• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Rabu, Juli 2, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
Home Berita

Puan Sebut Semangat KAA Tetap Relevan Dukung Kemerdekaan Palestina

Redaksi oleh Redaksi
24 April 2022
di Berita
A A
0
ShareSendShare ShareShare

JAKARTA, Kabariku- Ketua DPR Dr. Puan Maharani, S.Sos., menegaskan semangat konferensi tingkat tinggi Asia Afrika yang terjadi tepat pada 67 tahun silam masih relevan sampai saat ini, khususnya dalam mendukung kemerdekaan Palestina.

“Memperjuangkan kemerdekaan Palestina adalah janji Indonesia sejak menggelar Konferensi Asia Afrika yang digelar di Bandung pada 1955,” kata Puan, Minggu (24/4/2022).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Bertempat di Bandung pada April 1995 lalu, berbagai negara di Asia dan Afrika berkumpul untuk menjalin kerjasama dan melawan kolonialisme. Dari 29 negara yang hadir saat itu, hanya Palestina yang belum merdeka.

RelatedPosts

Sekolah Rakyat Gunakan AI untuk Pemetaan Talenta Siswa, Mulai Beroperasi 14 Juli

HUT Bhayangkara ke-79 Digelar di Monas, Sederet Jalan Ini Akan Ditutup 1 Juli 2025 Mulai Pagi

Viral Pasien BPJS Meninggal Dunia di RSUD Cibabat, Diduga Lambatnya Penanganan

Saat itu, Indonesia dan negara lain sepakat menyuarakan dukungannya bagi Palestina agar bisa terlepas dari penindasan Israel dan menjadi negara merdeka.

Namun, setengah abad lebih berlalu, cita-cita itu sampai saat ini belum tercapai. Rakyat Palestina belum merdeka, masih harus hidup tertindas di bawah pasukan Israel.

“Oleh karena itu, pembebasan Palestina dari penindasan Israel selamanya tetap menjadi hutang untuk dilunasi Indonesia dan negara-negara peserta KAA lainnya yang pernah berikrar di Bandung,” tegas Puan.

Puan pun mendorong Pemerintah RI untuk terus melakukan langkah nyata dalam membantu Palestina.

“Indonesia bisa mendesak agar Dewan Keamanan PBB dapat mengambil langkah menghentikan seluruh kekerasan dan menghadirkan keadilan dan perlindungan bagi Palestina,” tutur Puan.

Ketua DPP PDI Perjuangan ini menegaskan, kemerdekaan adalah hak setiap bangsa di dunia. Di era modern seperti sekarang ini, ia menilai harusnya tak ada lagi bangsa yang hidupnya masih dijajah oleh bangsa lain.

Baca Juga  Peringatan Nuzulul Qur'an, Puan: Selalu Relevan Jadi Sumber Moral dan Inspirasi

Puan pun mengutip pidato yang disampaikan kakeknya, Presiden Soekarno, saat berpidato di Konferensi Asia-Afrika 67 tahun silam.

“Seperti perdamaian, kemerdekaan pun tidak dapat dibagi-bagi. Tidaklah ada hal yang dapat dinamakan setengah merdeka, seperti juga tak ada hal yang dapat disebut setengah hidup,” kata Puan.

Semangat KAA Monentum Indonesia Galang Solidaritas Dunia Bangkit dari Pandemi

Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan, semangat Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika (KAA) di Bandung sangat relevan dengan upaya dunia untuk bangkit melawan pandemi saat ini.

Jika dulu yang menyatukan bangsa-bangsa di Asia dan Afrika adalah semangat melawan imperialisme dan kolonialisme, maka kini bangsa-bangsa di berbagai negara kembali bersatu untuk melawan pandemi Covid-19.

“Persamaan nasib dan semangat solidaritas yang melahirkan konferesi Asia-Afrika tahun 1955  kembali menemukan relevansinya di saat dunia bersama-sama membangun solidaritas untuk berjuang menghadapi pandemi,” kata  Puan.

Puan mengatakan, salah satu kerjasama penting yang dibangun dunia dalam melawan pandemi saat ini adalah penemuan vaksin.

Setiap negara memang awalnya saling berlomba untuk menciptakan vaksin paling mutakhir. Namun kemudian vaksin itu diproduksi untuk disebarkan ke seluruh penjuru dunia.

Negara-negara berkembang yang belum mempunyai sumber daya untuk memproduksi vaksin sendiri pun tetap bisa menciptakan kekebalan kelompok guna menangkal penyebaran virus.

“Dengan kerjasama tersebut, pandemi Covid-19 yang sempat menelan korban jutaan jiwa dan melumpuhkan ekonomi kini pelan-pelan mulai bisa tertangani,” kata Puan.

Ketua DPP PDI Perjuangan ini bersyukur bertepatan dengan peringatan KAA ke 67, dunia termasuk Indonesia sudah mulai bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19.

