• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Jumat, Juli 4, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
Home Berita

Dr. Taufan Hunneman: Kemerdekaan Nasional adalah Pintu Kemerdekaan Manusia Indonesia

Kabariku oleh Kabariku
27 Juli 2022
di Berita, Opini
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Kabariku- Agustus selalu dirayakan dengan simbol-simbol perayaan kemerdekaan dan itu memang satu kelaziman untuk kita merayakan pengorbanan juga perjuangan para pahlawan dalam semua aspek.

Dr. Taufan Hunneman, Sekjend Forum Nasional (Fornas) Bhinneka Tunggal Ika mengajak untuk memaknai kemerdekaan dengan satu komtemplatif essensi dari kemerdekaan itu sendiri.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Bahwa kemerdekaam itu bisa dimaknai terlepas dari penjajahan akan tetapi bisa kita  memahami kemerdekaan itu sebagai satu kondisi real manusia yang telah memerdekakan,” kata Dr. Taufan. Rabu (27/7/2022).

RelatedPosts

Angin Segar dari Pemerintah: Saatnya Industri Hotel Bangkit Kembali

Jelang Seleksi KPID, DPRD Sumut Serap Masukan dari KPID DKI

Profil dan Biodata Komjen Fadil Imran, Kini Jadi Komisaris MIND ID Selain Kabaharkam

Bahwa kemerdekan nasional, lanjutnya, telah membawa satu kemerdekaam dari belenggu bangsa kolonialisme sejatinya itu juga sebagai pintu kemerdekaan bagi manusia Indonesia.

“Karena itu jika dipahami ada dua subtansi makna kemerdekaam sebagai kemerdekaam sebagai bangsa dan manusia maka manusia indonesia adalah manusia merdeka,” tuturnya.

Menurut Dr. Taufan, sebagai manusia merdeka maka seharusnya memaknai hubungan satu dengan yang lain baik dalam ruang dan waktu akan menghargai kesetaraan.

Menghormati maupun membangun satu ekosistem yg saling mendukumg satu dengan lain (gotong royong).

“Hadirnya satu pemikiran tentang filosofi bangsa yg bernama Pancasila mempertegas bahwa manusia Indonesia adalah manusia yang ber-akhlak, bermoral serta berprilaku sebagaimana sesuai dengan nilai-nilai Pancasila,” terangnya.

Dalam konteks yang lebih luas, Dr. Taufan menjelaskan, dalam hubungan politik kekuasaan maka cara-cara meraih kekuasaan tidak bisa dilepaskan dari satu budaya Pancasila sebagai satu watak demokrasi.

“Seharusnya sila ke-4 menjadi fundamental kita dalam mengambil keputusan yang mengedepankan prinsip musyawarah mufakat atas dasar perwakilan,” paparnya.

Baca Juga  Nyaris Putus Sekolah dan Hampir DO, Taufan Hunneman Wisuda Program Doktoral Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Dr. Taufan menegaskan, Kemerdekaan harus di perkuat dengan narasi narasi persatuan kesatuan.

Membangun nilai kompetisi dengan koridor paradigma bahwa kedaulatan rakyat untuk memastikan hadirnya kesejahteraan karena memahami ini maka tidak lagi ada ruang politik identitas dalam kontestasi politik.

Karena itulah Dr. Taufan Hunneman menyampaikan, betapa setiap kali memasuki bulan Agustus kita merayakan bukan sekedar kosong makna namun satu monumental untuk melihat lebih dalam lagi.

Satu rangkai panjang semangat para pahlawan dari merintis, berjuang sampai kemerdekaan di tanggal 17 agustus 1945.

Sebagai generasi penikmat kemerdekaan, Dr. Taufan mengingatkan, bukan saja menjaga, berbuat serta mempertahankan tapi juga mengingatkan bersama-sama.

“Bahwa kita hidup di negeri ini apapun suku , agama maupun pilihan politik itu bagian dari keragaman negeri yang harus dipertahankan sebagai sebagai konsensus bangsa ini menerima demokrasi,” ujarnya.

Dr. Taufan menyebut, Nasionalisme Indonesia bukan Nasionalisme kesukuaan atau ras tapi Nasionalisme Indonesia.

“Satu spirit untuk melawan segala bentuk kebodohan , exploitasi manusia serta pemiskinan struktural,” cetusnya.

Nasionalisme Indonesia dibangun bukan sekedar catatan narasi para pahlawan tapi satu darah yang tertumpah untuk mengusir segala macam hegemoni kekuasaan secara terkontrol .

Karena itulah maka sudah waktunya bangsa ini menjadi semakin dewasa untuk memahami politik bukan sekedar kekuasaan tapi menjalankan politik kebangsaan yg membangun serta menempatkam kehidupan bangsa diatas segala urusan kelompok.

