• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Selasa, Oktober 7, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Tokoh
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Tokoh
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Tokoh
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home Dwi Warna

KPK Sita Total Rp33,3 Miliar dari Kasus Scandal Proyek EDC BRI Bernilai Rp2,1 Triliun

Tresyana Bulan oleh Tresyana Bulan
4 Juli 2025
di Dwi Warna
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Jakarta, Kabariku – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita uang tunai sebesar Rp5,3 miliar serta bilyet deposito senilai Rp28 miliar dalam penggeledahan terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan mesin electronic data capture (EDC) di salah satu bank milik negara.

Penggeledahan dilakukan pada Selasa (1/7/2025) dan Rabu (2/7/2025) oleh tim Penyidik KPK di lima rumah dan dua kantor swasta di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“KPK melakukan upaya paksa berupa penggeledahan pada lima rumah dan dua kantor terkait penyidikan perkara pengadaan EDC di Bank BRI,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, dalam keterangan tertulis, Kamis (3/7/2025).

RelatedPosts

KPK Tahan Empat dari Total 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pokmas Pemprov Jatim

KPK Telusuri Aliran Dana Bank BJB hingga ke Keluarga Ridwan Kamil

KPK Tahan Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso Terkait Kasus Suap Jual-Beli Gas 2017-2021

Menurut Budi, uang tunai senilai Rp5,3 miliar tersebut diduga merupakan fee dari pengadaan proyek EDC, yang semula disimpan di rekening pihak swasta lalu dipindahkan ke rekening KPK.

Selain itu, penyidik juga berhasil menyita bilyet deposito Rp28 miliar yang diyakini masih terkait dengan perkara ini.

“Penyidik juga mengamankan sejumlah dokumen penting dan barang bukti elektronik (BBE) yang diduga memiliki keterkaitan langsung dengan tindak pidana korupsi tersebut,” tambah Budi.

Kerugian Negara Ditaksir Capai Rp700 Miliar

KPK mengungkap bahwa nilai kerugian negara dalam kasus ini diperkirakan mencapai Rp700 miliar, atau sekitar 30 persen dari total nilai proyek pengadaan mesin EDC senilai Rp2,1 triliun yang berlangsung pada periode 2020-2024.

“Kerugian tersebut bukan berasal dari suap atau gratifikasi, melainkan murni kerugian keuangan negara,” tegas Budi.

Baca Juga  Terima Audiensi Kemenag, KPK: Penguatan Implementasi Pencegahan dan Pendidikan Antikorupsi

Meski demikian, angka kerugian tersebut masih bersifat sementara, mengingat proses penyidikan yang masih berjalan.

Dala kasus ini KPK menggandeng Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dalam perhitungan lebih rinci mengenai nilai kerugian negara.

13 Orang Dicegah ke Luar Negeri

Sebagai bagian dari pengembangan penyidikan, KPK juga telah mencegah 13 orang untuk bepergian ke luar negeri. Mereka diyakini memiliki keterkaitan langsung dan informasi penting dalam perkara tersebut.

“Beberapa diantaranya berasal dari internal BRI,” kata Budi.

KPK menegaskan akan terus mendalami aliran dana, proses pengadaan, serta identitas pihak-pihak yang terlibat, demi memastikan akuntabilitas dan penegakan hukum dalam proyek strategis nasional tersebut.*

Baca juga :

KPK Dalami Kasus EDC Bank BRI Senilai Rp2,1 Triliun, 13 Orang Dicekal Usai Penggeledahan di Dua Tempat

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: #MerahPutihTegakBerdiriBPKBPKPKerugian Negara Ditaksir Rp700 MiliarKomisi Pemberantasan Korupsikorupsi pengadaan mesin electronic data captureScandal Proyek EDC BRI
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

MA Sunat Hukuman Setnov, Wakil Ketua KPK: Koruptor Harusnya Tak Diberi Ruang PK Ringan

Post Selanjutnya

Identitas 6 Korban Tewas dan 29 Korban Selamat Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali: 30 Masih Hilang

RelatedPosts

ruang konpers KPK

KPK Tahan Empat dari Total 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pokmas Pemprov Jatim

4 Oktober 2025
Direktur Penyidikan KPK Brigjen Pol Asep Guntur Rahayu. Foto: KPK

KPK Telusuri Aliran Dana Bank BJB hingga ke Keluarga Ridwan Kamil

2 Oktober 2025
Gedung Merah Putih KPK

KPK Tahan Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso Terkait Kasus Suap Jual-Beli Gas 2017-2021

