• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Jumat, November 7, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home News

Aliansi Anak Bangsa Peduli Riset dan Kemajuan Bangsa Surati Presiden Jokowi ‘Kembalikan Lembaga-Lembaga Riset Terintegrasi ke BRIN

Redaksi oleh Redaksi
11 Januari 2022
di News, Pendidikan
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Kabariku- Layangkan surat terbuka yang ditujukan kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), sejumlah tokoh yang tergabung dalam Aliansi Anak Bangsa Peduli Riset dan Kemajuan Bangsa memberikan apresiasi upaya Presiden Jokowi untuk memperbaiki Ekosistem Riset di Indonesia sebagai tindak lanjut dari UU Sisnas Iptek.

Dalam surat terbuka tersebut disebut, sebagai tindak lanjut dari Perpres yang Presiden tanda tangani yaitu Perpres No.78 Tahun 2021 terbentuklah Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) yang kemudian BRIN meleburkan beberapa lembaga.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kami Aliansi Anak Bangsa Peduli Riset dan Kemajuan Bangsa merasa prihatin terhadap langkah peleburan lembaga tersebut. Oleh karena itu kami meminta Bapak Presiden untuk mengembalikan lembaga yang dileburkan tersebut ke asal kelembagaannya dan menjadikan BRIN hanya sebagai koordinator riset di Indonesia. BRIN tidak perlu meleburkan berbagai lembaga riset yang ada,” ujar Co Founder Narasi Institute, melalui Inisiator, Achmad Nur Hidayat dan Fadhil Hasan, ditulis Senin (10/1/2022).

RelatedPosts

Mulai Hari Ini, ASN Jabar Terapkan WFH Setiap Kamis

KDM Integrasikan Kebijakan Transportasi untuk Tekan Kecelakaan Lalu Lintas di Jabar

Lulusan PKN STAN Didorong Menkeu Purbaya Agar Jadi Agen Perubahan

Dijelaskan dalam suratnya, Mulai dari Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), termasuk yang sedang hangat dibincangkan publik yaitu Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman.

“Peleburan lembaga-lembaga riset tersebut ternyata menimbulkan persoalan organisasi yang menghambat masa depan penelitian Indonesia. Urusan peleburan lembaga tersebut ternyata terbentur dengan aturan birokratisasi peneliti yang berujung pada tidak terekrutnya para peneliti terbaik di lembaga tersebut. Padahal mereka adalah peneliti teruji yang berpendidikan S3, S2 dan S1,” tulis surat terbuka Co Founder Narasi Institute.

Baca Juga  Kado Kemerdekaan, PLN Salurkan Pasang Listrik Gratis 2.821 Keluarga Prasejahtera di Seluruh Indonesia

Namun, lanjutnya, karena mereka bukan peneliti berstasus pegawai negeri sipil (PNS), melainkan pegawai/peneliti atas dasar kontrak jangka waktu tertentu, sebagaimana mereka yang selama ini mendukung Lembaga Biologi Molekuler Eijkman dan Kapal Riset Baruna Jaya maka mereka diputuskan hubungan kerjanya.

Dijabarkan dalam surat, Diantara mereka bahkan ada yang telah mendapatkan penghargaan oleh negara. Peleburan lembaga seperti Eijkman tersebut akan diikuti oleh 38 lembaga lainnya yang mengakibatkan hilangnya peneliti yang diprediksi sekitar 1500-1600 peneliti non PNS. Padahal mereka sedang diharapkan akan mendapatkan penghargaan riset dunia dari lembaga risetnya.

“Kami Aliansi Anak Bangsa Peduli Riset dan Kemajuan Bangsa merasa prihatin terhadap langkah peleburan lembaga tersebut. Oleh karena itu kami meminta Bapak Presiden untuk mengembalikan lembaga yang dileburkan tersebut ke asal kelembagaannya dan menjadikan BRIN hanya sebagai koordinator riset di Indonesia. BRIN tidak perlu meleburkan berbagai lembaga riset yang ada,” demikian tertulis dalam Surat terbuka.

Aliansi sepakat dengan gagasan Presiden untuk membenahi, meningkatkan efektivitas dan efisiensi lembaga-lembaga penelitian kita demi mendukung pembangunan nasional untuk mencapai visi Indonesia Emas.

“Sekiranya Bapak Presiden berkenan, kami dengan senang hati menyampaikan pemikiran dan ide-ide kami mengenai berbagai permasalahan sangat mendasar yang dihadapi oleh lembaga-lembaga riset kita dan memerlukan reformasi yang hanya bisa terlaksana bila didukung oleh kehendak politik (political will) Bapak Presiden,” sambungnya.

Dengan berbagai pertimbangan segenap pihak yang berkompeten dan konsen, lanjutnya, pihaknya mendesak Presiden Joko Widodo untuk mengkoreksi Perpres No. 78 tahun 2021 dan membentuk sebuah tim independen yang fokus untuk memberi rekomendasi terbaik bagi Riset Indonesia.

