• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Senin, Desember 8, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home Kabar Istana

Nusantara Ibu Kota Baru Indonesia di Kalimantan Timur

Redaksi oleh Redaksi
18 Januari 2022
di Kabar Istana, News
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Kabariku- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa Ibu Kota Negara (IKN) yang akan dibangun bagian dari transformasi besar-besaran yang sedang dilakukan di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Presiden saat berpidato di Dies Natalis Ke-67 Universitas Katolik Parahyangan, yang digelar di Kampus Universitas Katolik Parahyangan, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (17/01/2022) pagi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Pembangunan ibu kota baru ini bukan semata-mata memindahkan fisik kantor-kantor pemerintahan. Tujuan utama adalah membangun kota baru yang smart, kota baru yang kompetitif di tingkat global, membangun sebuah lokomotif baru untuk transformasi negara kita Indonesia menuju sebuah Indonesia yang berbasis inovasi dan berbasis teknologi yang berbasis green economy. Karena dari sinilah kita akan memulai,” ujarnya.

RelatedPosts

Pelantikan Fatayat NU Garut Berlangsung Khidmat, Komitmen Pemberdayaan Perempuan Diperkuat

76 Titik Jaringan Internet Polri Hadir di Tiga Provinsi Bencana untuk Pulihkan Komunikasi Warga

Sandri Rumanama Sebut Respons Cepat Polri Tangani Banjir Sumatera Mendapat Apresiasi Publik

Secara fisik, imbuh Presiden, pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur ini harus dijadikan momentum untuk membangun sebuah kota yang sehat, efisien, dan produktif yang dirancang sejak awal. Diungkapkannya, IKN akan dibangun ramah pejalan kaki dan pengguna sepeda serta menyediakan layanan keamanan dan kesehatan serta pendidikan yang berkelas dunia.

“Ibu kota negara yang baru ini bukan sekadar kota yang berisi kantor-kantor pemerintahan, tetapi kita ingin membangun sebuah new smart metropolis yang mampu menjadi magnet, menjadi global talent magnet, menjadi pusat inovasi,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Kepala Negara kembali menyampaikan bahwa transformasi besar yang sedang dilakukan Indonesia harus terus berjalan.

“Pandemi COVID-19 tidak boleh menghentikan transformasi besar yang sedang kita lakukan, tetap harus berjalan terus transformasi besar yang sedang kita lakukan,” ujarnya.

Baca Juga  Optimalisasi Kasus Montana Pemerintah Segera Layangkan Gugatan ke PTTEP Australasia

Lebih lanjut, Presiden pun menjelaskan tranformasi yang tengah dilakukan di tanah air. Pertama, pemerintah sedang mempercepat transformasi ekonomi menuju ke sebuah ekonomi yang memiliki nilai tambah yang tinggi. Upaya yang dilakukan antara lain dengan menghentikan secara bertahap ekspor bahan-bahan mentah hasil pertambangan serta mendorong hilirisasi industri.

“Sejak 2020 saya sampaikan enggak bisa kita terus-terusan, setop ekspor nikel kita setop, bahan mentah nikel setop, harus diproduksi di negara kita sendiri, baik menjadi barang jadi maupun barang setengah jadi, tapi jangan bahan mentah, jangan raw material,” ujarnya.

Setelah nikel, imbuh Presiden, pemerintah juga akan secara bertahap menghentikan ekspor bahan mentah lainnya, seperti bauksit dan tembaga.

“Kita ingin nilai tambah itu ada di tanah air sehingga selain memberikan penerimaan negara yang semakin besar berupa pajak, berupa royalti, berupa penerimaan negara bukan pajak, juga bisa membuka lapangan kerja yang sebesar-besarnya untuk rakyat kita,” ujarnya.

Kebijakan Indonesia untuk menghentikan ekspor bijih nikel digugat oleh Uni Eropa ke Badan Perdagangan Dunia atau WTO. Presiden Jokowi pun menegaskan bahwa pemerintah siap menghadapi gugatan atas kebijakan penghentian ekspor bahan mentah ini.

“Enggak apa-apa kita dibawa ke WTO, kita punya argumentasi juga kalau kita ingin membuka lapangan pekerjaan yang sebesar-besarnya untuk rakyat kita. Enggak akan kita hentikan meskipun dibawa ke WTO, setop bauksit tetap jalan, setop tembaga nanti tetap jalan. Inilah yang namanya nilai tambah dan kita harus memanfaatkan ilmu pengetahuan, memanfaatkan teknologi yang terbaru,” ujarnya.

Selain itu, pemerintah juga melakukan transformasi menuju ekonomi hijau atau green economy. Produk-produk ekonomi hijau ini memiliki nilai tambah tinggi dan sangat diminati oleh masyarakat dunia.

