• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Sabtu, Juli 19, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
Home Berita

KA-KAMMI: Harus Ada yang Bertanggung Jawab atas Tragedi Kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan Malang

Redaksi oleh Redaksi
6 Oktober 2022
di Berita, Peristiwa
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Jakarta, Kabariku– Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KA-KAMMI) menyampaikan  turut berduka cita atas tragedi berdarah di Stadion Kanjuruhan Malang, yang diselenggarakan oleh PT  Liga Indonesia Baru (LIB) yang terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022

“Kami, Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia turut berduka atas peristiwa di stadion Kanjuruhan Malang, dalam pertandingan sepak bola, saat pertandingan Arema FC vs Persebaya,” kata Rahman Toha Budiarto Ketua Umum, didampingi Bramastyo Bontas Sekjend KA-KAMMI. Rabu (5/10/2022).

Advertisement. Scroll to continue reading.
Rahman Toha Budiarto Ketua Umum KA-KAMMI

Sebuah tragedi yang telah menelan korban nyawa hingga 174 orang, berdasarkan BPBD Malang, per 2 Oktober 2022, jam 10.00.

RelatedPosts

Tragedi Pesta Rakyat Garut: Dua Warga dan Satu Polisi Gugur, Kapolda Jabar Pastikan Investigasi Mendalam

RUU Masyarakat Adat Mandek 15 Tahun, Menteri HAM Natalius Pigai: Kini DPR Lebih Peduli

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Mohon Maaf Atas Tragedi di Pernikahan Putranya: Saya Bertanggung Jawab Penuh

“Kami sangat menyesalkan sekali mengapa tragedi Kanjuruhan ini sampai terjadi. Sebuah keinginan untuk bersenang senang dan hiburan malah berujung tragedi bagi para supporter,” ujarnya.

Rahman Toha mengatakan, Pertandingan berlangsung meriah dan damai di sepanjang pertandingan, namun setelah pertandiangan usai,kericuhan malah terjadi.

“Ada penonton mencoba menerabas masuk ke tengah lapangan, akan tetapi yang patut kami sesalkan adalah respon penanganan aparat keamanan yang terlihat berlebihan,” ujarnya.

Bahkan, lanjutnya, penggunaan gas air mata, yang secara aturan organisasi sepak bola dunia (FIFA) dilarang justru malah digunakan.

Puluhan tembakan gas air mata yang ditembakan ke tribun-tribun penonton yang akhirnya menimbulakan kepanikan penonton dan berakibat meninggalnya lebih dari seratus nyawa.

Baca Juga  Fajar Alamsyah: Cabup-Cawabup Garut Harus Mempunyai Gagasan dan Ide untuk Kemajuan Garut

“Kami melihat ada penanganan situasi crowded yang tidak disiapkan. Pintu keluar stadion yang biasanya dibuka sebelum pertandingan berakhir pun sepertinya belum dibuka,” terangnya.

Ditambah kepanikan penonton di tribun karena ditembaki gas air mata membuat situasi crowded semakin tidak terkendali.

“Situasi ini lah yang sepertinya menjadikan penyebab banyak nya korban jiwa berjatuhan,” tambahnya.

KA KAMI menyebutkan, Ada kondisi-kondisi lain sebelum pertandingan yang bisa menjadi pemicu kericuhan adalah hal yang harus dievaluasi secara menyeluruh.

Menurutnya, Peran-peran para stakeholder liga sepakbola ini juga harus dievaluasi, mulai dari PT LIB (liga Indonesia baru), PSSI, pihak penyiar bola, manajemen stadion Kanjuruhan Malang, bahkan sampai pihak POLRI yang mengamankan jalannya pertandingan.

“Korban sudah berjatuhan dan tidak bisa kalau tidak ada yang mengambil tanggung jawab, baik tanggung jawab secara struktural maupun tanggung jawab secara fungsional. Pernyataan Kapolda Jawa Timur bahwa penggunaan gas air mata sudah sesuai prosedur pun menjadi sangat bertentangan dengan fakta bahwa ada akibat korban ratusan nyawa,” cetusnya.

Dengan melihat situasi situasi dari tragedi Kanjuruhan Malang ini, KA-KAMMI menyampaikan beberapa sikap, sebagai berikut:

Pertama, Menyesalkan terjadinya tragedi Kanjuruhan, Malang ini dan mengutuk tindakan-tindakan keras dan berlebihan yang dilakukan oleh aparat kepolisian kepada para supporter bola, karena telah menimbulkan korban jiwa.

Kedua, Menuntut tanggung jawab penuh pihak penyelenggara atas terjadinya tragedy ini, terutama dari PSSI, PT LIB, pihak keamanan (Polri), baik tanggung jawab secara struktural (mundur dari jabatan), fungsional (perdata) dan personal (pidana).

Ketiga, Menuntut kepada pemerintah agar membentuk tim investigasi menyeluruh dan memastikan ada pihak yang bertanggung jawab penuh atas tragedi ini dan selanjutnya memberikan sanksi yang tegas terutama dari tiga lembaga tersebut.

