• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Kamis, Oktober 30, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home Kabar Peristiwa

ANTARA LOMBOK DAN TIKTOK

Redaksi oleh Redaksi
8 Desember 2021
di Kabar Peristiwa, Profile
A A
0
ShareSendShare ShareShare
Dr (C) Hendro Sugiarto, SE.,M.MKM
Ketua Gerakan Kreatif Nasional (Gekrafs) Kabupaten Garut

GARUT, Kabariku- Satu pekan ini, lini masa di media sosial saya selalu diramaikan dengan isi berita yang bertajug antara “Lombok dan Tiktok”.

Sedikit menggelitik sebuah berita yang mengabarkan saat Pak Bupati pada hari senin dilapangan setda Kabupaten Garut, beliau mengatakan bahwa, “Habiskan saja anggaran, mau ke Lombok, Bali, ataupun Jogja, yang penting jangan tiktokan. Kalo saya yang tiktokan dihujat juga ga penting”.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dari paparan diatas, ada tiga hal yang ingin saya sampaikan, sebagain bahan kajian dam evaluasi untuk Pemerintah Kabupaten Garut;

RelatedPosts

Lagu “Prabowo for Global Peace” Viral, Angkat Citra Indonesia sebagai Pembawa Perdamaian Dunia

MenPPPA Ajak Santri Bijak Gunakan Internet dan Wujudkan Pesantren Ramah Anak

Brigjen Asep Guntur Rahayu, Sosok di Balik Ketegasan dan Nurani Penegakan Hukum KPK

Pertama, Challenge bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Garut, menjelang tahun depan dan tahun-tahun seterusnya bagaimana upaya inovasi dalam hal peningkatan kapasitas aparatur, dan perencanaan daerah menjadi PR Pak Bupati.

Jika kita membaca penggalan apa yang disampaikan pak Bupati, harusnya dijadikan sebagai bahan evaluasi bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Garut terkait serapan anggaran yang rendah, bukan menanggapi atau mencoba mencari pembenaran atas kejadian saat ke Lombok dengan dalil “menghabiskan anggaran”.

Jika melihat dari sebuah data yang saya terima sampai dengan akhir oktober 2021 kemarin, serapan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Garut tercatat masih sekitar 65%, atau masih ada sekitar satu trilyun lebih anggaran belanja yang mesti di belanjakan sampai bulan desember mendatang.

Paparan beliau terkesan reaksioner, karena sebagian warga Garut mengkritisi apa yang telah dilakukannya,  padahal dalam kacamata kebijakan public, sebuah kebijakan harus bersandar kepada evidence based policy bukan reaction based policy.

Baca Juga  Beathor Suryadi: "Bangsa Ini Semakin Aneh !"

Fenomena serapan yang rendah, dan dikebut menjelang akhir tahun, memang tidak hanya dialami di Kabupaten Garut, melainkan masih banyak daerah yang mengalami fenomena tersebut, dan seolah-olah menjadi kebiasan rutin.

Bahkan tidak sedikit daerah akhirnya mengalami sisa anggaran yang cukup besar. Dalam sebuah artikel yang ditulis oleh Arief dan Halim (2014) mengemukakan beberapa Factor yang menyebabkan koindisi diatas, yaitu: kapasitas aparatur sumber daya manusia yang rendah, perencanaan anggaran dan pelaksanaan anggaran.

Lebih lanjut Mardiasmo (2009) menyebutkan bahwa Penyerapan anggaran menggambarkan kemampuan pemerintah daerah dalam melaksanakan dan mempertanggungjawabkan setiap kegiatan yang telah direncanakannya.

Jika melihat sepak terjang pak Bupati dalam memberikan arahan kepada para ASN, baik pada saat apel ataupun di rapat terbatas selalu memberikan arahan berupa diksi “Inovasi”.

Banyak pihak termasuk saya terkesan mendefinisikan sebuah inovasi yang selalu digembar gembirkan Pak Bupati kepada jajarannya  berwujud program yang mercusuar, padahal inovasi tidak sesederhana itu, malah alih-alih mengcreate “program amazing” akhirnya “amazon”.

Kedua, Desain Inovasi yang jelas. Selain mengintruksikan menghabiskan anggaran, Pak bupati mengintruksikan untuk optimalisasi kegiatan meskipun diluar Garut, baik ke Lombok, Jogja, atau daerah lainnya.

“Apakah kegiatan diatas itu baik atau pemborosan anggaran? Salah seorang jurnalis bertanya kepada saya”.

Tentu saya hanya bisa menjawab perlu kajian yang mendalam, sehingga saya bisa menyimpulkan baik atau tidaknya.