“Dengan menyadari dan memaknai satu perenungan yg mendalam tentang makna kemerdekaan maka kita tidak punya ruang untuk saling menyakiti , melukai bahkan meniadakan satu dengan lainnya tapi saling mendukung , bekerja sama untuk sama sama bertumbuh menjadi  indonesia raya yg makmur serta sejahtera,” Dr. Taufan Hunneman menutup.***

Red/K.101

Baca Juga  Pemkab Garut Terima 405 PJU Tenaga Surya dari Kementerian ESDM

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: Dr. Taufan HunnemanFornas Bhinneka Tunggal IkaKemerdekaan Nasional
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Imaji Satu Abad Indonesia, Mahfud MD: Di Indonesia Tidak Ada Islamophobia

Post Selanjutnya

PDI Perjuangan Gelar Tabur Bunga Kenang Kasus 27 Juli Tragedi Kelam Kemanusiaan dalam Sejarah Demokrasi Indonesia

RelatedPosts

E.S. Hartono

Angin Segar dari Pemerintah: Saatnya Industri Hotel Bangkit Kembali

3 Juli 2025

Jelang Seleksi KPID, DPRD Sumut Serap Masukan dari KPID DKI

3 Juli 2025
Komjen Pol. Muhammad Fadil Imran

Profil dan Biodata Komjen Fadil Imran, Kini Jadi Komisaris MIND ID Selain Kabaharkam

3 Juli 2025
Inilah tiga pelajar Pribadi Bandung School yang mengharumkan nama Indonesia di kancah International Greenwich Olympiad (IGO) 2025  di London, Inggris

Tiga Pelajar Bandung Sabet Emas di IGO 2025 London: Ubah Limbah Tulang Ayam Jadi Bahan Beton

3 Juli 2025
Konferensi Pers JAM PIDSUS Penyitaan Rp1,37 Triliun Uang Korporasi Terdakwa Ekspor CPO di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta

JAMPidsus Sita Dana Korporasi Rp1,37 Triliun Perkembangan Perkara CPO Minyak Goreng

3 Juli 2025
Kepala Badan Pangan Nasional/NFA, Arief Prasetyo Adi saat Rapat Dengar Pendapat di DPR RI

Bantuan Pangan Beras Mulai Disalurkan Juli, Pemerintah Pastikan ‘One Shoot’ untuk Dua Bulan

2 Juli 2025
Post Selanjutnya

PDI Perjuangan Gelar Tabur Bunga Kenang Kasus 27 Juli Tragedi Kelam Kemanusiaan dalam Sejarah Demokrasi Indonesia

Forum APEC, KPK Berbagi Praktik dan Peran Media dalam Pencegahan Korupsi

Discussion about this post

KabarTerbaru

KPK Sita Total Rp33,3 Miliar dari Kasus Scandal Proyek EDC BRI Bernilai Rp2,1 Triliun

4 Juli 2025

MA Sunat Hukuman Setnov, Wakil Ketua KPK: Koruptor Harusnya Tak Diberi Ruang PK Ringan

3 Juli 2025
Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral tingkat tinggi dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman Al Saud, pada kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi di Istana Al-Salam, Jeddah, Rabu, 2 Juli 2025 (dok: BPMI Setpres)

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Sepakati Bentuk Dewan Koordinasi Tertinggi RI-Arab Saudi

3 Juli 2025
Presiden Prabowo mencium Hajar Aswad saat menunaikan ibadah Umrah di Arab Saudi, Kamis, 3 Juli 2025/Instagram @presidenrepublikindonesia

Presiden Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah: Sempat Shalat Sunah di Depan Kabah dan Cium Hajar Aswad

3 Juli 2025
E.S. Hartono

Angin Segar dari Pemerintah: Saatnya Industri Hotel Bangkit Kembali

3 Juli 2025

Jelang Seleksi KPID, DPRD Sumut Serap Masukan dari KPID DKI

3 Juli 2025

Jaksa KPK Tuntut Hasto Kristiyanto 7 Tahun Penjara dalam Kasus Perintangan Penyidikan Harun Masiku

3 Juli 2025
Komjen Pol. Muhammad Fadil Imran

Profil dan Biodata Komjen Fadil Imran, Kini Jadi Komisaris MIND ID Selain Kabaharkam

3 Juli 2025

Pesinetron Rayyan Alkadrie Diamankan Polisi, Diduga Peras Kekasih Sesama Jenisnya

3 Juli 2025

Kabar Terpopuler

  • Viral Pasien BPJS Meninggal Dunia di RSUD Cibabat, Diduga Lambatnya Penanganan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bu Guru Salsa yang Viral karena Video Syur, Kini Bahagia Dinikahi Duda PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • HUT Bhayangkara ke-79 Digelar di Monas, Sederet Jalan Ini Akan Ditutup 1 Juli 2025 Mulai Pagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Longsor di Cilawu, Lalu Lintas Garut-Tasik via Singaparna Dialihkan ke Jalur Malangbong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DNIKS Dukung Porturin Sukseskan Ajang Olahraga Tunarungu Asia Tenggara 2025 di Jakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Saksi Sejarah dari Bandung: Seruan Melawan Lupa dan Penuntasan Tragedi Kemanusiaan Mei 1998

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KPK Dalami Kasus EDC Bank BRI Senilai Rp2,1 Triliun, 13 Orang Dicekal Usai Penggeledahan di Dua Tempat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
[sbtt-tiktok feed=1]
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.