Kabariku- Beredar naskah yang bertuliskan dari Timsus BAIS atau Badan Intelejen Strategis terkait Aksi Demo Mahasiswa 11 April 2022. Naskah tersebut beredar melalui pesan berantai di media sosial Whatsap pada 10 April 2022. Disebut-sebut naskah tersebut dibocorkan BAIS berisikan infornasi detail dan rinci.
Eks penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Badan Intelijen Strategis (BAIS), Novel Baswedan melalui akun Twitternya @nazaqistsha mengklarifilaksi, Bahwa bahwa isu itu tidak benar dan mengada-ngada.
“Selamat malam rekan2 semua, Sehubungan adanya pesan berantai melalui group2 WA yang mengatasnamakan “Timsus BAIS” yang menyampaikan bahwa saya sebagai mentor/koordinator aksi terkait isu hukum dan advokasi, Saya nyatakan bahwa isu itu TIDAK BENAR & MENGADA-ADA,” tulis Novel di akun Twitternya.
“Semoga bangsa ini tetap damai dan terbebas dari fitnah2 atau propaganda seperti ini,” sambungnya.
Adapun isi naskah yang mengatasnamakan Badan Intelejen Strategis yang tersebar di media sosial adalah sebagai berikut :
” Siang Pak,
Info dari TImsus BAIS
Laporan Informasi :
Skenario setingan Aksi Senin 11 April 2022
Aliansi BEM seluruh Indonesia
“TAGIH Istana Negara”
Aksi Nasional Ini dihadiri oleh 47 Kampus antara Lain ; UNJ, UNHAS, PNJ, IT-PLN, STIE SEBI, STIEDAMA, STIS Al Wafa, IAI Tazkia, AKA Bogor, UNRI, UNAND, UNRAM, PPNP, UNDIP, UNS, UNY, UNSOED, SSG, STIEPER. UNMUL serta 27 BEM PTM Indonesia.

Target kekuatan Massa : 1.500 – 2.000 orang
TerPusat di istana negara :
Target Aksi serentak kota besar : Makassar, Solo, Surabaya, Medan, Semarang, Bandung, Bogor dan Palembang.Jam 13.00 wib.
Titik Kumpul
Alternatif-1 “ Perpustakaan Nasional”
Alternatif-2 “Sarinah”
Jam 14.00 Wib
Massa Aksi melakukan Longmarch dari Lokasi titik kumpul menuju Patung Kuda.
Jam 15.15 wib
Massa Aksi melaksanakan sholat Azhar Berjamaah dijalan.
Jam 15.30 wib
Aksi Sambutan orasi Perwakilan BEM 19 Perguruan Tinggi.
Jam 16.00 Wib
Korlap dan Perwakilan Setiap kampus negosiasi Pihak Kepolisian agar diberikan kesempatan Jalan menuju istana.
Jam 16.30 Wib
Perwakilan Tiap kampus Tampil Orasi & Puisi sesuai tema aksi
Jam 17.00 Wib
Potensi Kerusuhan Akan muncul jika tidak diperbolehkan menuju istana negara.
Jam 17.30 wib
Memutuskan tetap Berada dilokasi hingga Berbuka Puasa Bersama. Dilanjutkan sholat magrib berjamaah.
Jam 18.30 wib
Pernyataan Sikap atas Perkembangan respon Pihak istana atas Tuntutan aksi 28 Maret 2022.
Jam 19.30 wib
Potensi kerusuhan jika ada pemaksaan Membubarkan diri.
Mentor/ Kontributor AKSI :
Bidang isu ekonomi
– Rizal Ramli
– Rusli Abdullah (indef)
– Awalil Rezky
Bidang isu Hukum & advokasi
– Novel Baswedan
– Zainal Arifin (Ketua YLBHi Bidang Advokasi & Jaringan)
– Busryo Mukaddas
– Isharyanto (Dosen Fak Hukum UNS).
– Hamdan Zoelva
Bidang isu Pertambangan & Lingkungan
– Pradarma Rupang (Jatam Kaltim)
– Zenzi Suhadi (Direktur eksekutif Nasional Walhi)
Bidang issue Politik
– Ujang Komaruddin
– Ubedillah Badrun
– Andrianto
– Jumhur Hidayat
– Sahganda Nainggolan
– Ferry Mursidan Baldan
Penanggung jawab
– Kaharuddin HSN
Korlap
1. Yodra Muspierdi (BEM UNAND) bidang issue Kebijakan Nasional.
2. Yudistira (BEM UNRAM) bidang issue korupsi dan Penegakan Hukum
Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi langsung dari pihak Badan Intelejen Strategis.***
Red/K.000
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post