Garut, Kabariku- Menjelang Pilkada 2024 Kabupaten Garut, publik dikejutkan dengan adanya perbedaan nama Calon Wakil Bupati dari nomor urut 2 di laman e-LHKPN KPK dan Keputusan KPU Garut.
Asep seorang warga Garut mengungkap, nama Luthfianisa Putri di laman e-LHKPN KPK, sementara di Keputusan KPU Garut tercantum nama drg. Luthfianisa Putri Karlina, M.BA.
“Saya melakukan penelusuran pada laman https://elhkpn.kpk.go.id, namun tidak ditemukan nama drg. Luthfianisa Putri Karlina, M.BA, melainkan Luthfianisa Putri dengan jabatan calon Wakil Bupati Garut, NHK : 967690. Sementara berdasarkan keputusan KPU Garut tidak ada nama Luthfianisa Putri, apakah terdapat perbedaan orang atau perbedaan nama pada identitas?,” aku Asep. Minggu (13/10/2024).

Asep pun mengingatkan pentingnya kesesuaian data dengan identitas kartu tanda penduduk agar tidak merugikan pihak yang melapor ke LHKPN. Untuk itu dirinya berharap klarifikasi dari KPK RI.
“Kami harap KPK RI mengklarifikasi terkait kebenaran data yang tercantum di laman e-LHKPN KPK karena kesesuaian data dengan identitas kartu tanda penduduk itu sangat penting agar tidak merugikan pihak yang melaporkan LHKPN,” ucapnya.
Ia juga mengharapkan calon Wakil Bupati Garut untuk menyampaikan informasi dan bukti mengenai kesesuaian data LHKPN dengan identitasnya.
“Dan untuk calon Wakil Bupati Garut untuk menyampaikan informasi dan bukti mengenai kesesuaian data LHKPN dengan identitasnya,” imbau Asep.
Memang, kata Asep, pada Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 07 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pendaftaran, Pengumuman, dan Pemeriksaan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara, Pasal 6 ayat (2) tidak mengatur harus nama lengkap, hanya minimal memuat nama saja.
Oleh karena itu, pihaknya berencana menyampaikan laporan dan meminta klarifikasi langsung dari KPK terkait identitas Luthfianisa Putri yang tercantum dalam LHKPN, dan membandingkannya dengan nama yang tertulis di keputusan KPU.
“Kami akan menanyakan klarifikasi kepada KPK RI terkait perbedaan nama pada calon Wakil Bupati Garut dan mengingatkan pentingnya kesesuaian data di laman e-LHKPN KPK dengan Keputusan KPU Garut,” pungkasnya.***
Red/K.101
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post