Jakarta, Kabariku – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang merupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto. Sebagai langkah nyata, Polri akan merekrut Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) dengan keahlian di bidang gizi dan akuntansi guna memperkuat implementasi program tersebut.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan bahwa kehadiran tenaga ahli di bidang gizi dan akuntansi akan berperan penting dalam kelancaran program MBG. Sebelumnya, Polri juga telah merekrut Bakomsus di bidang peternakan dan perikanan untuk mendukung ekosistem pangan yang berkelanjutan.
“Sebagai bentuk dukungan terhadap program Makan Bergizi Gratis, Polri merekrut Bakomsus yang memiliki keahlian di bidang gizi serta akuntansi. Selain itu, kami juga telah merekrut Bakomsus di bidang peternakan dan perikanan. Harapannya, keahlian mereka dapat mendukung ekosistem program ini secara menyeluruh,” ujar Kapolri saat meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di Pejaten, Jakarta Selatan, Senin (17/3/2025).
Dalam upaya mendukung kelangsungan program MBG, Polri juga membangun SPPG guna memastikan standar keamanan pangan yang tinggi. Kapolri menegaskan bahwa fasilitas ini telah memenuhi standar food security yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN), sehingga dapat menjamin makanan yang didistribusikan aman dan layak dikonsumsi.
“Dari sisi standar pemenuhan makanan bergizi, SPPG telah menerapkan sistem keamanan pangan yang ketat. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa makanan yang didistribusikan benar-benar aman dan tidak menimbulkan risiko kesehatan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Polri berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan di SPPG agar distribusi makanan ke sekolah-sekolah berjalan optimal dan sesuai standar pemerintah.
“Kami akan terus melakukan perbaikan agar distribusi makanan bergizi ke sekolah-sekolah dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan program pemerintah,” tambah Kapolri.
Selain itu, Polri juga berupaya memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah melalui program ini. Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah pengembangan kebun sayur hidroponik di area SPPG, yang diharapkan mampu meningkatkan ketahanan pangan sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.***
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post