Kabariku- Menteri Tenaga Kerja di Kabinet Reformasi Pembangunan pemerintahan Presiden B.J Habibie, Prof. Dr. Fahmi Idris, S.E., M.H., tutup usia. Fahmi Idris meninggal di usia 78 tahun.
Jenazah mantan Menteri Perindustrian (Menperin) Fahmi Idris dimakamkan dalam satu liang lahad dengan almarhumah istrinya, Kartini, yang sudah meninggal delapan tahun lalu, di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Minggu (22/5/2022).
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Fahira Idris mengatakan tujuh hari sebelum wafat, ayahnya, yakni almarhum Fahmi Idris, sempat mengundangnya makan siang bersama.
“Foto ini diambil tepat tujuh hari lalu, saat ayah mengundang saya dan adik saya makan siang bersama di salah satu restoran favorit beliau,” cuit Fahira Idris melalui akun Twitternya @fahiraidris di Jakarta, Minggu, 22 Mei.
Isak tangis keluarga mengiringi kepergian Fahmi Idris ke tempat peristirahatan terakhirnya. Tokoh seperti Anies Baswedan hingga Akbar Tanjung terlihat menghadiri pemakaman Fahmi di Tanah Kusir.
“Beliau akan dimakamkan bersama ibunda saya, almarhumah hajah Kartini binti Hasan Basri,” kata Fahrina Idris dikutip di voi,id.
“Delapan tahun lalu berpulang dan saat ini menunggu beliau bersama di liang lahad. Alhamdulillah,” imbuhnya.
Setelah jenazah Fahmi dimakamkan, salah satu anak Fahmi Idris, Fahira Idris, meminta maaf apabila sang ayah memiliki kesalahan selama masa hidupnya.
“Saya mohon ayah saya dimaafkan, jika ada kesalahan-kesalahan, kekhilafan-kekhilafan. Terima kasih banyak yang sudah mengiringi ayah saya dari rumah sampai Tanah Kusir,” ujar Fahira Idris.
Sebelumnya, kabar duka ini disampaikan oleh Fahira Idris, @fahiraidris.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Telah berpulang Bp. Prof. H. Fahmi Idris bin Idris Marah Bagindo. Saat ini, masih di ICU RS. Jam 10.00 WIB wafat, akan di semayamkan di Rumah Duka, Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan,” demikian tulis Fahira.
Sebelumnya, Politikus senior Golkar, Yorrys Raweyai, mengungkapkan Fahmi meninggal dunia pada Minggu pagi karena kanker darah.
“Kena kanker, kanker darah yang sebetulnya sudah lama dari 2008 kalau enggak salah, berobat-berobat terakhir 4 hari ini masuk (Rumah Sakit) dan mengembuskan napas terakhir (hari ini),” ujar Yorrys kepada wartawan di rumah duka.
Berikut ini profil Fahmi Idris, politikus senior Partai Golkar yang meninggal dunia, Minggu (22/5/2022).
Dikutip dari TribunnewsWiki.com, Fahmi Idris lahir di Jakarta pada 20 September 1943. (Alm) Fahri merupakan putra dari pedagang Minang, Haji Idris Marah Bagindo.
Fahmi merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI).
Tahun 1965, Fahmi menjadi Ketua Senat FE UI ketika masa genting peralihan kekuasaan dari Soekarno ke Soeharto.
Pada 1984, Fahmi bergabung dengan Partai Golkar. Lalu, di tahun 1998, ia menjadi Ketua DPP Golkar.
Selain itu (Alm) Fahri tercatat sebagai; Pendiri PT Kwarta Daya Pratama, Pimpinan Kongsi Delapan Grup, dimana berisikan perusahaan konglomerasi di bawah Aburizal Bakrie, Soegeng Sarjadi, dan Pontjo Sutowo.
Di tahun 1980-an, PT Kwarta Daya Pratama dinobatkan sebagai salah satu perusahaan tersukses di Indonesia. Perusahaan itu telah mengembangkan hotel di kawasan elit Amerika Serikat (AS).
Sebelumnya, Fahmi sempat menjadi pegawai di berbagai perusahaan seperti PT Krama Yudha, PT Parama Bina Tani, PT Delta Santana, PT Wahana Muda Indonesia, PT Dharma Muda Pratama, dan lain-lain.
(Alm) Fahmi juga tercatat pernah menduduki jabatan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan masa jabatan satu tahun (1998-1999) di era pemerintahan BJ Habibie.
Dimasa kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Fahmi Idris diangkat kembali menjadi Menaker tahun 2004.
Setahun kemudian, ia terkena reshuflle dan ditunjuk menjadi Menteri Perindustrian dengan masa jabatan 2005-2009.
Fahmi pernah terpilih menjadi anggota DPR-GR mewakili kalangan mahasiswa. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar di MPR- RI.
Sejak Februari 2017 Fahmi Idris menjadi Dewan Penasehat Ormas dan LBH Bang Japar (Kebangkitan Jawara dan Pengacara) di mana yang menjadi Ketua Umumnya adalah Fahira Fahmi Idris.
Pada April 2022 lalu, Fahmi diangkat sebagai Profesor Kehormatan Bidang Ilmu Manajemen Sumber Daya Manusia Universitas Negeri Padang (UNP), Sumatera Barat.***
Red/K.101
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post