Jakarta, Kabariku – Timnas Indonesia terus mempersiapkan diri menjelang ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan bahwa laga uji coba melawan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Selasa (9/9/2025), menjadi ajang simulasi penting bagi skuad Garuda.
“Laga melawan Lebanon yang berasal dari Timur Tengah akan menjadi simulasi Timnas Indonesia yang akan melawan tim Arab Saudi dan Irak pada ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia,” ujar Erick melalui akun Instagram resminya, Minggu (7/9/2025).
Pada babak keempat, Indonesia tergabung di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak. Dua tim teratas akan langsung meraih tiket menuju Piala Dunia 2026.
Berdasarkan jadwal, Indonesia akan lebih dulu menghadapi Arab Saudi di Jeddah pada 9 Oktober, lalu bertemu Irak tiga hari setelahnya.
Timnas Garuda datang dengan kepercayaan diri tinggi usai menang telak 6-0 atas Taiwan dalam laga FIFA Match Day, Jumat (5/9). Meski Taiwan bukan lawan selevel, hasil tersebut memberi modal positif bagi tim asuhan Patrick Kluivert.
Sebelumnya, Indonesia dijadwalkan menjajal kekuatan Kuwait. Namun, laga itu batal dan digantikan dengan pertandingan melawan Taiwan.
Pelatih Patrick Kluivert memastikan akan tetap mempertahankan sistem permainan baru yang sukses diterapkan pada laga sebelumnya.
“Melawan Lebanon tentu saya tidak ingin mengubah sistem. Saya hanya ingin menyempurnakan sistem. Eksekusi para pemain sudah berjalan baik, tinggal ada beberapa detail yang perlu diperbaiki,” kata Kluivert.
Pertandingan melawan Lebanon diharapkan menjadi tolok ukur penting kesiapan Garuda sebelum menghadapi dua lawan berat di Oktober mendatang. Dukungan penuh publik Surabaya juga diyakini akan semakin memotivasi para pemain untuk memberikan penampilan terbaik.
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post