1 Oktober 2025

KPK Sita Barang Bukti dari Rumah Gubernur Kalbar dalam Kasus Korupsi Proyek Jalan Mempawah

1 Oktober 2025
Kepala Satuan Tugas Korsup III KPK, Maruli Tua dalam Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi antara KPK dan Pemkab Kapuas yang digelar di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (25/9/2025)

Catatkan Tinta Merah, KPK Dorong Pemkab Kapuas Evaluasi dan Berbenah

28 September 2025
Rapat Koordinasi KPK bersama Kementerian ESDM serta Pemprov Kepri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (24/9/2025)

190 IUP Dihentikan, KPK Dorong ESDM Perbaiki Tata Kelola Pascatambang

26 September 2025
Post Selanjutnya
Tim SAR mengevakuasi korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di selat Bali, Kamis (3/7/2025). Dok. Kodam IX/Udayana

Identitas 6 Korban Tewas dan 29 Korban Selamat Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali: 30 Masih Hilang

Gedung MPR RI

Mantan Sekjen MPR Diduga Terima Rp17 Miliar dari Commitment Fee Pengadaan Barang dan Jasa

Discussion about this post

KabarTerbaru

Prabowo Terima Laporan Penertiban Kawasan Hutan dan Serahkan Aset Rampasan Negara/Kejagung

Jaksa Agung Laporkan Capaian Satgas PKH kepada Presiden Prabowo: Negara Kuasai Kembali 3,4 Juta Hektare Kawasan Hutan

7 Oktober 2025
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyaksikan penyerahan Barang Rampasan Negara (BRN) kepada PT Timah Tbk dalam perkara korupsi tata niaga komoditas timah, yang dipimpin Jaksa Agung ST Burhanuddin di Smelter PT Tinindo Internusa, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (6/10/2025).
(Foto: Kejagung)

Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Barang Rampasan Negara dalam Kasus Korupsi Timah

7 Oktober 2025
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat sebanyak 27 Perwira Tinggi (Pati) yang digelar di Rupattama Mabes Polri pada Senin (6/10/2025) malam

27 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Termasuk Dankorbrimob hingga Ajudan Presiden Prabowo

7 Oktober 2025
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Tomsi Tohir (Foto: Kemendagri)

Kemendagri Minta Pemda Kendalikan Laju Inflasi Daerah

7 Oktober 2025
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (tengah) menaburkan bunga saat memimpin upacara militer pemakaman istri Wapres Ke-4 RI, Karlinah Djaja Atmadja Wirahadikusumah di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta, Senin (6/10/2025). ANTARA/HO-BPMI Sekretariat Wakil Presiden.

Wapres Pimpin Upacara Militer Pemakaman Karlinah Wirahadikusumah

7 Oktober 2025
Presiden Prabowo Subianto ketika tengah inspeksi ke salah satu smelter tambang di Bangka Belitung, Senin (6/10/2025) (Foto: Biro Pers Setpres)

Langkah Tegas Presiden Prabowo Dapat Apresiasi: Bukti Komitmen Menegakkan Tata Kelola Tambang Bersih

7 Oktober 2025
Presiden Prabowo Subianto berkunjung ke PT Timah/Setneg

Presiden Prabowo Apresiasi Kinerja Aparat, Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara untuk Rakyat

6 Oktober 2025
Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Aset Rampasan Negara ke PT Timah Senilai Rp7 Triliun/setneg

Prabowo di Bangka Belitung: Aset Rampasan Negara Capai Rp7 Triliun, Kerugian Negara 300 Triliun

6 Oktober 2025

Pembekuan Sementara TikTok Dicabut Kemkomdigi

6 Oktober 2025

Kabar Terpopuler

  • Kamtibmas Diantara Penegakan Hukum dan Penertiban Sipil; POLRI atau SATPOL PP?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus Penyegelan PT Petro Muba: FK2AS Pertanyakan Diamnya APH “Terkesan Tutup Mata”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kunker ke Bangka Belitung, Satgas PKH Sita Smelter Timah dan Tertibkan Tambang Ilegal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Zaini Shofari: Gerakan Donasi Rp1.000 Sehari Jangan Jadi Alasan Tutupi Lemahnya Pengelolaan Anggaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hasan Nasbi Ungkap Momen Bersama Seskab Teddy: Kedatangan Tamu Istimewa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Tokoh
    • Pembangunan

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.