• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Senin, November 17, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home News

Pj. Gubernur Jabar dan Pj. Bupati Garut Tinjau Lokasi Terdampak Gempa M 6,5

Redaksi oleh Redaksi
28 April 2024
di News
A A
0
ShareSendShare ShareShare

_Bey Machmudin Apresiasi Tanggap Darurat dari Pemkab Garut beserta Jajaran_

Garut, Kabariku- Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar), Bey Machmudin, dan Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin, meninjau langsung lokasi terdampak bencana gempa magnitudo 6,5 di Kabupaten Garut, Minggu (28/04/2024).

Pj Gubernur Jabar didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, dan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Aah Anwar Saefulloh, meninjau lokasi terdampak di Kecamatan Cilawu.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sementara itu Pj Bupati Garut didampingi Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Garut, Kompol Dhoni Erwanto, meninjau lokasi terdampak gempa di Kecamatan Pameungpeuk dan sekitarnya. sementara secara terpisah Pj. Bupati Barnas Adjidin meninjau lokasi di Kecamatan Cisompet dan Pameungpeuk.

RelatedPosts

BPBD Ciamis Asesmen Sejumlah Rumah dan Fasilitas Pendidikan Ambruk Akibat Cuaca Ekstrem

Pemkab Cirebon Perluas Kampung Donor Darah untuk Perkuat Stok PMI

Warga Hibahkan Tanah untuk Jalan Umum, Wabup Garut: “Gerakan Dimulai dari Masyarakat”

Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin  menyampaikan, pasca gempa semalam banyak bangunan di Kabupaten Garut yang terdampak, salah satunya yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk, yang berlokasi di Jalan Miramareu, Kecamatan Pameungpeuk.

Ia mengungkapkan pada saat kejadian sempat terjadi kepanikan di RSUD Pameungpeuk, sehingga beberapa pasien yang sedang diinfus pun memaksakan diri untuk menghindar dan mencari tempat yang aman.

Meski demikian, imbuh Barnas, saat ini kondisinya sudah kembali normal, dan pasien pun sudah kembali ke ruangannya masing-masing.

Adapun upaya dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut terkait kejadian gempa ini, lanjut Barnas, pihaknya bekerja sama dengan seluruh stakeholder bahu-membahu mensosialisasikan kepada masyarakat, terkait langkah-langkah yang harus dilakukan ketika terjadi bencana.

Baca Juga  Seskab Teddy dan Mensos Gus Ipul Cek Kesiapan Sekolah Rakyat di STPL Bekasi

“Dan juga tentunya dampak dari ini harus segera diselesaikan, jangan sampai ada fasilitas yang harusnya melayani tapi tidak bisa, jadi kami harapkan dalam beberapa hari, mudah-mudahan besok Seni sudah bisa normal kembali menerima pasien seperti biasanya,” ucapnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat jika terjadi bencana khususnya gempa bumi, untuk  memprioritaskan melakukan penyelamatan diri dan juga beberapa anggota keluarga yang memang masih harus diselamatkan, seperti anak-anak.

“Jadi jangan berpikir masalah waduh bagaimana mengamankan kendaraan, mengamankan surat-surat, perhiasan, itu tinggalkan, jadi yang paling penting nyawa dulu, ” ucapnya.

Ia juga berharap masyarakat harus mulai mengetahui terkait hal apa yang harus dilakukan ketika bencana terjadi, seperti contohnya titik kumpul agar masyarakat sudah tahu harus kemana apabila terjadi bencana.

Di tempat lain, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, mengungkapkan, berdasarkan informasi yang ia dapat, salah satu rumah yang ia kunjungi di Kecamatan Cilawu merupakan salah satu rumah dengan kerusakan terparah, oleh karena itu ia menginstruksikan agar Pj Bupati Garut bisa melakukan perbaikan terhadap rumah tersebut.

“Memang sampai hari ini yang terberat adalah rumah ini, tapi ini akan saya mintakan ke Pak Pj Bupati Garut untuk menanggung perbaikan ini,” ungkapya.

Berdasarkan hasil peninjauannya, Bey mengungkapkan bahwa pasca terjadinya bencana gempa bumi, aktivitas masyarakat khususnya di Kabupaten Garut terlihat normal dan tidak terdapat trauma apapun. Bahkan, ia pun sempat melihat beberapa warga yang sedang melakukan botram dan terlihat tidak mengalami masa trauma pasca bencana gempa bumi.

