13 Desember 2025
Dari Kota Medan, Presiden Prabowo Subianto menuju ke Provinsi Aceh untuk meninjau langsung tiga kabupaten yang wilayahnya terdampak bencana, pada Jumat, 12 Desember 2025.

Presiden Prabowo Tinjau Kerusakan Pasca Bencana Aceh Tamiang dan Temui Warga Pengungsi

13 Desember 2025

PWI Pusat Terbitkan Edaran Rangkap Jabatan, Perpanjangan KTA dan Donasi Kemanusiaan Bencana Sumatera

12 Desember 2025
Menteri KLH/BPLH, Hanif Faisol Nurofiq, Melakukan Kunjungan Kerja dan Verifikasi Lapangan di Lokasi Terdampak Banjir dan Longsor di Kota Padang, Sumatera Barat

Menteri LH Pastikan Bencana Padang Dipicu Faktor Alam, Bukan Aktivitas Perusahaan

12 Desember 2025

Kabar Terpopuler

  • Kasasi Ditolak, Skandal Sisakan Luka: 400 Eks Pekerja IGM Menjerit Menagih Haknya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lemdiklat Audit Hasil Didik di Polda DIY untuk Mendukung Reformasi Polri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kronologi Tragedi Terra Drone Cempaka Putih: Diperkirakan 20 Korban Tewas Terjebak Kebakaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mungki Hadipratikto: Sosok Jaksa di Balik Penindakan Eksekusi dan Pemulihan Aset KPK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Suasana Berduka, Kedua Putra Epy Kusnandar Sampaikan Pesan untuk Media dan Publik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siaga 98 Dorong Reformasi Kepolisian, Soroti Kasus Firli Bahuri dan Novel Baswedan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com