Permintaan ini tertuang dalam surat terbuka yang dibuat pada Sabtu, 8 Januari 2022. Surat tersebut didukung oleh sejumlah tokoh akademik diantaranya:

Baca Juga  Presiden Pastikan TNI/Polri Berada di Keramaian untuk Disiplinkan Masyarakat Ikuti Protokol Kesehatan
Narasi Institute Bersama Aliansi Peduli Riset dan Kemajuan Bangsa
  1. Prof Azyumardi Azra
  2. Prof Didin S Damanhuri
  3. Prof Agus Pakpahan
  4. Prof Amien Soebandrio
  5. Prof Satryo Soemantri Brodjonegoro
  6. Prof Sofian Effendi (Ex Rektor UGM dan Ketua Komisi ASN)
  7. Prof Mayling Oey-Gardiner (Guru Besar UI)
  8. Prof.em Franz Magnis Suseno
  9. Dr Abdul Malik
  10.  Dr Fadhil Hasan
  11. Dr Connie Bakrie
  12. Sidratun Naim, PhD
  13. Andri BS Sudibyo
  14. Bursah Zarnubi
  15. Prof Widi Agoes Pratikto (ITS)
  16. Prof Hermanto Siregar (IPB)
  17. Dr Anthony Budiawan
  18. Dr H Abustan (Uiniversitas Islam Jakarta)
  19. Dr P Setia Lenggono
  20. Prof Taufik Abdullah (ex Ketua LIPPI)
  21. Dr Busyro Muqaddas (ex Ketua KPK)
  22. Dr Ahlis Djirimu (Universitas Tadulako)
  23. HE Astari Rasyid
  24. Prof Agus Suman (Universitas Brawijaya)
  25. Dr Suparman Marzuki (Ex Ketua Komisi Yudisial)
  26. Dr. Ir. Muhammad Said Didu, IPU, ASEANEng
  27. Prof Rochmat Wahab (ex Rektor UNY)

Hingga hari ini diketahui sudah 6736 lain yang sudah menandatangani di petisi ini. Selain itu, Narasi Institute juga menggalang dukungan melalui  https://www.change.org/PetisiBRIN

*Sumber: change.org

Red/K.000

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: Aliansi Anak Bangsa Peduli Riset dan Kemajuan BangsaBadan Riset Inovasi NasionalBATANCo Founder Narasi InstituteKapal Riset Baruna JayaLAPANLembaga Biologi Molekuler EijkmanPresiden RI Joko Widodo
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Terinspirasi Megawati, Muslahuddin Daud: ‘PDI Perjuangan Aceh Kembangkan Sektor Pertanian’

Post Selanjutnya

Wabup Garut Hadiri Acara Gerakan Sejuta Pohon Sedunia 2022 di Mangkubumi Cibatu Garut

RelatedPosts

Mulai Hari Ini, ASN Jabar Terapkan WFH Setiap Kamis

6 November 2025

KDM Integrasikan Kebijakan Transportasi untuk Tekan Kecelakaan Lalu Lintas di Jabar

6 November 2025

Lulusan PKN STAN Didorong Menkeu Purbaya Agar Jadi Agen Perubahan

6 November 2025

Penghargaan Human Capital dan Pendidikan Inklusif di CNN Indonesia Awards 2025 Diraih Kemendikdasmen

6 November 2025
Komisi III DPR targetkan RUU KUHAP rampung sebelum 1 Januari 2026 untuk mendampingi KUHP baru.(Foto:DPR-RI)

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman Pastikan RUU KUHAP, Tuntas Sebelum 1 Januari 2026

6 November 2025
Menlu Sugiono mewakili Presiden Prabowo Subianto hadir pada KTT ASEAN-PBB ke-15, Senin (27/10/2025) di Kuala Lumpur, Malaysia (Foto: Kemlu RI)

Indonesia Belum Putuskan Kirim Pemantau Pemilu Myanmar

6 November 2025
Post Selanjutnya
Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman menghadiri acara Gerakan Sejuta Pohon Sedunia 2022 yang diinisiasi oleh Yayasan Kelompok Kerja Salarea (Salarea Foundation) yang bekerja sama dengan PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) di Kampung Mangkubumi, Desa Cibatu, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Senin (10/1/2022).

Wabup Garut Hadiri Acara Gerakan Sejuta Pohon Sedunia 2022 di Mangkubumi Cibatu Garut

Kecamatan Mekarmukti Sukseskan Vaksinasi Anak U 6-11 Tahun Bagikan Balon dan Jajanan Gratis

Discussion about this post

KabarTerbaru

Pemdaprov Jabar Perkuat Sinergi dengan Kejati Jabar

6 November 2025

Mulai Hari Ini, ASN Jabar Terapkan WFH Setiap Kamis

6 November 2025

KDM Integrasikan Kebijakan Transportasi untuk Tekan Kecelakaan Lalu Lintas di Jabar

6 November 2025

Lulusan PKN STAN Didorong Menkeu Purbaya Agar Jadi Agen Perubahan

6 November 2025

Program JENESYS ASEAN–Japan Sports x SDGs Exchange for Youths 2025 Diikuti Tujuh Delegasi Pemuda Indonesia

6 November 2025

Siapa Calon Dirjen Pesantren?

6 November 2025

Penghargaan Human Capital dan Pendidikan Inklusif di CNN Indonesia Awards 2025 Diraih Kemendikdasmen

6 November 2025

Budaya Kerja Berorientasi Pelayanan melalui Pembinaan dan Penghargaan Didorong Kemenimipas

6 November 2025

Mutu Pengelolaan Arsip di KUA Digenjot Kemenag

6 November 2025

Kabar Terpopuler

  • Menteri Luar Negeri Sugiono

    Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mendagri Tito Tegaskan Pemda Wajib Dukung PSN: Ada Sanksi bagi yang Abai

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Presiden Prabowo Serahkan 16 Calon Anggota DEN ke DPR, Siap Jalani Fit and Proper Test

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KPK Tangkap Gubernur Riau Abdul Wahid dalam Operasi Tangkap Tangan di Riau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hasil Sidang MKD DPR: Uya Kuya dan Adies Kadir Aktif Lagi, Sahroni, Nafa, dan Eko Patrio Dinonaktifkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Magang Nasional Dorong Dunia Usaha Cetak Talenta Muda Kompeten

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Senator Agustinus Kambuaya Soroti Ketimpangan Solidaritas: ‘Bantu Palestina, Tapi Lupakan Pengungsi Papua’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com