• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Rabu, November 19, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home News

JAKER Akan Gelar Bedah Buku Novel  “Menghadang Kubilai Khan” Karya AJ Susmana

Redaksi oleh Redaksi
16 Agustus 2024
di News, Sastra
A A
0
ShareSendShare ShareShare

_novel ini mengambil latar sejarah nusantara pada abad ke-13, yang menyuguhkan pesan dan pelajaran yang relevan untuk  Indonesia sekarang_

Jakarta, Kabariku- Jaringan Kerja Kebudayaan Rakyat (JAKER) berencana menggelar diskusi dan bedah Novel sejarah “Menghadang Kubilai Khan” karya AJ Susmana.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Laurentinus Justinianus Sonny, Sekjen JAKER menginformasikan, diskusi dan bedah buku tersebut akan dilaksanakan perdana di Jakarta, pada Hari Minggu, 18 Agustus 2024, Jam 14:00 di Kelakar Coffee Tebet, Jakarta Selatan.

RelatedPosts

MK Resmi Batalkan Hak Atas Tanah 190 Tahun, Bagaimana Masa Depan Pembangunan IKN?

Gus Ipul: Kolaborasi Kunci Sukses Asta Cita, 1.000 KPM PKH Pemalang Berhasil Graduasi

DPR Resmi Sahkan UU KUHAP Baru, Puan Maharani: Mulai Berlaku 2 Januari 2026

Pembedah yang siap hadir cukup dikenal sebagai penulis novel dan penggiat budaya seperti Sihar Ramses dan  Wenri Wanhar.

“Politisi PRIMA Ahmad Rifai, bahkan juga Nuraini Hilir  yang saat ini sebagai  Tenaga Ahli KSP, siap datang  meramaikan,” terangnya. Jum’at (16/08/2024).

Perdana, kata Sonny, akan juga diselenggarakan di kota-kota lain tak hanya di Jakarta. Diskusi dan Bedah Buku di Jakarta merupakan Gong pembuka untuk penyelenggaraan di kota-kota lain, seperti di Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2024.

Ditengah kesibukannya menyiapkan agenda Bedah Buku Menghadang Kubilai Khan secara nasional. Sonny pun mengatakan bahwa Kota Palembang, Mataram, Jember sudah menjadwalkan untuk mengadakan diskusi dan bedah buku tersebut.

Menurut  Sonny, selain buku Menghadang Kubilai Khan relevan untuk menjadi alat konsolidasi internal JAKER yang dalam waktu dekat akan mengadakan Musyawarah Nasional offline setelah sebelumnya sukses melaksanakan Musyawarah Nasional Online.

Gagasan dalam novel tersebut bisa memajukan dan memperkuat rasa kebangsaan, dan perjuangan keadilan dan kemakmuran bangsa di tengah perubahan politik dunia akhir-akhir ini.

Baca Juga  Besok, JAKER Bersama Perpustakaan Daerah Tangerang Gelar Diskusi “Menghadang Kubilai Khan”

“Narasi kuat dari Novel tersebut seperti persatuan, patriotisme dan kesetaraan dalam perdagangan dunia sangat menonjol,” ujar Sonny.

“Kubilai Khan sebagai penguasa dunia waktu itu yang banyak menuntut negara dan bangsa lain tunduk kepadanya, pada saat ini bisa berbentuk kaum globalis, imperialis yang memaksakan sistem penjajahan baru di   Indonesia untuk  menguasai kekayaan alam dan sumber daya manusia Indonesia,” lanjutnya

Pada kesempatan yang sama, penulis novel Menghadang Kubilai Khan, AJ Susmana menyampaikan bahwa walaupun novel ini mengambil latar sejarah nusantara pada abad ke-13, novel ini menyuguhkan pesan dan pelajaran yang relevan untuk  Indonesia sekarang.

“Indonesia yang sedang mencari atau membangun dan menemukan posisinya dalam percaturan politik dunia hari ini seperti yang muncul dalam gagasan-gagasan multipolar perlu mendapatkan kaca benggala sejarah, “ kata AJ Susmana.

