Garut, Kabariku- Mantan Bupati Garut periode 2004-2009, Agus Supriadi menentukan pilihan ke Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai upaya memenangkan Pilkada 2024. Secara resmi Agus Supriadi mendaftar sebagai bakal calon (balon) Bupati Garut dengan mengembalikan formulir pendaftaran yang sudah diisinya ke DPD PAN Garut di Jalan Terusan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Senin (10/06/2024).
Agus Supriadi didampingi sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat dari sejumlah daerah. Kedatangannya disambut langsung jajaran pengurus DPD PAN Garut dan juga panitia penjaringan balon Bupati dan Wakil Bupati Garut DPD PAN Garut. Penyerahan formulir dari Agus Supriadi diterima oleh Sekretaris DPD PAN Garut, Muhammad Reza Anshori.

Agus Supriadi mengungkap alasan dirinya memilih PAN sebagai tempatnya mendaftar untuk diusung menjadi balon Bupati Garut di Pilkada 2024. Salah satunya dirinya merasa punya chemistry dengan PAN karena pada pilkada sebelumnya juga sempat daftar ke PAN.
“Pilkada sebelumnya saya juga pernah daftar ke PAN akan tetapi saat itu belum berjodoh. Alhamdulillah sekarang sudah berjodoh, semoga semuanya lancar”, ujar Agus usai acara mengembalikan formulir di sekretariat DPD PAN Garut.
Selain itu Agus menilai PAN punya peran penting dan punya nama besar meskipun dalam Pemilu 2024 kemarin hanya berhasil meraih dua kursi untuk DPRD Garut. Namun jika berkoalisi dengan partai lainnya, PAN sangat berpeluang bisa memenangkan Pilkada di Garut.
“Saya akan berupaya keras menjalin koordinasi dan komunikasi dengan partai lainnya untuk membangun sebuah koalisi agar bisa mencapai 10 kursi sebagai syarat dalam mengusung calon bupati dan calon wakil bupati di Pilkada,” ucapnya.
Agus mengaku sangat menghargai keterbukaan PAN yang membuka kembali pendaftaran untuk eksternal partai untuk diusung di Pilkada Garut 2024. Ini menandakan PAN merupakan partai yang berjiwa besar dan tidak egois.
“Saya merasa optimis akan bisa menjadi poros baru selain dua poros yang sudah ada saat ini. Koalisi yang dibangun oleh partai PAN dan partai lainnya yang kurang diperhitungkan akan mampu melawan dua poros yang sudah ada saat ini”, katanya.
Bupati Garut yang dikenal dengan program Saba Desa ini pun melihat saat ini baru ada PKS, NasDem, dan Gerindra yang sudah membangun koalisi secara permanen. Sedangkan sisanya belum ada koalisi partai yang benar-benar permanen dalam menghadapi Pilkada Garut sehingga konstalasinya masih mencair.
Bahkan paska Gerindra memutuskan untuk bergabung dengan PKS dan NasDem, Agus menilai telah terjadi perubahan yang cukup signifikan dalam formasi koalisi.
“Ini bisa jadi peluang bagi PAN untuk menjalin komunikasi dan membangun koalisi dengan partai lain seperti PAN, Demokrat, PDI Perjuangan, PPP yang tentu bisa menjadi sebuah kekuatan yang besar,” tutupnya.***
Red/K.101
Baca Juga :
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post