Pj. Gubernur Jabar menuturkan, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan Bupati Tasikmalaya, di mana kerusakan yang cukup berat di Tasikmalaya terjadi di Gedung Pramuka yang kini sudah dibersihkan.

Baca Juga  HOAKs! Nekat Kabur Dari Mako Brimob, Irjen Ferdy Sambo Langsung di Door di Tempat

Di Kabupaten Garut sendiri, sebut Bey, ada 1 ruangan di RSUD Pameungpeuk yang mengalami kerusakan, rumah sakit telah dibersihkan, sementara untuk korban luka sudah kembali pulang ke rumahnya masing-masing.

“Jadi Alhamdulillah memang gempanya besar sampai terjadi ke Jakarta juga berasa, tapi di sini sendiri dari tadi di jalan itu menuju dari Bandung ke sini tuh semua normal aktivitas normal, dan tidak ada kelihatan bangunan rusak sama sekali,” katanya.

Ia memuji atas tanggap darurat yang sangat baik dari jajaran Pemkab Garut, serta mengapresiasi kesigapan relawan salah satunya  Taruna Siaga Bencana (TAGANA) yang sigap menangani masyarakat yang terdampak bencana gempa bumi.

“Dari TNI Polri juga melaporkan dan memang paling rusak (rumah) ini untuk di Garut ya, tapi di Tasik pun informasinya hanya Gedung Pramuka dan itu pun hanya Plafon, tapi tetap kita harus waspada dan ikuti arahan petugas di lapangan,” tuturnya.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Garut, Nurdin Yana, menuturkan, jika diwaktu kejadian pihaknya bersama Pj Bupati Garut dan yang lainnya sedang berada di Bekasi untuk mengikuti rangkaian kegiatan pembukaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 tingkat Provinsi Jawa Barat.

Namun, mendengar kabar adanya kejadian gempa, pihaknya beserta Pj Bupati Garut langsung balik kanan kembali ke Kabupaten Garut, untuk meninjau dan melakukan monitoring kondisi pasca gempa tadi.

“Ketika terjadi gempa maka kami serta merta termasuk Pak Pj kami semua berangkat ke sini, tidak terkecuali para camat diminta yang tadinya akan pawai taaruf kita minta untuk (standby) di tempat, memonitor (wilayah) sebagaimana instruksi Pak Pj,” tutur Nurdin.

Nurdin pun mengatakan bahwa sebelumnya atau tepatnya tanggal 26 April 2024 lalu, Pemkab Garut telah menerbitkan Surat Keputusan Bupati (Kepbup) Garut Nomor : 100.3.3.2/KEP.154-BPBD/2024 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat (TD) Bencana Pergerakan Tanah dan Tanah Longsor di Kecamatan Banjarwangi, Cisompet, dan Pakenjeng.

Baca Juga  Jaga Pilkada: Tolak Edi Damansyah di Pilkada Kukar 2024

Oleh karena itu, ia mengungkapkan bahwa kejadian gempa kemarin juga akan masuk dalam status TD yang akan berlangsung hingga 9 Mei 2024 mendatang.

“Jadi hari ini pernyataan sudah include jadi tidak lagi pernyataan baru, tapi ini akumulasi dari kemarin yang sudah ditetapkan, sehingga hari ini untuk terkait dengan proses recovery terhadap kondisi masyarakat, maka kita dapat menggunakan dana BTT,” tandasnya.

Sehari sebelumnya, Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, meninjau langsung lokasi bencana di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Sabtu (27/04/2024).

Berdasarkan hasil peninjauannya, Barnas menilai warga di lokasi kejadian perlu segera direlokasi, karena terdapat tebing cukup tinggi dan bisa mengancam keamanan masyarakat setempat.***

Red/K.101

Berita Terkait :

Polres Garut Patroli Mitigasi Bencana Pasca Gempa, 16 Kecamatan Terdampak Tidak Ada Korban Jiwa
Dampak Gempa Magnitudo 6,5 di Garut Jawa Barat, BPBD: 41 Unit Rumah dan 1 Fasilitas Kesehatan Rusak

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Jahiliyah (isme) Dalam Masyarakat Kontemporer

Post Selanjutnya

Prabowo Subianto Akui Butuh Kekuatan NU dalam Membangun Pemerintahan Lima Tahun ke Depan

RelatedPosts

Petugas melakukan pengecekan rumah warga yang ambruk dampak cuaca ekstrem di Desa Hujungtiwu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (15/11/2025). ANTARA/HO-BPBD Ciamis

BPBD Ciamis Asesmen Sejumlah Rumah dan Fasilitas Pendidikan Ambruk Akibat Cuaca Ekstrem

16 November 2025
Pemkab Cirebon saat meresmikan kampung donor darah di Desa Babakangebang, Cirebon, Jawa Barat. ANTARA/HO-Pemkab Cirebon.

