• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Rabu, Oktober 15, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home Hukum

Tolak Klaim Asuransi, Sequis Life dan Bank Danamon Digugat Warga ke Pengadilan

Redaksi oleh Redaksi
30 Januari 2020
di Hukum
A A
0
ShareSendShare ShareShare

KABARIKU – Supriatin (40), warga Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, selaku istri sah dan ahli waris dari Muhamad Yamani (almarhum), menggugat PT Asuransi Jiwa Sequis Life dan Bank Danamon ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan karena klaim kematian suaminya ditolak.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Perkara Gugatan Wanprestasi (ingkar janji) ini didaftarkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada tanggal 12 September 2019 dengan Nomor Perkara 760/Pdt.G/2019/PN.Jkt.Sel, yang mana PT Asuransi Jiwa Sequis Life merupakan Tergugat I dan Bank Danamon sebagai Tergugat II.

RelatedPosts

Kejati Sumut Tahan Eks Kepala Cabang BKI Tersangka Korupsi Kapal Tunda Pelindo I Rp135 Miliar

Dorong Penempatan Serta Pemberdayaan Tenaga Kerja Pasca Rehabilitasi, BNN dan Kemenaker Teken PKS

Pemerintah Reformasi Sistem Royalti Musik untuk Ciptakan Ekosistem yang Adil dan Transparan

“Betul, mereka menolak klaim asuransi atas kematian suami saya. Padahal saya adalah istri sah dan ahli warisnya lengkap dengan dokumen-dokumen sebagai buktinya. Untuk lebih jelasnya silahkan hubungi kuasa hukum saya,” ujar Supriatin saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2020).

Selanjutnya, Supriatin melalui kuasa hukumnya, Endang Sulas Setiawan dari ES & Partners Law Firm saat dihubungi menceritakan kronologi yang menjadi dasar Gugatan Wanprestasi tersebut.

Awalnya, pada tanggal 4 Juli 2017, Muhamad Yamani selaku suami dari Supriatin telah mendapatkan fasilitas kredit kepemilikan rumah bekas dengan plafon kredit sebesar Rp 600.000.000 dalam jangka waktu 120 bulan atau 10 tahun dari Bank Danamon (Tergugat 2).

Dalam prosesnya, Muhamad Yamani diminta untuk menandatangani blanko asuransi jiwa milik PT Asuransi Jiwa Sequis Life yang dalam hal ini adalah Tergugat II. Ia telah membayarkan biaya premi asuransi sebesar Rp 5.646.000 untuk asuransi jiwa dan Rp 1.787.920 untuk asuransi kebakaran.

Baca Juga  Eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo Gugat Presiden Jokowi dan Kapolri ke PTUN, IPW: 'Momentum Perlawanan'

Dengan demikian, Muhamad Yamani adalah sebagai Tertanggung dalam asuransi jiwa Nomor Polis 200201.A.114.3439 dengan pemegang polis Bank Danamon yang dikeluarkan oleh PT Asuransi Jiwa Sequis Life.

Muhamad Yamani telah membayarkan angsuran setiap bulan sebesar Rp 7.279.656 kepada Bank Danamon (Tergugat II). Setelah 7 (tujuh) bulan, tiba-tiba Muhamad Yamani meninggal dunia, tepatnya pada Rabu (21/2/2018) dalam suia 39 tahun.

Supriatin sebagai istri sah dan ahli waris Muhamad Yamani lantas mengajukan klaim asuransi akibat meninggal dunia kepada PT Asuransi Jiwa Sequis Life melalui Bank Danamon.

“Namun PT Asuransi Jiwa Sequis Life menolak dengan alasan usia polis pada waktu Tertanggung meninggal dunia adalah 7 (tujuh) bulan, yang mana masih dalam masa uji dan dalam pengisian formulir asuransi tidak menyatakan dan memberitahukan dengan benar,” tutur Endang Sulas Setiawan.