Namun yang pasti inovasi yang digembar gembor oleh pak Bupati, harus mempunyai desain inovasi yanh jelas, jangan asal cuap. Setidaknya ada tiga aspek desain inovasi yang harus dijadikan patokan.

Pertama, berkaitan dengan rendahnya IPM Kabupaten Garut, kedua, rendahnya daya saing dan ketiga rendahnya pelayann public.

Baca Juga  MenPPPA Ajak Santri Bijak Gunakan Internet dan Wujudkan Pesantren Ramah Anak

Jadi selama apa yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah dengan kegiatan diluar Kabupaten Garut, selama relate dengan desain inovasi diatas, bagi saya tidak menjadi persoalan.

Ketiga, antara Lombok dan Tiktok.
“Ada yang bertanya kepada saya, lantas yang dilakukan oleh pak Bupati tidak salah?”.

Saya jawab ya, tidak ada yang salah.
Karena tidak ada larangan bagi siapa pun, baik pejabat public maupun masyarakat biasa.

Ketika mencurahkan rasa Bahagia ataupun marah melalui media sosial, karena memang eranya demikian.

Hanya saya apa yang dilakukan oleh pak Bupati, dan beberapa SKPD lainnya, momentumnya tidak tepat disaat Sebagian masyarakat Kabupaten Garut dilanda musibah banjir bandang.

Sebagai masukan saja kepada Pak Bupati maupun pimpinan SKPD di Kabupaten Garut, semakin mencoba mencari pembenaran, maka akan semakin buruk reputasi pak Bupati dihadapan masyarakat Garut maupun luar Garut.

Saya mengingatkan bahwa netizen hari ini sangat power full, bahkan fakar marketing terkemuka Hermawan Kertajaya menyebutkan ada tiga sub kultur dalam dunia marketing yang harus diperhatikan saat ini, yaitu Youth, Women dan Netizen.

Maka jika saya menjadi bupati garut, saya akan menjawab seperti ini;

“Atas nama Bupati dan jajaran SKPD, kami memohon maaf atas apa yang dilakukan oleh kami beberapa saat yang lalu di Lombok, tidak ada yang salah, siapapun itu, apakah pejabat publik ataupun masyarakat biasa saat mencurahkan kebahagiaan lewat bermain tiktok, hanya saja kami menyadari moment tersebut salah, apalagi sebagian warga kami sedang terkena musibah banjir bandang. Tanpa mengurangi kepedulian kami, sekali lagi saya atas nama pribadi dan jajaran SKPD memohon maaf kepada seluruh warga Garut, dan sebagai bentuk kesalahan kami, saya berjanji akan berkantor dilokasi dimana musibah terjadi, sampai mulai terurai mulai dari penyebab banjir bandang sampai penanganannya”.***

Baca Juga  Sentra Vaksinasi BPBD Resmi Ditutup, Pemkab Garut akan Melanjutkan Centra Vaksinasi Pendopo bersama TNI/Polri

08, Desember 2021

Red/K.101

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: bupati garutGerakan Kreatif NasionalHendro SugiartoSKPD GarutTiktok Lombok
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

SIAGA 8 Meminta Pihak RSUD Klarifikasi Kepada Publik Kegiatan ke Objek Wisata Lombok

Post Selanjutnya

PERNYATAAN SIKAP Front Anti Dominasi Asing “Dikasih Hati Minta Ampela”

RelatedPosts

Momen Jabat Tangan dan Pujian Presiden Trump kepada Presiden Prabowo/Setneg

Lagu “Prabowo for Global Peace” Viral, Angkat Citra Indonesia sebagai Pembawa Perdamaian Dunia

28 Oktober 2025
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi (kedua kiri) menyerahkan bantuan beasiswa kepada santriwati di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur (Foto: KemenPPPA)

MenPPPA Ajak Santri Bijak Gunakan Internet dan Wujudkan Pesantren Ramah Anak

28 Oktober 2025
Brigjen Pol Asep Guntur Rahayu, S.I.K., S.Psi., M.H., saat mengisi Orasi Ilmiah di acara Dies Natalis ke-18 Fakultas Psikologi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) di auditorium Kampus II, Bekasi

Brigjen Asep Guntur Rahayu, Sosok di Balik Ketegasan dan Nurani Penegakan Hukum KPK

27 Oktober 2025
Petugas mempersiapkan bahan Natrium Klorida/NaCl untuk operasi modifikasi cuaca (Foto: BMKG)

BNPB Laksanakan Operasi Modifikasi Cuaca di Jawa Barat untuk Cegah Bencana Hidrometeorologi

