• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Selasa, November 25, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home Opini Artikel

“Sandwich Crime“ Dalam Masyarakat “Post Truth“

Redaksi oleh Redaksi
12 Agustus 2022
di Artikel
A A
0
ShareSendShare ShareShare

oleh :
Dr. Andry Wibowo, S.I.K., M.H., M.Si

Kabariku- Penggemar kuliner pastinya mengenal sandwich, roti lapis yang berisi sayur, irisan tomat, telur, yang bisa juga disajikan dengan variasi lain seperti ikan tuna atau daging asap.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sandwich menu makanan yang mendunia selain burger, toast, nasi goreng, sushi dan sashimi, rendang, fried chicken dan spagheti.

RelatedPosts

Pengalaman Saya, Lala Zhulaeha, Mengajar di SMA Terbuka Caringin

KADIN Jawa Barat Terpecah, Dunia Usaha Tercuncang: Saatnya Kita Bersatu Kembali!

Dalam Perspektif Islam, Hoaks Bukan Hanya Informasi Palsu Melainkan Dosa Sosial dan Pelanggaran Moral

Lalu apa kaitannya antara sandwich dan kejahatan (crime)?

Sandwich crime menjadi model bagi penulis untuk melihat fenomena multi kejahatan yang dilakukan oleh individu atau kelompok. Dalam dunia kriminal dan penegakan hukum sudah dikenal konsep kejahatan yang bersifat parsial dan integral, single maupun multiple.

Multiple crime adalah kejahatan yang dilakukan dengan satu motif namun menggunakan berbagai tindakan sehingga nampak sebagai satu rantai kejahatan (chain of crimes).

Kemudian bagaimana dengan “sandwich crime” yang dimaksud dalam tulisan ini?

Sandwich crime adalah tindak kejahatan yang bersifat integral dan multiple. Dimana pelaku kejahatan memiliki motif (mens rea) dan tindakan (actus reus) yang berbeda sehingga memiliki konsekuensi hukum yang berbeda pula. Sandwich crime merupakan penumpukan kejahatan dengan motif dan tindakan yang berbeda, sehingga memiliki konsekuensi pada perbedaan pelaku, korban, tempat (locus) dan waktu (tempus) kejadian.

Karena sifatnya yang seperti sandwich, model kejahatan ini dilakukan dengan kesadaran penuh para pelakunya (fully awareness). Dalam sejarah di dunia, model kejahatan seperti ini umumnya dilakukan oleh kelompok kejahatan yang terorganisir (organized crime). Pelaku teroganisir dalam satu pola pikir, kepentingan, nilai kelompok, tujuan serta keterampilan tertentu untuk melakukan multiple crime.

Baca Juga  Pembuktian Ilmiah Geopolitik Bung Karno

Sandwich crime sekali lagi adalah suatu permodelan untuk memahami kejahatan yang bersifat multiple dan integral. Antara satu kejahatan dengan kejahatan lainnya yang jika disusun seperti roti sandwich. Berisi kombinasi makanan dalam satu kesatuan yang memiliki rasa dan sensasi yang berbeda dalam satu gigitan.

Dalam dunia modern yang semakin kompleks ini, fenomena “sandwich crime” akan banyak terjadi dan menjadi tantangan baru bagi aparat penegak hukum dan pemerintah. Karena pada dasarnya semakin modern suatu negara, perkembangan kejahatan akan mengikuti jalannya peradaban. Membutuhkan sistem hukum yang efektif untuk mengatasinya dengan integritas dan kompetensi aparatur penegak hukumnya.

Sejatinya “sandwich crime“ hanya dapat dilakukan oleh mereka yang memiliki akal, keberanian, kebiasaan untuk melakukan kejahatan dan kapital pendukung lainnya.

Sebagaimana layaknya organisasi kejahatan yang hidup dalam era masyarakat post truth, saat kebenaran palsu menjadi fenomena masal peradaban dunia.***

Yogyakarta, Agustus 2022

*Penulis menyelesaikan disertasinya pada bidang konflik identitas dan manajemen kerumunan (crowd).