“Dan alasan tersebut telah membuat syok klien kami. Padahal, suatu kematian merupakan rahasia Tuhan dan alasan dari pihak asuransi adalah tidak benar serta mengada-ada. Dengan kata lain, hanya mencari segala cara dengan tujuan menolak klaim asuransi yang telah diajukan oleh klien kami,” imbuh Endang Sulas Setiawan.

Agenda sidang pertama di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dijadwalkan berlangsung pada 7 Oktober 2019 yang lalu. Namun, sidang terpaksa ditunda lantaran ada pihak Tergugat yang tidak hadir.

Barulah kemudian pada Senin (20/1/2020), sidang kembali digelar dengan dihadiri oleh para pihak secara lengkap, baik Penggugat maupun Tergugat I dan Tergugat II. Penggugat diwakili oleh Endang Sulas Setiawan dan Sutino Markhaban. Sedangkan PT Asuransi Jiwa Sequis Life (Tergugat I) diwakili oleh kuasa hukumnya, Galih. Sementara itu, Bank Danamon (Tergugat II) diwakili oleh pengacaranya, Danang.

“Pada sidang tersebut, sebelum ke pokok perkara, Hakim Ketua menyarankan agar para pihak melakukan proses mediasi sebagaimana PERMA (Peraturan Mahkamah Agung) yang berlaku. Penggugat dan Tergugat menyerahkan sepenuhnya kepada Hakim Ketua untuk menunjuk Hakim Mediator yang kemudian diperankan oleh Fahmirun.

Baca Juga  SIAGA 98 Berharap Tidak Ada Konflik Kepentingan Dalam Penegakan Hukum Tewasnya Brigadir J

“Hari Rabu tanggal 27 Januari 2020 digelarlah sidang mediasi namun tidak berhasil. Tergugat I yakni PT Asuransi Jiwa Sequis Life tetap tidak mau membayar klaim asuransi yang telah diajukan klien kami. Sedangkan Tergugat II yakni Bank Danamon hanya bersifat pasif dan menyerahkan sepenuhnya kepada Tergugat I,” kata Endang Sulas Setiawan.

Dengan demikian, sidang akan dilanjutkan pada Senin (3/2/2020) dengan agenda pembacaan gugatan. Endang Sulas Setiawan meminta agar Majelis Hakim mengadili perkara ini dengan seadil-adilnya mengingat Tergugat I dan Tergugat II merupakan sebuah perusahaan besar.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan atau tanggapan dari PT Asuransi Jiwa Sequis Life maupun Bank Danamon. (Bambang)

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: Bank DanamonSupriatin
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Andi Arif dan Rachland Nashidik akan Datangi PTIK Minta Kejelasan Harun Masikhu

Post Selanjutnya

Bambang Beathor Suryadi: Demokrat Sedang Menyerang PDI Perjuangan dengan Kasus Harun Masiku

RelatedPosts

Kejati Sumut menahan tersangka RS, terkait kasus dugaan korupsi di PT Pelindo, Senin (13/10) sore

Kejati Sumut Tahan Eks Kepala Cabang BKI Tersangka Korupsi Kapal Tunda Pelindo I Rp135 Miliar

13 Oktober 2025

Dorong Penempatan Serta Pemberdayaan Tenaga Kerja Pasca Rehabilitasi, BNN dan Kemenaker Teken PKS

12 Oktober 2025
Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas. (Foto: Humas Kemenkum)

Pemerintah Reformasi Sistem Royalti Musik untuk Ciptakan Ekosistem yang Adil dan Transparan

12 Oktober 2025
Nadiem Makarim Kembali ke Rutan Setelah Jalani Perawatan di Rumah Sakit/IST

Kejagung: Nadiem Makarim Telah Selesai Dirawat dan Siap Jalani Proses Hukum

9 Oktober 2025
Penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung berfoto di depan aset tanah dan bangunan milik tersangka kasus korupsi pemberian kredit kepada PT Sritex Tbk Iwan Setiawan Lukminto yang telah disita. ANTARA/HO-Kejaksaan Agung RI/aa.

