Bandung, Kabariku – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan orasi ilmiah dalam Sidang Senat Terbuka Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI) yang digelar di Trans Convention Centre, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (18/10/2025).
Acara tersebut sekaligus menandai Pengukuhan Mahasiswa Baru Sarjana dan Magister Tahun Ajaran 2025/2026, Wisuda Sarjana, serta peringatan Dies Natalis UKRI 2025.
Mengawali orasinya, Presiden Prabowo memberikan apresiasi terhadap kepemimpinan Rektor UKRI, Prof. Sufmi Dasco Ahmad, yang dinilai berhasil membawa kampus tersebut berkembang secara konsisten dan berkelanjutan.
“Karena itu harus saya memberi penghargaan kepada kepemimpinan Profesor Sufmi Dasco Ahmad. Beliau berhasil memimpin pengembangan universitas ini dengan baik,” ujar Presiden Prabowo.

Tiga Peran Generasi Berorganisasi
Dalam orasi bertema kepemimpinan dan tanggung jawab generasi muda itu, Kepala Negara menegaskan bahwa setiap manusia memiliki tiga peran utama dalam kehidupan organisasi: sebagai pemimpin, pengikut, atau mereka yang belum memahami perannya.
Presiden Prabowo mengingatkan pentingnya bagi generasi muda untuk mengenali posisi dan tanggung jawabnya secara tepat.
“Saudara harus berani jadi pemimpin yang baik atau pengikut yang baik. Tapi jangan tidak mengerti peran saudara. Ada saatnya menjadi pemimpin, ada saatnya pemimpin itu menjadi pengikut yang setia,” tegasnya.

Presiden Prabowo kemudian menjelaskan empat prinsip dasar kepemimpinan yang menurutnya menjadi kunci keberhasilan dalam mengatasi tantangan masyarakat.
“Yang utama adalah menggunakan akal sehat, itu yang pertama. Kedua, bertindak atas perhitungan yang teliti. Ketiga, perhitungan yang teliti harus didasarkan atas kebenaran. Kalau ini ditaati, tinggal yang terakhir adalah kepribadian akhlak,” papar Presiden.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden juga menyinggung capaian pemerintahannya selama hampir satu tahun memimpin Indonesia sejak dilantik pada 20 Oktober 2024.
Kepala Negara menegaskan bahwa berbagai program prioritas telah menunjukkan hasil konkret bagi rakyat.
“Saya berani berdiri di hadapan seluruh rakyat Indonesia dengan percaya diri karena kita telah buktikan kepada seluruh bangsa dan dunia bahwa kita dapat menghasilkan apa yang kita janjikan kepada rakyat,” ungkapnya.
Kepada para wisudawan dan wisudawati UKRI, Presiden berpesan agar tidak cepat berpuas diri dengan pencapaian akademik yang telah diraih.
Presiden Prabowo menekankan bahwa kehidupan setelah kampus merupakan awal dari perjalanan panjang perjuangan yang sesungguhnya.
“Perjalanan perjuangan hidupmu baru mulai. Kalian sebagai anak muda harus berani menatap masa depan dengan tantangannya. Hidup tidak gampang, penuh perjuangan, penuh kesulitan,” pesan Presiden Prabowo menutup orasinya.***
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post