Garut, Kabariku – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Garut terus memperkuat struktur dan basis kaderisasi, khususnya di kalangan anak muda. Menutup akhir tahun 2025, PPP Garut menggelar kegiatan Madrasah Kader Partai (MKP) yang menyasar pemuda di Daerah Pemilihan (Dapil) 6 wilayah Garut Selatan.
Kegiatan kaderisasi tersebut dilaksanakan selama dua hari, 25–26 Desember 2025, bertempat di Villa Jayasakti 1, Rancabuaya, Kabupaten Garut. MKP menjadi bagian dari strategi regenerasi partai untuk memastikan keberlanjutan perjuangan PPP di tingkat akar rumput.
Anggota Fraksi PPP DPRD Kabupaten Garut dari Dapil 6, Jajang, mengatakan bahwa MKP merupakan program resmi yang dilaksanakan berdasarkan instruksi Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Jawa Barat dan ditugaskan kepada Fraksi PPP di tingkat legislatif.
“Kegiatan pengkaderan ini menyasar generasi muda usia 18 sampai 25 tahun. Harapan besar kami, melalui MKP akan lahir kader-kader muda yang militan, berintegritas, dan siap menjadi penerus perjuangan partai di masa depan,” ujar Jajang di sela kegiatan.
Sekretaris DPC PPP Kabupaten Garut, Sopian Munawar, SH., menegaskan bahwa MKP dirancang sebagai sarana pembekalan kader secara menyeluruh, baik dari aspek ideologi, kebangsaan, hingga keterampilan praktis.
“Output dari MKP ini adalah kader yang memiliki bekal mumpuni dalam empat pilar utama, yaitu wawasan keislaman, kebangsaan, kepartaian, dan life skill,” kata Sopian.
Berdasarkan pedoman kurikulum Madrasah Kader Partai, para peserta mendapatkan materi terpadu yang dikemas melalui metode pembelajaran di dalam dan luar ruangan guna membentuk karakter, disiplin, serta kepemimpinan kader.
Materi yang disampaikan meliputi pendalaman Ahlussunnah Waljama’ah (Aswaja), fikih siyasah, politik Islam, serta strategi dakwah kontemporer. Selain itu, peserta juga dibekali wawasan kebangsaan terkait peran legislasi, kepemimpinan politik, dan advokasi publik.
Dalam aspek kepartaian, peserta dikenalkan pada ideologi, konstitusi, dan garis perjuangan PPP, termasuk penguatan jejaring organisasi. Sementara pada sesi life skill, peserta dilatih kemampuan public speaking, copywriting, digital campaign, hingga critical thinking untuk menjawab tantangan politik di era digital.
Model pembelajaran MKP dikemas secara interaktif melalui stadium general, diskusi kelompok, studi kasus, hingga simulasi organisasi. Pendekatan ini diharapkan mampu melahirkan kader yang tidak hanya kuat secara ideologis, tetapi juga adaptif dan siap terjun di tengah masyarakat.
Sebagai bentuk pengakuan resmi, peserta yang mengikuti seluruh rangkaian kegiatan hingga selesai akan menerima sertifikat MKP serta Kartu Tanda Anggota (KTA) resmi DPC PPP Kabupaten Garut.
Kegiatan MKP di Rancabuaya turut dihadiri sejumlah tokoh partai, di antaranya Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat H. Aten Munajat, Sekretaris DPC PPP Garut Sopian Munawar, SH., Anggota DPRD Kabupaten Garut Jajang, serta jajaran Ketua dan Sekretaris PAC se-Dapil 6.
Kehadiran para tokoh tersebut menegaskan komitmen PPP Kabupaten Garut dalam membangun fondasi politik yang kuat di wilayah Garut Selatan melalui kaderisasi yang terencana, berjenjang, dan berkelanjutan.
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com


















Discussion about this post