Red/K.101

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: “Sandwich Crime“ Dalam Masyarakat “Post Truth“Dr. Andry WibowoKepala Badan lntelijen Provinsi DIY
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Diduga Lakukan Suap, Bupati Pemalang Ditangkap KPK

Post Selanjutnya

‘Polri Peduli Hutan’ Sambut HUT RI ke 77 Polres Garut Tanam 10.000 Pohon

RelatedPosts

Pengalaman Saya, Lala Zhulaeha, Mengajar di SMA Terbuka Caringin

23 November 2025

KADIN Jawa Barat Terpecah, Dunia Usaha Tercuncang: Saatnya Kita Bersatu Kembali!

28 Oktober 2025

Dalam Perspektif Islam, Hoaks Bukan Hanya Informasi Palsu Melainkan Dosa Sosial dan Pelanggaran Moral

13 September 2025
Gunung Padang, sebuah situs di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Indonesia, telah menjadi pusat perdebatan dan spekulasi sejak penemuannya pada tahun 1914

Dari Polemik ke Pengakuan: Gunung Padang dan Jalan Terang Sains untuk Rekonsiliasi Ilmiah

7 September 2025

Terdzalimi: Mendulang Hikmah di Balik Derita

16 Juli 2025

Dasar Penyertaan Modal Pemerintahan Daerah Kepada BUMD Air Minum

18 Oktober 2024
Post Selanjutnya

'Polri Peduli Hutan' Sambut HUT RI ke 77 Polres Garut Tanam 10.000 Pohon

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo: Selain Tugas Pokok, Polisi Harus Membantu Pemerintah Atasi Masalah Nasional

Discussion about this post

KabarTerbaru

SEMA 1/2018 Jadi Rujukan, Status DPO Gugurkan Hak Praperadilan, KPK Fokus Pemulangan Paulus Tannos

25 November 2025

BBM Oplosan di SPBU Resmi: Tanggung Jawab Siapa?

24 November 2025
Ketua Umum DPP PMPRI, Rohimat atau Kang Joker

Dirut PDAM Tirta Patriot Tertidur Saat RDP, Kang Joker PMPRI Singgung Integritas Pejabat BUMD

24 November 2025
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan arahan dalam acara Apel Kasatwil 2025 di Cikeas

Luncurkan Seragam Baru Pamapta, Kapolri Tekankan Pelayanan Prima dan Soliditas Internal

24 November 2025
Operasi Zebra 2025 mencatat 548.324 pelanggaran. Polri perkuat edukasi keselamatan, pengawasan, dan penertiban balap liar.

548 Ribu Pelanggaran Tercatat di Operasi Zebra 2025, Kakorlantas Fokuskan Edukasi dan Penertiban Balap Liar

24 November 2025
Ratu Maxima berkunjung ke Indonesia selama tiga hari dan bertemu Presiden Prabowo untuk membahas inklusi dan kesehatan keuangan.

Ratu Belanda Maxima Kunjungi Indonesia Tiga Hari dan Akan Bertemu Presiden Prabowo

24 November 2025
Rapat tertutup Komisi I DPR RI bersama Menhan Sjafrie dan Panglima TNI Agus Subiyanto membahas stabilitas Papua serta arah baru pertahanan nasional.

Rapat Tertutup Komisi I: Menhan dan Panglima TNI Bahas Stabilitas Papua dan Arah Baru Pertahanan

24 November 2025
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memanggil sejumlah anggota Kabinet Merah Putih ke Hambalang, Bogor, pada Minggu, 23 November 2025.

Rapat Terbatas di Hambalang, Presiden Prabowo Bahas Penertiban Kawasan Hutan dan Tambang Ilegal

24 November 2025
(dok. Humas Kemensetneg)

Komisi Reformasi Polri Buka Kanal Aspirasi Publik, Prof. Jimly Ajak Masyarakat Berpartisipasi

23 November 2025

Kabar Terpopuler

  • Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan arahan dalam acara Apel Kasatwil 2025 di Cikeas

    Luncurkan Seragam Baru Pamapta, Kapolri Tekankan Pelayanan Prima dan Soliditas Internal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Demo Besar-Besaran Ojol dan Kurol 20 November, FDTOI Sampaikan Empat Tuntutan Utama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Senator Agustinus Kambuaya Desak Kemendagri Terbitkan Perda Pajak Papua Barat Daya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wi-Fi 5G 100 Mbps Cuma Rp 100 Ribu! Ini Cara Daftar Internet Rakyat yang Lagi Diburu Warga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ratu Belanda Maxima Kunjungi Indonesia Tiga Hari dan Akan Bertemu Presiden Prabowo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com