Mantan Menteri Mien Sugandhi dan Aktris Senior Ria Irawan Meninggal Dunia

Hj. Mien Soegandhi dan Ria Irawan. (*)

KABARIKU – Indonesia kehilangan dua wanita hebat, yakni Mantan Menteri Urusan Peranan Wanita yang juga Politisi Partai Golkar, Mien Sugandhi. Satunya lagi aktris senior Ria Irawan.

Hj. Mien Soegandhi meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto pada Minggu (5/1/2020) malam sekitar pukul 21.50 WIB.

Wanita bernama lengkap Hj. Siti Aminah Soegandhi ini merupakan politisi Golkar dan Pendiri MKGR (Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong). Ia meninggal dalam usia 85 tahun.

Lahir 28 Juli 1934, Mien merupakan istri Mayjen (TNI) Soegandhi, sosok yang membangkit jurnalisme di kalangan militer dengan menerbitkan Harian umum Angkatan Bersenjata (HAB) dan Pusat Pemberitaan Angkatan Bersenjata (PAB). Jabatan terakhir Mayjen TNI (Purn) RH. Soegandhi adalah Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Agung.

Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyatakan, Partai Golkar merasa kehilangan besar dngan wafatnya Hj. Mien.

“Dan kami berdoa semoga amal kebaikannya diterima di sisi Tuhan YME,” katanya.

Mien menjabat sebagai Menteri Urusan Peranan Wanita di era Presiden Soeharto, yaitu selama 1993 hingga 1998. Sebelumnya, selama tahun 1977 hingga 1993, ia merupakan anggota DPR.

Ria Irawan

Aktris senior Ria Irawan berpulang di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, Senin (6/1/2020) pukul 04.00 subuh.

Jenazah Ria disemayamkan di rumah duka di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Putra bungsu pasangan aktor dan aktris Bambang Irawan dan Ade Irawan ini sejak tahun 2009 memang terdeteksi mengidap kanker kelenjar getah bening. Oleh karena itu ia harus bolak-balik ke rumah sakit untuk pengobatan.

Tahun 2014, penyakitnya dikabarkan sembuh, akan tetapi Maret 2019 penyakit kanker muncul lagi sehingga Ria kembali menjalani pengobatan. Kali ini kanker itu menyerang dinding rahim dan menyebar ke organ tubuh lain, di antaranya kepala dan paru-paru. Bahkan kanker yang berada di kepala, mengakibatkan Ria kesulitan bicara dan kehilangan keseimbangan.

Ria lahir pada 24 Juli 1969. Mengikuti jejak ayah ibunya sebagai aktor dan aktris kenamaan, wanita cantik ini pun kemudian menjadi aktris papan atas Indonesia.

Penghargaan yang diraih Ria dalam seni peran di antaranya, penghargaan Festival Film Indonesia 1986 sebagai Artis Pendukung Terbaik lewat film Bila Saatnya Tiba (1985). Di tengah kondisi sakit, Ria pun sempat bermain film berjudul Wedding Agreement (2019) dan Kuambil Lagi Hatiku (2019).

Saat remaja, Ria pun sempat menjajal dunia tarik suara bersama Rano Karno. Lagu lawas “Setangkai Anggrek Bulan” dan “Hatiku Hatimu” kembali menjadi hit setelah dibawakan Ria bersama Rano Karno.

Saat menghembuskan nafas terakhir di RSCM, Ria ditemani suaminya Mayky Wongkar.

Meninggalnya Ria Irawan sudah tersebar sejak tadi pagi lewat akun sosial sejumlah keabat dekat dan sejumlah artis. Di antaranya dari Twiiter Ernest Prakasa yang mendapat kabar dari kakak Ria Irawan, Dewi Irawan.

“Baru dapat kabar dari Mbak @dewiirawan13, Mbak @RiaIrawan tersayang sudah berpulang. Selamat jalan Mbak Ria yang baik, sampai jumpa lagi,” tulis Ernest di akun Twitter miliknya, Senin (6/1) pukul 5.08 WIB.

Sebelum menikah dengan Mayky Wongkar, Ria sempat menikah dengan pengusaha dan pembalap Yuma Wiranatakusumah. Namun pernikahan yang berlangsung tahun 1997 itu hanya bertahan sekitar 2 tahun saja. Tahun 2019 keduanya bercerai.

Tahun 2016, Ria menikah dengan Mayky Wongkar yang merupakan asistennya. (Ref)

Tinggalkan Balasan