• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Rabu, Juli 2, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
Home Berita

Haidar Alwi: Pemerintah Harus Gandeng ITB Dan Pakar Hidrologi untuk Atasi Banjir.

Tresna Sobarudin oleh Tresna Sobarudin
10 Maret 2025
di Berita
A A
0
Haidar Alwi

Haidar Alwi

ShareSendShare ShareShare

Jakarta, Kabariku – Belanda adalah contoh nyata bagaimana sebuah negara yang sebagian besar wilayahnya berada di bawah permukaan laut mampu bertahan tanpa mengalami bencana banjir yang berulang. Mereka berhasil menciptakan sistem pertahanan air yang luar biasa, seperti Delta Works dan Afsluitdijk, yang tidak hanya mencegah banjir tetapi juga mengoptimalkan penggunaan air untuk kepentingan ekonomi dan lingkungan.

Namun, keunggulan Belanda dalam manajemen air tidak hanya terbatas pada dua sistem itu. Mereka juga memiliki Maeslantkering, yang merupakan sistem pintu air otomatis raksasa yang dapat menutup akses laut secara mandiri ketika badai besar melanda, serta Oosterscheldekering, sebuah bendungan yang dapat disesuaikan dengan kondisi pasang surut untuk menjaga keseimbangan antara perlindungan dari banjir dan kelangsungan ekosistem laut.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Di sisi lain, Indonesia sebenarnya telah mewarisi teknologi bendungan dari Belanda sejak zaman kolonial, dengan beberapa bendungan besar seperti Jatiluhur, Karangkates, serta proyek Banjir Kanal Barat dan Timur di Jakarta. Sayangnya, meskipun memiliki teknologi yang tidak kalah canggih, Indonesia masih terus menghadapi persoalan banjir yang terjadi hampir setiap tahun.

RelatedPosts

Penjelasan Soal ODOL dan Akar Masalah Demo Sopir Truk di  Kemenhub Hari Ini

Mengenal Sosok Irjen Pol Dadang yang Diminta Menghadap Prabowo Usai Pimpin Upacara Bhayangkara

Sekolah Rakyat Gunakan AI untuk Pemetaan Talenta Siswa, Mulai Beroperasi 14 Juli

Masalahnya Bukan Air, Tapi Pengelolaannya.

Menurut Ir. R. Haidar Alwi, MT, yang merupakan pendiri Haidar Alwi Care dan Haidar Alwi Institute, serta menjabat sebagai Dewan Pembina Ikatan Alumni ITB, penyebab utama dari permasalahan ini bukanlah kurangnya teknologi, tetapi lemahnya sistem pengelolaan dan perawatan infrastruktur air yang ada.

Baca Juga  Direktur PT Indomarco Primastama Meninggal Dalam Lakalantas KM 92 Tol Cipularang

“Belanda memiliki sistem waterboard, yaitu badan khusus yang bertanggung jawab secara penuh terhadap pengelolaan sumber daya air. Dengan adanya sistem ini, mereka memastikan bahwa setiap bendungan dan kanal tetap dalam kondisi optimal sepanjang waktu. Sementara di Indonesia, sering kali kita hanya membangun bendungan tanpa memastikan adanya mekanisme pemeliharaan yang berkelanjutan,” ujar Haidar Alwi.

Selain itu, Haidar Alwi menekankan bahwa pengelolaan air yang baik bukan hanya sekadar untuk mengatasi banjir, tetapi juga dapat memberikan manfaat besar bagi sektor ekonomi dan energi. Belanda telah membuktikan bahwa bendungan bukan sekadar penghalang air, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk menciptakan daratan baru, mengendalikan permukaan air tanah, serta menghasilkan energi listrik melalui pembangkit listrik tenaga air (PLTA).

“Kita harus mengubah cara pandang kita. Air bukanlah musuh, melainkan sumber daya yang bisa kita manfaatkan jika dikelola dengan baik. Dengan strategi yang tepat, air dapat menjadi kunci ketahanan pangan, ketahanan energi, serta menjaga keseimbangan ekosistem,” lanjutnya.

Sebagai seorang alumni Institut Teknologi Bandung (ITB), Haidar Alwi juga menekankan bahwa kampus teknik seperti ITB telah banyak menghasilkan riset dan inovasi di bidang hidrologi serta rekayasa sipil yang dapat membantu Indonesia dalam menangani permasalahan ini.

“Indonesia memiliki banyak insinyur handal yang mampu merancang teknologi pengelolaan air yang lebih modern. Namun, tantangannya adalah bagaimana pemerintah dan sektor industri dapat berkolaborasi dengan para akademisi untuk memastikan bahwa inovasi-inovasi ini dapat benar-benar diterapkan secara nyata,” pungkasnya.

