Kuasa Hukum Mandiri Utama Finance Cabang Sukabumi Menangkan Kasus Operalih Jaminan Fidusia

Sukabumi, Kabariku- Dasep Rahman Hakim, SH., MH., selaku Kuasa ahukum PT. Mandiri Utama Finance Cabang Sukabumi menyampaikan kasus operalih jaminan fidusia telah dimenagkan kliennya.

Dasep menjelaskan, bahwa pelaku debitur Ivan Rusvansyah Trisya terbukti mengoperalihkan objek jaminan Fidusia tanpa seijin dan sepengetahuan PT. Mandiri Utama Finance/Kreditur.

Disebutkan, perkaranya telah diputus Mahkamah Agung RI pada tanggal 14 Juni 2024 dengan amar putusan 1,3 tahun penjara kurungan, denda 10 Juta Rupiah/subsider 1 Bulan kurungan.

“Bahwa pada Pengadilan Tingkat Pertama menyatakan Ivan Rusvansyah divonis bebas, kemudian Jaksa Penuntut Umum melakukan kasasi pada Mahkamah Agung, Majelis Hakim Agung berpendapat Ivan telah terbukti melakukan Tindak pidana melanggar pasal 36 junto Pasal 23 ayat (1) UU no.42 THN 1999,” ungkap Dasep. Sabtu (29/06/2024).

Dasep Rahman menjelaskan, bahwa UU No.42 Tahun 1999 pasal 36 menyatakan, pemberi Fidusia yang mengalihkan, menggadaikan, atau menyewakan benda yang menjadi objek Jaminan Fidusia.

“Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23 ayat (2) yang dilakukan tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Penerima Fidusia, dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp 50.000.000 (lima puluh juta),” pungkasnya.***

Red/K.103

Tinggalkan Balasan