Pemkab Cirebon Perluas Kampung Donor Darah untuk Perkuat Stok PMI

16 November 2025
Wakil Bupati Garut Putri Karlina/Kabariku

Warga Hibahkan Tanah untuk Jalan Umum, Wabup Garut: “Gerakan Dimulai dari Masyarakat”

16 November 2025
Forum Pemerhati Bangsa soroti lemahnya penerapan Pancasila yang memicu radikalisme dan intoleransi.(Foto:Ist)

Forum Pemerhati Bangsa: Lemahnya Pemahaman Pancasila Dorong Intoleransi di Masyarakat

16 November 2025

Penguatan Budaya Kerja ASN dan Membangun Citra Institusi Dibangun BKN

15 November 2025

Lima Pokja Dibentuk Tim Koordinasi Lintas K/L Program MBG

15 November 2025
Post Selanjutnya

Prabowo Subianto Akui Butuh Kekuatan NU dalam Membangun Pemerintahan Lima Tahun ke Depan

KPK Nonaktifkan 2 Rutan, Sementara Tahanan Dipindahkan ke Gedung Merah Putih dan C1

Discussion about this post

KabarTerbaru

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) - kader Partai Gerindra, Bobby Nasution

Bobby Nasution Ikuti Sikap DPD Sumut Menolak Budi Arie Gabung Partai Gerindra

17 November 2025
Oplus_131072

Putusan MK Soal Polisi di Jabatan Sipil, FHUI: Perlu Diselaraskan dengan Regulasi Lain

17 November 2025

Omzet Panen Padi Cahyo Capai Rp15,6 Juta, Berkat Bantuan BAZNAS RI

17 November 2025
Petugas melakukan pengecekan rumah warga yang ambruk dampak cuaca ekstrem di Desa Hujungtiwu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (15/11/2025). ANTARA/HO-BPBD Ciamis

BPBD Ciamis Asesmen Sejumlah Rumah dan Fasilitas Pendidikan Ambruk Akibat Cuaca Ekstrem

16 November 2025
Pemkab Cirebon saat meresmikan kampung donor darah di Desa Babakangebang, Cirebon, Jawa Barat. ANTARA/HO-Pemkab Cirebon.

Pemkab Cirebon Perluas Kampung Donor Darah untuk Perkuat Stok PMI

16 November 2025
Alfira Anandika, atlet renang asal Garut yang meraih emas di Popnas 2025, bersiap mewakili Indonesia pada Asean School Games di Brunei Darussalam/Kabariku

Atlet Renang Garut Alfira Anandika Siap Harumkan Indonesia di Asean School Games

16 November 2025
Wakil Bupati Garut Putri Karlina/Kabariku

Warga Hibahkan Tanah untuk Jalan Umum, Wabup Garut: “Gerakan Dimulai dari Masyarakat”

16 November 2025
Forum Pemerhati Bangsa soroti lemahnya penerapan Pancasila yang memicu radikalisme dan intoleransi.(Foto:Ist)

Forum Pemerhati Bangsa: Lemahnya Pemahaman Pancasila Dorong Intoleransi di Masyarakat

16 November 2025

Struktur Ditjen Pesantren, Ini Penjelasan Menko PMK

16 November 2025

Kabar Terpopuler

  • Adian Napitupulu, Wakil Ketua BAM DPR RI, ketika melakukan kunjungan kerja ke PT Indofarma Tbk Selasa (11/11/2025)

    FSP BUMN IRA Dukung BAM DPR RI Kawal Pembayaran Pesangon Eks Karyawan Indofarma Global Medika

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Seminar Nasional FH UI, Irjen Andry Wibowo: “Reformasi Polri Tak Boleh Berhenti, Polisi adalah Wajah Negara”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KPK Umumkan Hasil Seleksi Administrasi, Berikut Daftar Lolos dari Direktur Penyelidikan hingga Kabiro Hukum

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejagung Telusuri Investasi Telkomsel di GoTo: Dari Obligasi Rp2,1 Triliun hingga Saham Rp6 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jika Soeharto Jadi Pahlawan, Lalu Kami Ini Siapa?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapolri Anugerahkan Bintang Bhayangkara Pratama kepada Kepala BNN RI Komjen Suyudi Ario Seto

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com