Saran dan Himbauan

Sebagai bentuk kepeduliannya terhadap permasalahan ini, Haidar Alwi memberikan beberapa rekomendasi agar Indonesia bisa lebih baik dalam mengelola sumber daya air:

  1. Memastikan Perawatan Infrastruktur Air Secara Berkala
    Pembangunan bendungan dan kanal harus disertai dengan mekanisme pemeliharaan yang berkelanjutan agar tidak mengalami kerusakan yang dapat menyebabkan kegagalan sistem.
  2. Menerapkan Teknologi Pintar dalam Pengelolaan Air
    Indonesia dapat mengadopsi sistem seperti Maeslantkering, yang memungkinkan pengendalian banjir secara otomatis melalui sensor dan kecerdasan buatan untuk mendeteksi potensi bahaya sebelum bencana terjadi.
  3. Menyusun Kebijakan yang Konsisten dan Tidak Bergantung pada Kepemimpinan Politik
    Perencanaan pengelolaan sumber daya air harus bersifat jangka panjang dan tidak terpengaruh oleh pergantian pemerintahan, sehingga proyek-proyek strategis tetap berjalan sesuai rencana.
  4. Meningkatkan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat
    Sampah yang menyumbat drainase adalah salah satu penyebab utama banjir di perkotaan. Oleh karena itu, perlu ada regulasi yang lebih ketat serta program edukasi yang dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan.
  5. Mendorong Kolaborasi antara Pemerintah, Industri, dan Perguruan Tinggi
    Dengan menggandeng institusi pendidikan seperti ITB, teknologi terbaru di bidang tata kelola air dapat dikembangkan dan diterapkan untuk kepentingan nasional.
Baca Juga  PPJNA: Petemuan di Istana Menunjukkan Keseriusan Presiden Jokowi dan Kapolri Benahi Korps Bhayangkara

Indonesia memiliki semua sumber daya yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah banjir dan mengoptimalkan pemanfaatan air. Yang dibutuhkan saat ini bukan hanya teknologi, tetapi juga keseriusan dalam pengelolaan serta komitmen dalam penerapan kebijakan yang berkelanjutan. Jika Belanda bisa menaklukkan air dan menjadikannya sebagai aset, maka tidak ada alasan bagi Indonesia untuk tidak melakukan hal yang sama.(Bem)**

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: banjirHaidar Alwipengelolaan air di Indonesia
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan, Manajemen Tegaskan Tidak Terkait Klub

Post Selanjutnya

Polri Selidiki Dugaan Korupsi di PLN Terkait Proyek PLTU di Kalbar

RelatedPosts

Ilustrasi, demo sopir truk

Penjelasan Soal ODOL dan Akar Masalah Demo Sopir Truk di  Kemenhub Hari Ini

2 Juli 2025
Irjen Pol Dadang Hartanto

Mengenal Sosok Irjen Pol Dadang yang Diminta Menghadap Prabowo Usai Pimpin Upacara Bhayangkara

2 Juli 2025

Sekolah Rakyat Gunakan AI untuk Pemetaan Talenta Siswa, Mulai Beroperasi 14 Juli

1 Juli 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Digelar di Monas, Sederet Jalan Ini Akan Ditutup 1 Juli 2025 Mulai Pagi

30 Juni 2025

Viral Pasien BPJS Meninggal Dunia di RSUD Cibabat, Diduga Lambatnya Penanganan

30 Juni 2025

Seskab Teddy: Sekolah Rakyat Dirancang Presiden untuk Masa Depan Anak Bangsa

30 Juni 2025
Post Selanjutnya
Dugaan Korupsi PLN di PLTU 1 Kalimantan Barat 2x50 MW Jungkat

Polri Selidiki Dugaan Korupsi di PLN Terkait Proyek PLTU di Kalbar

Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil Terkait Dugaan Korupsi Bank BJB

Discussion about this post

KabarTerbaru

Ilustrasi, demo sopir truk

Penjelasan Soal ODOL dan Akar Masalah Demo Sopir Truk di  Kemenhub Hari Ini

2 Juli 2025
Irjen Pol Dadang Hartanto

Mengenal Sosok Irjen Pol Dadang yang Diminta Menghadap Prabowo Usai Pimpin Upacara Bhayangkara

2 Juli 2025

DNIKS Dukung Porturin Sukseskan Ajang Olahraga Tunarungu Asia Tenggara 2025 di Jakarta

1 Juli 2025

Koruptor Berlari, Hukum Tertatih

1 Juli 2025

Eks Sekretaris MA Nurhadi Kembali Ditangkap KPK Terkait TPPU

1 Juli 2025

Sekolah Rakyat Gunakan AI untuk Pemetaan Talenta Siswa, Mulai Beroperasi 14 Juli

1 Juli 2025

KPK Dalami Kasus EDC Bank BRI Senilai Rp2,1 Triliun, 13 Orang Dicekal Usai Penggeledahan di Dua Tempat

30 Juni 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Digelar di Monas, Sederet Jalan Ini Akan Ditutup 1 Juli 2025 Mulai Pagi

30 Juni 2025
Muhammad Lukman Ihsanuddin

Putusan MK dan Pertanyaan Besar yang Mengiringinya

30 Juni 2025

Kabar Terpopuler

  • Bu Guru Salsa yang viral, kini bahagia menjadi istri seorang PNS

    Bu Guru Salsa yang Viral karena Video Syur, Kini Bahagia Dinikahi Duda PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral Pasien BPJS Meninggal Dunia di RSUD Cibabat, Diduga Lambatnya Penanganan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • HUT Bhayangkara ke-79 Digelar di Monas, Sederet Jalan Ini Akan Ditutup 1 Juli 2025 Mulai Pagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pelantikan KADIN Garut Periode 2025-2030: Momentum Etika Hukum Memimpin Ekonomi Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Longsor di Cilawu, Lalu Lintas Garut-Tasik via Singaparna Dialihkan ke Jalur Malangbong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Saksi Sejarah dari Bandung: Seruan Melawan Lupa dan Penuntasan Tragedi Kemanusiaan Mei 1998

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapolri Promosikan AKBP Wirdhanto Hadicaksono jadi Dirreskrimsus Polda DIY, Berikut Profil Singkatnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
[sbtt-tiktok feed=1]
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.