Disebutnya, periode sejarah abad ke-13 dengan aktor-aktor nasional utamanya seperti Kertanagara, Tapasi, Jayakatwang, Dyah Wijaya, Mauli Warmadewa, telah menjawab pergeseran dan tantangan dunia waktu itu dengan aktor utamanya Kubilai Khan dari Dinasti Yuan Mongol.

Sehingga pada momentum yang tepat, Dyah Wijaya dapat mengambil keuntungan dari tingkat peradaban atau teknologi yang maju saat itu seperti senjata perang atau senjata pertahanan yang kelak menjadikan Majapahit setara dalam perdagangan dunia yang bahkan masih dikuasai Dinasti Yuan-Mongol

“Sehingga mencapai kejayaan dan kemakmuran sebagaimana digambarkan dalam puisi Kakawin Nagarakertagama karya Empu Prapanca itu,” urai AJ Susmana.

Dalam konteks hari ini, menurut AJ Susmana, situasinya tidak jauh berbeda. Ada tokoh-tokoh nasional:  Presiden Jokowi yang akan digantikan atau diteruskan Prabowo Subianto, ada Megawati yang membayangi sebagai oposisi atau kritikus.

Ada politisi muda yang terus membangun karakternya seperti Puan Maharani, Gibran, Agus Harimurti Yudhoyono, juga Agus Jabo Priyono.

Baca Juga  Peringati Hari Literasi Nasional, JAKER dan MPSI Diskusi "Menghadang Kubilai Khan"

“Sementara aktor-aktor di luar, kita bisa melihat ada Xi Jinping dengan Republik Rakyat Tiongkok, ada Amerika Serikat, Rusia dan lain-lain dengan kemajuan teknologi yang terus dipamerkan,” tambah AJ Susmana.

“Indonesia perlu pemimpin seperti Wijaya yang dapat membaca dan memanfaatkan situasi lantas melakukan transfer teknologi  untuk kemajuan bangsa dan negara,” kata AJ Susmana menyimpulkan.

AJ Susmana, penulis novel ini bernama lengkap Antun Joko Susmana. Selain aktif menulis dan terlibat dalam kerja-kerja kebudayaan, alumnus Fakultas Filsafat Universitas Gajah Mada (UGM) ini juga dikenal sebagai aktivis politik.

Semasa kuliah, dia terlibat dalam pergerakan mahasiswa seperti Solidaritas Mahasiswa Indonesia untuk Demokrasi (SMID) menentang rezim Orde Baru.

Bersama Wiji Thukul, sempat memimpin seksi kebudayaan Partai Rakyat Demokratik: Jaringan Kerja Kesenian Rakyat (JAKER) yang kini berubah menjadi Jaringan Kerja Kebudayaan Rakyat.

AJ Susmana juga menjadi bagian dari Partai Rakyat Demokratik (PRD) sejak pendiriannya di tahun 1996.

Sekarang ini, AJ Susmana selain  masih aktif dalam kerja-kerja kebudayaan bersama JAKER, juga aktif  sebagai fungsionaris Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) sebagai  Wakil Ketua Umum.***

Red/K.101

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: Bedah Buku Novel  “Menghadang Kubilai Khan”JAKERJaringan Kerja Kebudayaan RakyatKarya AJ Susmana
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Ketua Dewan Penasihat PWI Bela Hak Berhijab Paskibraka: Aturan Seragam Harus Fleksibel

Post Selanjutnya

Diduga Korupsi Rp1,1 Triliun, FGMI Minta Prasetyo Boeditjahjono Segera Ditangkap dan Diperiksa

RelatedPosts

MK Resmi Batalkan Hak Atas Tanah 190 Tahun, Bagaimana Masa Depan Pembangunan IKN?

