Jakarta, Kabariku – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Dony Oskaria sebagai Kepala Badan Pengaturan Badan Usaha Milik Negara (BP BUMN) dalam upacara yang digelar di Istana Negara, Rabu (8/10/2025).
Pelantikan ini menjadi langkah penting dalam restrukturisasi kelembagaan pasca perubahan Kementerian BUMN menjadi BP BUMN, sebagaimana diatur dalam perubahan ke-4 Undang-Undang BUMN yang disahkan DPR RI melalui Sidang Paripurna ke-6 Masa Persidangan I Tahun 2025–2026.
Sebelum resmi dilantik, Dony sempat menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri BUMN menggantikan Erick Thohir yang kini dipercaya Presiden Prabowo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Dony juga dikenal sebagai Wakil Menteri BUMN pada periode Erick Thohir, dan merupakan figur berpengalaman dalam pengelolaan korporasi nasional.

Pengalaman di Dunia Korporasi dan Investasi
Selain kiprahnya di Kementerian BUMN, Dony Oskaria sebelumnya juga menjabat sebagai Chief Operating Officer (COO) di Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara, lembaga superholding baru yang diluncurkan Presiden Prabowo awal tahun ini. Danantara berfungsi sebagai pengelola kekayaan negara dan mengambil alih sebagian fungsi strategis yang sebelumnya berada di bawah Kementerian BUMN.
Karier profesional Dony terentang panjang di berbagai sektor strategis. Sebelum menjabat di pemerintahan, ia pernah menjadi Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (InJourney) – holding BUMN di bidang aviasi dan pariwisata. Di bawah kepemimpinannya, InJourney berperan penting dalam transformasi ekosistem pariwisata nasional.
Di sektor swasta, Dony dikenal sebagai salah satu eksekutif andalan CT Corp milik Chairul Tanjung.
Ia pernah menjabat Managing Director Bank Mega (2012-2014), CEO Hospitality & Entertainment CT Corp (2018-2020), hingga Presiden Direktur Trans Studio Mall (2014–2020).
Ia juga memimpin Trans Studio Makassar dan Trans Studio Bandung, serta menjadi co-founder RANS Entertainment, bersama Raffi Ahmad yang merupakan keponakan melalui Nagita Slavina.

Profil dan Latar Belakang Dony Oskaria
Dony Oskaria lahir di Tanjung Alam, Tanah Datar, Sumatera Barat, pada 1969. Ia tumbuh dalam keluarga sederhana; sang ayah bekerja serabutan. Setelah menempuh pendidikan dasar di kampung halaman, Dony melanjutkan sekolah di SMP Negeri 7 Padang dan SMA Negeri 75 Kebon Jeruk, Jakarta.
Ia sempat kuliah di Jurusan Akuntansi Universitas Andalas Padang, namun kemudian pindah ke Jurusan Hubungan Internasional Universitas Padjadjaran. Dony juga menyelesaikan program MBA di The Asian Institute of Management, Filipina, pada 2009.
Harta Kekayaan
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK tahun 2023, total kekayaan Dony tercatat sebesar Rp46,68 miliar, dengan total utang sebesar Rp16,79 miliar.
Harta tersebut terdiri dari tanah dan bangunan di Jakarta Selatan dan Padang senilai Rp19,81 miliar, dua kendaraan roda empat, serta surat berharga senilai Rp17,62 miliar.
Pelantikan Dony Oskaria sebagai Kepala BP BUMN menandai era baru pengelolaan badan usaha milik negara. Dengan latar belakang kuat di bidang korporasi, investasi, dan tata kelola, Dony diharapkan mampu mempercepat transformasi BUMN menuju efisiensi, transparansi, dan kemandirian finansial sesuai visi pemerintahan Prabowo Subianto.***
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post