oleh :
Bambang Beathor Suryadi
Jakarta, Kabariku- Saya sering berkirim WA ke Bu Sri Mulyani terutama tentang Pejabat Kemenkeu yang rangkap jabatan
Kali ini sedang ramai kenakalan pegawai pajak yang semakin lihai dan lebih gesit dari pada Gayus Tambunan
Selama SMI menjadi Menkeu banyak kasus kasus di DJP, mulai Gayus, Angin Prayitno, Soekarno, Sambodo dll.
Tugas Kemenkeu itu sangat berat dan luas mengelola Dana APBN sebesar Rp. 3.061,2 Triliun, baik dari sisi Penerimaan maupun Pengeluaran.
Memperhatikan beratnya tugas Kemenkeu, 2 Menteri sebelumnya (Agus Marto, Chatib Basri) pernah berencana melakukan pemisahan fungsi Penerimaan termasuk DJP menjadi Badan Otonom tersendiri yang bertanggung-jawab ke Presiden melalui Menteri Keuangan.
Span of control yang terlalu jauh dan rumit itu menyebabkan Menkeu sulit untuk mengontrolnya.
Pada saat SMI menjadi Menkeu pada tahun Juli 2016, gagasan konsep ke 2 Menteri ini hilang ditelan bumi, pada hal itu merupakan trobosan untuk kebaikan kerja Kemenkeu
Saya menyarankan Menyerahlah Bu Sri lepaskanlah DJP menjadi Badan Otonom tersendiri agar fungsi Pajak bisa lebih optimal, demi APBN yang lebih sehat untuk kemajuan perekonomian Indonesia.***
Kamis, 2 Maret 2023,
Salam Juang
Penasehat RepDem PDI Perjuangan
Red/K.101
BACA juga Berita menarik Seputar Pemilu KLIK disini
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post