Di Indonesia untuk pertama kalinya peringatan tahunan KAA kembali digelar setelah dua tahun vakum akibat pandemi. Aktivitas publik kini juga sudah mulai bisa lebih leluasa seiring dengan kasus Covid-19 yang makin menurun dan makin jinak gejalanya.

Baca Juga  PDI Perjuangan Gelar Tabur Bunga Kenang Kasus 27 Juli Tragedi Kelam Kemanusiaan dalam Sejarah Demokrasi Indonesia

Di negara-negara lain juga terjadi hal yang sama. Arab Saudi misalnya, tahun ini kembali membuka kuota ibadah haji  untuk warga dunia sampai satu juta orang.

Angka itu jauh meningkat dibandingkan pada awal pandemi di 2020, dimana Arab Saudi hanya membuka 1.000 kuota jemaah haji bagi warganya.

“Dunia perlahan-lahan mulai bangkit dan menang melawan pandemi,” tutup Puan.***

Red/K.103

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: DPP PDI PerjuanganDukung Kemerdekaan PalestinaKAA ke 67Monentum Indonesia Galang SolidaritasPuan Maharani
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Klaim 10 Nama Kepala Daerah, Repdem: ‘Partai Berkuasa Dua Periode Miskin Etika Politik’

Post Selanjutnya

CPO, Migor dan Teriakan ‘Saya Pancasila’

RelatedPosts

Sekolah Rakyat Gunakan AI untuk Pemetaan Talenta Siswa, Mulai Beroperasi 14 Juli

1 Juli 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Digelar di Monas, Sederet Jalan Ini Akan Ditutup 1 Juli 2025 Mulai Pagi

30 Juni 2025

Viral Pasien BPJS Meninggal Dunia di RSUD Cibabat, Diduga Lambatnya Penanganan

30 Juni 2025

Seskab Teddy: Sekolah Rakyat Dirancang Presiden untuk Masa Depan Anak Bangsa

30 Juni 2025

Saksi Sejarah dari Bandung: Seruan Melawan Lupa dan Penuntasan Tragedi Kemanusiaan Mei 1998

29 Juni 2025

Peringati Bulan Bung Karno, PAC PDIP Kecamatan Karang Tengah Gelar Aksi Donor Darah

29 Juni 2025
Post Selanjutnya

CPO, Migor dan Teriakan 'Saya Pancasila'

Pernyataan Sikap KPS Jawa Barat: KLHK Melakukan Langkah Afirmatif dan Legalisasi Perhutanan Sosial

Discussion about this post

KabarTerbaru

DNIKS Dukung Porturin Sukseskan Ajang Olahraga Tunarungu Asia Tenggara 2025 di Jakarta

1 Juli 2025

Koruptor Berlari, Hukum Tertatih

1 Juli 2025

Eks Sekretaris MA Nurhadi Kembali Ditangkap KPK Terkait TPPU

1 Juli 2025

Sekolah Rakyat Gunakan AI untuk Pemetaan Talenta Siswa, Mulai Beroperasi 14 Juli

1 Juli 2025

KPK Dalami Kasus EDC Bank BRI Senilai Rp2,1 Triliun, 13 Orang Dicekal Usai Penggeledahan di Dua Tempat

30 Juni 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Digelar di Monas, Sederet Jalan Ini Akan Ditutup 1 Juli 2025 Mulai Pagi

30 Juni 2025
Muhammad Lukman Ihsanuddin

Putusan MK dan Pertanyaan Besar yang Mengiringinya

30 Juni 2025

Viral Pasien BPJS Meninggal Dunia di RSUD Cibabat, Diduga Lambatnya Penanganan

30 Juni 2025

Seskab Teddy: Sekolah Rakyat Dirancang Presiden untuk Masa Depan Anak Bangsa

30 Juni 2025

Kabar Terpopuler

  • Bu Guru Salsa yang viral, kini bahagia menjadi istri seorang PNS

    Bu Guru Salsa yang Viral karena Video Syur, Kini Bahagia Dinikahi Duda PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral Pasien BPJS Meninggal Dunia di RSUD Cibabat, Diduga Lambatnya Penanganan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • HUT Bhayangkara ke-79 Digelar di Monas, Sederet Jalan Ini Akan Ditutup 1 Juli 2025 Mulai Pagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pelantikan KADIN Garut Periode 2025-2030: Momentum Etika Hukum Memimpin Ekonomi Lokal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Longsor di Cilawu, Lalu Lintas Garut-Tasik via Singaparna Dialihkan ke Jalur Malangbong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Saksi Sejarah dari Bandung: Seruan Melawan Lupa dan Penuntasan Tragedi Kemanusiaan Mei 1998

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapolri Promosikan AKBP Wirdhanto Hadicaksono jadi Dirreskrimsus Polda DIY, Berikut Profil Singkatnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
[sbtt-tiktok feed=1]
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.