25 Oktober 2025

Diperlukan Optimalisasi Penayangan Konten Lokal Melalui Penguatan Mekanisme Komunikasi dan Kolaborasi

24 Oktober 2025
Logo BGN/BGN

BGN Tegaskan Tak Toleransi Pungli terhadap Mitra Program Makan Bergizi Gratis

21 Oktober 2025
Post Selanjutnya

PERNYATAAN SIKAP Front Anti Dominasi Asing “Dikasih Hati Minta Ampela”

Jelang Hari Anti Korupsi se-Dunia Inspektorat Daerah Gelar Rakor Sinergitas APIP dan APH Dalam Tindak Pidana Korupsi Tingkat Kabupaten Garut

Discussion about this post

KabarTerbaru

KPK Imbau Publik Tetap Gunakan Whoosh: Proses Penyelidikan Tak Ganggu Layanan Transportasi

30 Oktober 2025
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto didampingi Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa usai mengikuti ratas yang dipimpin Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu (29/10/2025)

Ekonomi Indonesia Tetap Solid, Pemerintah Siapkan Lanjutan Program Unggulan 2026

30 Oktober 2025
PT Nusantara Swadesi Mining bantu ratusan siswa SD di Purwakarta lewat program NSM Berbagi untuk dukung Indonesia Emas 2045.(Foto: Istimewa)

Peringati Sumpah Pemuda, PT NSM Bantu Perlengkapan Sekolah untuk Ratusan Siswa di Purwakarta

29 Oktober 2025
Polda Metro Jaya siagakan patroli banjir di Mampang, pantau debit air 60 sentimeter. Situasi aman, warga diminta waspada terhadap potensi genangan susulan.(Foto: Istimewa)

Polda Metro Jaya Turunkan Tim Samapta Antisipasi di Titik Rawan Banjir Jakarta Selatan

29 Oktober 2025
Biaya haji 2026 ditetapkan Rp87,4 juta atau turun Rp2 juta dari tahun lalu. Komisi VIII DPR RI yakin Presiden Prabowo Subianto belum sepenuhnya puas dengan hasil efisiensi tersebut.(Foto:Istimewa)

Biaya Haji 2026 Turun Rp2 Juta Jadi Rp87,4 Juta, Komisi VIII DPR RI Yakin Presiden Prabowo Belum Puas

29 Oktober 2025
MKD DPR RI akan menggelar sidang etik terhadap lima anggota DPR nonaktif pekan depan. Ketua MKD Nazaruddin Dek Gam menyebut jadwal pasti masih menunggu rapat pimpinan.(Foto: Istimewa)

MKD DPR RI Jadwalkan Sidang Etik Ahmad Sahroni, Nafa Urbach, Uya Kuya, Eko Patrio, dan Adies Kadir Pekan Depan

29 Oktober 2025
Anggota Komisi VII DPR RI Ramson Siagian menilai inovasi Pertamina Patra Niaga dalam mengatur jadwal pengisian BBM di Jayapura efektif atasi antrean SPBU.(Foto:DPR-RI)

Anggota Komisi VII DPR RI Ramson Siagian Apresiasi Inovasi Pertamina Atasi Antrean SPBU di Jayapura

29 Oktober 2025
Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Widya Chandra, Jakarta pada Rabu, 29 Oktober 2025

Presiden Prabowo Undang Sufmi Dasco ke Widya Chandra: Bahas Situasi Politik Hingga Program Strategis Nasional

29 Oktober 2025

Presiden Prabowo Pimpin Pemusnahan 214 Ton Narkoba, Tegaskan Komitmen Perang Total Lawan Narkoba

29 Oktober 2025

Kabar Terpopuler

  • Senator asal Papua, Agustinus R. Kambuaya, menyatakan dukungan kepada putra Papua Frans Pigome dan Florentinus Beanal untuk menempati posisi strategis di PT Freeport Indonesia.(Foto:Istimewa)

    Senator Agustinus Kambuaya: Frans Pigome dan Florentinus Beanal Layak Pimpin Freeport

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lagu “Prabowo for Global Peace” Viral, Angkat Citra Indonesia sebagai Pembawa Perdamaian Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • TNI Siap Dikerahkan ke Gaza, Tunggu Perintah Langsung Presiden Prabowo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen Asep Guntur Rahayu, Sosok di Balik Ketegasan dan Nurani Penegakan Hukum KPK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Momen Reformasi Polri Dinilai Tepat, Mensesneg Pastikan Komite Segera Diumumkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com