Baca Juga  Bey Machmudin: ASN Tetap Siaga dan Tidak Gunakan Kendaraan Dinas Saat Mudik Lebaran

“Kita sebetulnya memiliki kekuatan di sini, kita memiliki modal besar untuk menghasilkan produk-produk hijau, karena energi hijau kita miliki. Potensi energi baru terbarukan kita 418 gigawatt, berarti 418 ribu megawatt, gede sekali,” ujarnya.

Sumber energi tersebut antara lain berasal dari sungai, arus bawah laut, hingga geotermal. Kepala Negara menjelaskan, saat ini pemerintah tengah membangun kawasan industri hijau di Kalimantan Utara seluas 16 ribu hektare.

“Ini akan menjadi sebuah gerbang bagi Indonesia baru, yaitu menjadi sebuah negara industri yang besar, yang patut diperhitungkan oleh dunia. Akan menjadi pintu gerbangnya ada di situ, kawasan industri hijau di Kalimantan Utara. Dan semoga ini dalam waktu 4-5 tahun itu sudah bisa diselesaikan untuk yang tahapan pertama,” ujarnya.

Transformasi lain yang dilakukan Indonesia adalah di bidang ekonomi digital. Presiden mengungkapkan, Indonesia memiliki potensi ekonomi nasional yang besar.

“Pasar digital di Indonesia tumbuh sangat pesat dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lainnya. Kita prediksi di 2025 pasar digital kita akan meningkat sampai di angka 146 miliar Dolar AS. Ini artinya potensinya Rp2.100 triliun. Ini bagian yang muda-muda yang ngerjain, jangan diambil oleh negara-negara lain,” ujarnya.

Kepala Negara mengatakan bahwa Indonesia memberikan kontribusi signifikan, yaitu sebanyak 40 persen bagi ekonomi digital di Asia Tenggara. Indonesia juga memiliki 8 unicorn.

“Kita memiliki 8 unicorn, terbanyak di Asia Tenggara. Ada Traveloka, Tokopedia, Bukalapak. Dan 1 decacorn kita, yaitu Gojek,” ujarnya.

Presiden menyampaikan, pemerintah terus membangun infrastruktur pendukung untuk transformasi digital ini, mulai dari satelit multifungsi Satria-1 dan Base Transceiver Station (BTS) di 12.500 desa dan kelurahan yang belum memiliki akses 4G, hingga pengembangan jaringan 5G.

Baca Juga  Situasi Terkini Israel Usai Dihujani Rudal Iran: Kerusakan Meluas, Dunia Mendesak De-Eskalasi

Menutup keterangannya, Presiden mendorong keluarga besar Unpar dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia untuk berkontribusi dalam transformasi Indonesia ini.

“Saya mengharapkan kontribusi keluarga besar Unpar dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia untuk memberikan kontribusi dalam transformasi Indonesia ini, memberikan kontribusi melalui SDM-SDM unggul, melalui inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui karya-karya nyata untuk kemajuan Indonesia,” tandasnya.

Sebelumnya, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Dr. (H.C.) Ir. H. Suharso Monoarfa mengungkapkan, ibu kota baru di Kalimantan Timur akan diberi nama “Nusantara”.

Hal ini diungkapkan Suharso dalam rapat Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara (RUU IKN) dengan pemerintah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (17/1/2022).

Suharso menuturkan, nama ibu kota tersebut awalnya ingin dimasukkan ke dalam RUU IKN, tetapi ditahan sebelum akhirnya diberikan konfirmasi oleh Presiden Joko Widodo.

Lebih lanjut, Suharso mengatakan, nama Nusantara dipilih karena kata tersebut sudah dikenal sejak lama dan ikonik di dunia internasional.

“Alasannya adalah Nusantara sudah dikenal sejak dulu, dan ikonik di internasional, mudah dan menggambarkan kenusantaraan kita semua, Republik Indonesia,” kata Suharso.

Sebelumnya, draf RUU IKN belum mencantumkan nama ibu kota baru sehingga hanya disebut sebagai “IKN” di dalam draf RUU tersebut.

Ibu kota baru bakal jadi smart city, Regulasi ibu kota baru ditargetkan selesai pada bulan ini. Pemerintah juga mulai memetakan sejumlah kementerian dan lembaga yang akan pertama kali berkantor di wilayah yang masuk dalam Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur itu.

