Jakarta, Kabariku – Pemerintah Indonesia bersiap membangun salah satu proyek infrastruktur paling ambisius dalam sejarah negeri ini: tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall sepanjang 958 kilometer yang akan membentang dari Cilegon di barat hingga Gresik di timur Pulau Jawa.
Proyek tanggul laut raksasa ini merupakan langkah strategis untuk melindungi kawasan pantai utara Jawa yang selama ini kerap dilanda banjir rob dan abrasi akibat perubahan iklim serta kenaikan permukaan laut.
Presiden Prabowo Subianto secara langsung memimpin rapat terbatas di Istana Merdeka pada Selasa, 10 Juni 2025, guna membahas kesiapan pembentukan tanggul laut tersebut. Rapat dihadiri oleh sejumlah menteri dari Kabinet Merah Putih.
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menjelaskan bahwa proyek Giant Sea Wall ini bukan hanya berfungsi sebagai pelindung garis pantai, tetapi juga akan menjadi solusi jangka panjang dalam memperkuat ketahanan lingkungan serta menyediakan sumber air bersih bagi wilayah-wilayah pesisir.
“Pembentukan tanggul ini diharapkan dapat mencegah air rob, meredam penurunan permukaan pantai, dan menjadi reservoir air bersih,” kata Teddy.
Menurut keterangan, proyek ini bernilai fantastis lebih dari Rp700 triliun. Tanggul dirancang untuk diselesaikan dalam jangka waktu 20 hingga 40 tahun.
Selain aspek perlindungan terhadap bencana, pembangunan tanggul juga diharapkan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi baru di kawasan pesisir utara Jawa.
Infrastruktur ini akan menciptakan zona-zona industri, kawasan permukiman baru yang lebih aman, serta memperluas akses terhadap sumber daya air bersih yang selama ini menjadi kendala di banyak wilayah pesisir.
Dengan dimulainya perencanaan matang dan alokasi dana besar, pemerintah berkomitmen untuk memastikan bahwa pembangunan Giant Sea Wall akan membawa manfaat nyata bagi keberlangsungan hidup masyarakat pesisir serta menjawab tantangan perubahan iklim yang semakin nyata.
Proyek tanggul laut raksasa ini menjadi simbol komitmen Indonesia dalam membangun masa depan yang tangguh, berkelanjutan, dan berpihak pada keselamatan rakyatnya.***
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post