Kejagung Sita Enam Bidang Tanah Terkait Kasus Korupsi Kredit Bank Daerah ke PT Sritex

9 Oktober 2025

RUU Tata Cara Pelaksanaan Pidana Mati Akan Masuk Dalam Prioritas Tahun 2025

9 Oktober 2025
Post Selanjutnya
Politisi PDI Perjuangan Bambang Beathor Suryadi. (*)

Bambang Beathor Suryadi: Demokrat Sedang Menyerang PDI Perjuangan dengan Kasus Harun Masiku

Baju dan BH Seorang Biduan Jadi Barang Bukti Polisi, Ini Ceritanya

Discussion about this post

KabarTerbaru

Momen Jabat Tangan dan Pujian Presiden Trump kepada Presiden Prabowo/Setneg

Seskab: Kehadiran Presiden Prabowo di KTT Sharm el-Sheikh Wujud Komitmen Indonesia terhadap Perdamaian Dunia

15 Oktober 2025
CEO Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara Rosan Roeslani berbicara dalam acara Forbes CEO Global Conference di Jakarta, Selasa (14/10/2025). (Forbes CEO Global)

Danantara: Bank Himbara Hati-hati Serap Dana Pemerintah Rp200 Triliun

15 Oktober 2025
Presiden Prabowo Subianto melambaikan tangan saat akan bertolak ke Amerika Serikat (melalui Tokyo) untuk menghadiri Sidang Umum PBB, Sabtu (20/9/2025) (Foto: Dokumentasi Biro Pers Sekretariat Presiden).

Presiden Prabowo: Gencatan Senjata Gaza Langkah Awal Menuju Perdamaian

15 Oktober 2025
Sekretaris Direktorat Jenderal Pengawasan Ruang Digital Kemkomdigi Mediodecci Lustarini (Foto: Kemkomdigi)

Kemkomdigi Perkenalkan Glosarium Pengawasan Ruang Digital SadarRuang

15 Oktober 2025
Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia, Sugiono/IST

Menlu Sugiono Tegaskan Presiden Prabowo Tidak Miliki Agenda Kunjungan ke Israel

15 Oktober 2025

Dari Modal Nol, Brand Jaket Wolfers.Ind Asal Garut Tembus Pasar Asia Tenggara

14 Oktober 2025
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, menyampaikan keterangan pers kepada awak media usai rapat terbatas di ruang tunggu Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa, 14 Oktober 2025. (Foto: BPMI Setpres)

Usai Tiba di Tanah Air, Presiden Prabowo Langsung Pimpin Rapat Terbatas Bahas Isu Strategis Nasional

14 Oktober 2025

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Dukung Perdamaian Timur Tengah: Indonesia Siap Berkontribusi

14 Oktober 2025
Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, memberikan pembekalan kepada peserta PPPJ Angkatan 82 Gelombang II Tahun 2025 di Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan RI, Jakarta, Senin (13/10/2025)

Pembekalan PPPJ Angkatan 82, ST Burhanuddin: Adab dan Etika adalah Mahkota Bagi Setiap Jaksa

14 Oktober 2025

Kabar Terpopuler

  • Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi ) hadiri pemeriksaan Polda Metro terkait kasus ijazah palsu (15/06/2025)

    SIAGA 98: Jokowi Sebaiknya Cabut Laporan dan Tunjukkan Ijazah Asli untuk Akhiri Polemik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejati Sumut Tahan Eks Kepala Cabang BKI Tersangka Korupsi Kapal Tunda Pelindo I Rp135 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Reformasi Kamtibmas: Menata Ulang Relasi Keamanan dan Ketertiban Sipil

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kadin Karawang Dukung H. Nizar Sungkar, Desak Kadin Indonesia Segera Akhiri Dualisme Kadin Jabar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SIAGA 98: Atribut dan Identitas Harus Tetap Gunakan Nama BUMN, Bukan BPI Danantara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.