BeaThor Suryadi
Penasehat FKMTI
Forum Korban Mafia Tanah Indonesia
Kabariku- Sambo adalah Jenderal yang menakutkan bagi semua pihak, karena dia punya Jaringan yang sangat kuat.
Untuk menyatakan bahwa Sambo adalah “pelaku” pembunuhan, Kapolri perlu dan sangat berhati-hati dengan berbagai perhitungan.
Apakah begitu juga nasib Menteri Hadi dalam membersihkan aparat pejabat di Kementerian ATR BPN dari berbagai kasus pertanahan?
Sudah begitu banyak informasi yang diterima Pak Hadi, bahwa Dirjend 7 Sengketa bukan menyelesaikan perkara, malah setiap tahun semakin menumpuk kasus kasus tanah warga bersengketa, konflik dan dirampas tanahnya oleh pihak pengusaha besar.
Penumpukan kasus-kasus itu seiring dengan semakin luas nya lahan tanah rakyat dijadikan perumahan elit, perkebunan dan pertambangan.
Semua laporan warga ke kantor BPN bertahun-tahun tanpa kabar prosesnya, kehilangan warkah tanah dari kantor BPN, ada banyak Sertifikat disatu lokasi, hilangnya berkas data dokumen warga yang sudah didaftarkan, bahkan terbit Sertipikat malah atas nama orang lain.
Akibat dari tidak bekerja dengan baik banyak warga dipenjara, pihak pengusaha membawa perkara tanah rampasan itu ke Pengadilan, dan rakyat kalah akibat berkas dokumen BPN tersebut.
“Pak Menteri Hadi jangan ragu-ragu untuk mengganti Pejabat, jika target 1 bulan Dirjend 7 Sengketa tidak mampu menyelesaikan kasus yang ada dimeja kerjanya, Ganti aja Pak!”.
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post