KABARIKU – Pasha Ungu atau Sigit Purnomo Said, S.AP, vokalis band “Ungu” yang kini mejabat Wakil Walikota Palu, Sulawesi Tengah (2016-2021), gagal mencalonkan diri menjadi Wakil Gubernur Sulawesi Tengah. Pasha yang mendampingi calon Gubernur Sulteng Anwar Hafid dari Partai Demokrat, gagal memperoleh dukungan 20 persen kursi DPRD Sulawesing Tengah hingga batas akhir pendaftaran di KPU pada Minggu (6/9/2020) lalu.

Pasangan Anwar-Pasha yang didukung Demokrat, PAN dan PPP hanya mengantongi 7 kursi di DPRD Sulteng, dengan rincian Demokrat 4 kursi, PAN 2 kursi dan PPP 1 kursi. Sementara syarat minimal jumlah kursi adalah 9. Dengan demikian, pasangan Anwar-Pasha masih kekurangan 2 kursi lagi.
Kegagalan pasangan Anwar-Pasha ini membuat Pilgub Sulteng hanya diikuti dua pasangan calon, yaitu Rusdi Mastura – Ma’mun Amir serta pasangan calon Hidayat Lamakarate – Bartholomeus Tandigala.
Demokrat yang gagal mengusung kandidat internal dalam Pilgub Sulteng, akhirnya mengalihkan dukungan kepada pasangan Rusdi Mastura dan Ma’mun Amir. Sebelumnya, pasangan ini diusung oleh banyak partai, yaitu Hanura, Partai Garuda, PKB, Perindo, Golkar, NasDem, PKS, dan PRD. Langkah Demokrat ini dilakukan pula oleh PAN dan PPP. Keduanya mengalihkan dukungan kepada pasangan Rusdi-Ma’mun.
Sementara pasangan Hidayat Lamakarate dan Bartholomeus Tandigala diusung oleh PDI Perjuangan dan Partai Gerindra yang memiliki total kursi 12 di DPRD Sulteng. Pasangan ini pun kemudian didukung oleh Partai Berkarya, Partai Bulan Bintang (PBB) dan PSI.
“Kegagalan partai mengusung kader internal memang amat disayangkan. Apalagi kegagalan ini hanya disebabkan oleh kekurangan dua kursi. Namun kami percaya, pasangan Rusdi-Ma’mun pun akan membawa Sulawesi Tengah lebih aik lagi,” ujar Plt. Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tengah Kamhar Lakumani, Minggu (6/9).
Sekedar untuk diketahui, Pasha menduduki kursi Wakil Walikota Palu setelah memenangkan Pilkada Kota Palu pada 2015 lalu. Pasha yang mendampingi calon Walikota Drs. Hidayat M.Si, saat itu didukung oleh dua partai yaitu Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pasangan Hidayat- Pasha dilantik menjadi Walikota-Wakil Walikota Palu pada 17 Februari 2016.
Sementara Anwar Hafid, pasangan Pasha dalam pencalonan di Pilkada Sulteng 2020, bukanlah sosok sembarangan. Ia adalah Ketua DPD Partai Demokrat Sulteng dua kali. Selain itu, lelaki kelahiran Wosu, Bungku Barat, Morowali, Sulawesi Tengah, 14 Agustus 1968 ini, sempat smenjadi Bupati Morowalielama dua periode yakni sejak tahun 2008-2013 dan 2013 – 2018. (Ref)
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post