18 November 2025
Mensos Gus Ipul memberikan sambutan di acara Graduasi 1.000 KPM PKH di Pendopo Kabupaten Pemalang Jawa Tengah

Gus Ipul: Kolaborasi Kunci Sukses Asta Cita, 1.000 KPM PKH Pemalang Berhasil Graduasi

18 November 2025
DPR resmi mengesahkan UU KUHAP baru, Puan Maharani pastikan aturan mulai berlaku 2 Januari 2026 (Foto:Istimewa)

DPR Resmi Sahkan UU KUHAP Baru, Puan Maharani: Mulai Berlaku 2 Januari 2026

18 November 2025
FDTOI gelar demo besar-besaran ojol 20 November dengan lima tuntutan regulasi.(Foto:Ist)

Demo Besar-Besaran Ojol dan Kurol 20 November, FDTOI Sampaikan Empat Tuntutan Utama

18 November 2025

PLN Hadirkan Promo “Power Hero” di Hari Pahlawan, Tambah Daya Hemat hingga 50%

17 November 2025

DPRD Kabupaten Sumedang Sambangi Komisi VIII DPR RI, Ada Apa?

17 November 2025
Post Selanjutnya

Diduga Korupsi Rp1,1 Triliun, FGMI Minta Prasetyo Boeditjahjono Segera Ditangkap dan Diperiksa

Tim Nusantara Baru Kibarkan Sang Merah Putih di Ibu Kota Nusantara

Discussion about this post

KabarTerbaru

Gelandang Persib Bandung, Thom Haye/Persib

Jeda Kompetisi Dinilai Menguntungkan, Thom Haye Siap Sambut Laga Persib Bandung vs Dewa United

19 November 2025
Ketua Divisi Advokasi AJI, Erick Tanjung

PN Jaksel Tolak Gugatan Rp200 Miliar Mentan Amran terhadap Tempo, AJI: Sesuai Mandat UU Pers

19 November 2025

MK Resmi Batalkan Hak Atas Tanah 190 Tahun, Bagaimana Masa Depan Pembangunan IKN?

18 November 2025
Mensos Gus Ipul memberikan sambutan di acara Graduasi 1.000 KPM PKH di Pendopo Kabupaten Pemalang Jawa Tengah

Gus Ipul: Kolaborasi Kunci Sukses Asta Cita, 1.000 KPM PKH Pemalang Berhasil Graduasi

18 November 2025

Sengketa Informasi Ijazah Jokowi: KPU Tegaskan Semua Dokumen Capres Bersifat Terbuka

18 November 2025
DPR resmi mengesahkan UU KUHAP baru, Puan Maharani pastikan aturan mulai berlaku 2 Januari 2026 (Foto:Istimewa)

DPR Resmi Sahkan UU KUHAP Baru, Puan Maharani: Mulai Berlaku 2 Januari 2026

18 November 2025
Dukungan pengesahan RKUHAP menguat sebagai langkah pembaruan sistem peradilan nasional.(Ist)

‘Gak Ada yang Represif!’, Sandri Rumanama Bongkar Alasan Dukung Total RKUHAP

18 November 2025
FDTOI gelar demo besar-besaran ojol 20 November dengan lima tuntutan regulasi.(Foto:Ist)

Demo Besar-Besaran Ojol dan Kurol 20 November, FDTOI Sampaikan Empat Tuntutan Utama

18 November 2025

PLN Hadirkan Promo “Power Hero” di Hari Pahlawan, Tambah Daya Hemat hingga 50%

17 November 2025

Kabar Terpopuler

  • Seminar Nasional FH UI, Irjen Andry Wibowo: “Reformasi Polri Tak Boleh Berhenti, Polisi adalah Wajah Negara”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • FSP BUMN IRA Dukung BAM DPR RI Kawal Pembayaran Pesangon Eks Karyawan Indofarma Global Medika

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Demo Besar-Besaran Ojol dan Kurol 20 November, FDTOI Sampaikan Empat Tuntutan Utama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • See You On Top Espresso Bar Hadir sebagai Ruang Teduh bagi Penikmat Kopi di Menteng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tanah, Laut, dan Negara yang Tersesat: Menegakkan Dialektika Petani dan Nelayan di Tengah Kontradiksi Kebijakan Agraria

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com