*Sumber: Sekretariat Kabinet RI

Red/K.000

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: BappenasDies Natalis Ke-67 Universitas Katolik ParahyanganIbu Kota Negara BaruKalimantan Timur
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Menyegerakan Penyusunan RKPD 2023 Berpotensi Mengabaikan Perencanaan Pembangunan Terintegrasi

Post Selanjutnya

PDI Perjuangan Gelar Turnamen Badminton Banteng Cup 2022, Terbesar di Aceh

RelatedPosts

Pelantikan Fatayat NU Garut Berlangsung Khidmat, Komitmen Pemberdayaan Perempuan Diperkuat

7 Desember 2025

76 Titik Jaringan Internet Polri Hadir di Tiga Provinsi Bencana untuk Pulihkan Komunikasi Warga

7 Desember 2025
Direktur Haidar Alwi Institute, Sandri Rumanama (doc.Istimewa)

Sandri Rumanama Sebut Respons Cepat Polri Tangani Banjir Sumatera Mendapat Apresiasi Publik

6 Desember 2025
Diskusi Publik “Darurat Kedaulatan dan Darurat Bencana Lingkungan di Indonesia” yang digelar Poros Jakarta Raya di Kedai Tempo, Jakarta. (5/12/2025).

Stop Serakahnomic! Poros Jakarta Raya Serukan Ekonomi Berkeadilan

6 Desember 2025
Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam acara Doa Untuk Bangsa dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-61 Partai Golongan Karya (Golkar) yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada Jumat (05/12/2025)

Presiden Prabowo: Indonesia Bangsa Kuat, Pemerintah Bergerak Cepat Tangani Bencana

6 Desember 2025
Presiden Prabowo Subianto berangkatkan Kontingen Indonesia menuju SEA Games Ke-33 Thailand Tahun 2025 di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat, 5 Desember 2025

Presiden Prabowo Lepas Kontingen SEA Games Thailand 2025: “Bangsa Menunggu Prestasimu”

5 Desember 2025
Post Selanjutnya

PDI Perjuangan Gelar Turnamen Badminton Banteng Cup 2022, Terbesar di Aceh

Setahun Memimpin, Ini Keberhasilan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo

Discussion about this post

KabarTerbaru

Pemkab Tapteng Perpanjang Status Tanggap Darurat: 18 Ribu Warga Diungsikan ke Penampungan

8 Desember 2025

Viral “Kasihlah Roti”: Aksi Si Adik Gemoy Zein, Gerakkan Bantuan ke Aceh Tamiang

8 Desember 2025
Claudia Alexandra Scheunemann Pemain Timnas Putri Indonesia

Garuda Pertiwi Kalahkan Singapura 3-1, Indonesia Melaju Semifinal SEA Games 2025

8 Desember 2025
Presiden Prabowo Subianto turut mencicipi menu makan siang yang disiapkan untuk para pengungsi yakni nasi dan ikan tongkol di tenda pengungsian korban bencana di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, pada Minggu, 7 Desember 2025

Presiden Prabowo Turun ke Tenda Pengungsian, Beri Semangat dan Tenangkan Warga Bireuen

7 Desember 2025

Pelantikan Fatayat NU Garut Berlangsung Khidmat, Komitmen Pemberdayaan Perempuan Diperkuat

7 Desember 2025

76 Titik Jaringan Internet Polri Hadir di Tiga Provinsi Bencana untuk Pulihkan Komunikasi Warga

7 Desember 2025

Relawan Jokowi-Gibran Gelar Doa Bersama dan Galang Donasi untuk Bencana Sumatera

6 Desember 2025
Direktur Haidar Alwi Institute, Sandri Rumanama (doc.Istimewa)

Sandri Rumanama Sebut Respons Cepat Polri Tangani Banjir Sumatera Mendapat Apresiasi Publik

6 Desember 2025
Diskusi Publik “Darurat Kedaulatan dan Darurat Bencana Lingkungan di Indonesia” yang digelar Poros Jakarta Raya di Kedai Tempo, Jakarta. (5/12/2025).

Stop Serakahnomic! Poros Jakarta Raya Serukan Ekonomi Berkeadilan

6 Desember 2025

Kabar Terpopuler

  • Jenderal (Purn) Try Sutrisno, Wakil Presiden RI 1993-1998

    Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gerindra Copot Ketua DPC Aceh Selatan: Pergi Umrah Usai Nyatakan Tak Mampu Tangani Darurat Bencana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luhut Buka Suara Soal Polemik Bandara IMIP: “Keputusan Diambil Secara Resmi dan Sesuai Aturan”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gus Ulil Tolak Wacana Zero Mining: “Pandangan Itu Keliru dan Goblok”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Epy Kusnandar Preman Pensiun Berpulang: Dari Vonis Tumor Otak hingga Usia 61

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral “Kasihlah Roti”: Aksi Si Adik Gemoy Zein, Gerakkan Bantuan ke Aceh Tamiang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com