Baca Juga  12 Temuan di Tragedi Stadion Kanjuruhan. Berikut Penjelasan Tim Pencari Fakta Koalisi Masyarakat Sipil

Keempat, Menyerukan kepada segenap masyarakat Indonesia dan pencinta sepak bola Indonesia untuk mendorong perbaikan dan redormasi di dunia sepak bolah tanah air.

“Demikian pernyataan sikap kami. Dan berharap kejadian ini menjadi evaluasi besar-besaran bagi semua stakeholder sepak bola tanah air untuk melakukan perbaikan dan pembenahan secara menyeluruh,” tandasnya.***

Red/K.000

BACA juga berita menarik seputar Pemilu KLIK disini

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: #SepakBolaIndonesiaBerdukaKA-KAMMIKeluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesiatragedi sepak bola di Kanjuruhan
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Sekda Garut H. Nurdin Yana Hadiri Upacara Peringatan HUT TNI ke-77 di Makorem 062 Tarumanegara

Post Selanjutnya

Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono Bersama Jajaran Ucapkan Selamat HUT TNI ke 77

RelatedPosts

Tragedi Pesta Rakyat Garut: Dua Warga dan Satu Polisi Gugur, Kapolda Jabar Pastikan Investigasi Mendalam

19 Juli 2025

RUU Masyarakat Adat Mandek 15 Tahun, Menteri HAM Natalius Pigai: Kini DPR Lebih Peduli

18 Juli 2025
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menyampaikan permohonan maaf atas tragedi yang terjadi di pesta pernikahan putranya, Maula Akbar.

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Mohon Maaf Atas Tragedi di Pernikahan Putranya: Saya Bertanggung Jawab Penuh

18 Juli 2025

Gubernur dan Wagub Sulawesi Utara Takjub dengan Metode DSA Dokter Terawan

18 Juli 2025

Penasehat Khusus Presiden Bidang Kesehatan Dr Terawan Apresiasi Kemajuan Kota Tomohon

18 Juli 2025

Hoegeng Awards 2025 jadi Momentum Kapolri Teguhkan Komitmen Reformasi dan Pelayanan Terbaik

17 Juli 2025
Post Selanjutnya

Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono Bersama Jajaran Ucapkan Selamat HUT TNI ke 77

Peristiwa Stadion Kanjuruhan Ketiga Terparah Setelah Peru dan Ghana. Berikut 10 Tragedi dalam Sejarah Sepak Bola Dunia

Discussion about this post

KabarTerbaru

Tragedi Pesta Rakyat Garut: Dua Warga dan Satu Polisi Gugur, Kapolda Jabar Pastikan Investigasi Mendalam

19 Juli 2025

RUU Masyarakat Adat Mandek 15 Tahun, Menteri HAM Natalius Pigai: Kini DPR Lebih Peduli

18 Juli 2025
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menyampaikan permohonan maaf atas tragedi yang terjadi di pesta pernikahan putranya, Maula Akbar.

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Mohon Maaf Atas Tragedi di Pernikahan Putranya: Saya Bertanggung Jawab Penuh

18 Juli 2025

Gubernur dan Wagub Sulawesi Utara Takjub dengan Metode DSA Dokter Terawan

18 Juli 2025

Penasehat Khusus Presiden Bidang Kesehatan Dr Terawan Apresiasi Kemajuan Kota Tomohon

18 Juli 2025
Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)/Boelan Tresyana

Dugaan Korupsi Kemendikbudristek: Kejagung Ungkap Kasus Chromebook, KPK Selidiki Google Cloud

18 Juli 2025
ruang konpers KPK

KPK Tahan 4 Pejabat Kemnaker dalam Kasus Pemerasan RPTKA, Dugaan Suap Capai Rp53,7 Miliar

18 Juli 2025
Presiden Prabowo Subianto berbicara lewat telepon dengan Presiden AS Donald Trump membahas tentang tarif impor/Setkab

Tarif Trump 19 Persen untuk Indonesia Jadi Sorotan Utama Media Global

17 Juli 2025

Hoegeng Awards 2025 jadi Momentum Kapolri Teguhkan Komitmen Reformasi dan Pelayanan Terbaik

17 Juli 2025

Kabar Terpopuler

  • Yunita Ababil

    Kabar Duka, Pedangdut Senior Yunita Ababil Meninggal Dunia di Depok

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bu Guru Salsa yang Viral karena Video Syur, Kini Bahagia Dinikahi Duda PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rotasi Besar-besaran di Kejaksaan: Inilah Daftar 11 Kajati Baru, Harli Siregar Pimpin Kejati Sumut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Romansa di Panggung Politik: Jejak Cinta Wabup Garut Putri Karlina dan Maula Akbar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PEADFest Kembali Digelar: Ajang Kreativitas Mahasiswa FEB Universitas Pancasila Melalui Seni

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Era Untouchable Berakhir! Pijar Indonesia 98 Apresiasi Kejaksaan Agung Gempur Koruptor Kelas Kakap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Putra Gubernur Jabar Resmi Menikahi Wabup Garut, Intip Unggahan Bahagia Pengantin Wanita

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
[sbtt-tiktok feed=1]
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.