KABARIKU – Masih ingat Dr. Pratiwi Sudarmono, calon astronot wanita dari Indonesia sekaligus calon astronot wanita pertama dari Asia. Seperti diketahui, pakar biologi molekuler Universitas Indonesia (UI) ini gagal meluncur ke luar angkasa menyusul kecelakaan pesawat ulang-alik Challengger milik AS pada awal 1986. Padahal, sebelumnya Pratiwi sudah menempuh pelatihan di Amerika Serikat dan siap meluncur.
Rupanya, untuk menebus kegagalan tersebut, Indonesia kini sedang berunding dengan Rusia untuk menerbangkan astronot pertamanya.
Rencana pengiriman astronot pertama Indonesia tersebut diungkapkan pihak Badan Antariksa Rusia, Roscosmos.
Direktur Jenderal Roscosmos (Badan Antariksa Rusia) Dmitry Rogozin mengatakan, pihaknya telah memulai negosiasi dengan sejumlah negara, termasuk Indonesia untuk meluncurkan astronot ke luar angkasa.
“Kami telah memulai negosiasi dengan negara-negara seperti Turki, Indonesia, Hungaria karena mereka ingin meluncurkan kosmonot mereka sendiri. Mereka ingin bekerja sama dengan Roscosmos,” kata Dmitry Rogozin, 1 Januari 2020.
Karena masih dalam tahap perundingan, hingga kini kedua belah pihak belum menentukan siapa yang akan menjadi astronot pertama Indonesia tersebut. (Ref)