GARUT, Kabariku- Masyarakat Mulakeudeu menggelar acara Ngawuwuh (Mirosea Sarakan) dalam rangka Ngaguar Budaya Karuhun, bertempat di Kampung Mulakeudeu, RW 04 Desa Sukalaksana, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut. Kamis (16/12/2021).
Acara tersebut dalam rangka melestarikan seni budaya di Kabupaten Garut, dihadiri Kadisparbud, Kabid Seni Budaya, Sri Rejeki Utaminingsih, Kadin Garut, Camat Sucinaraja, Danposramil, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, BPD, Tokoh masyarakat setempat dan 20 anggota komunitas seni dan budaya serta pupuhu kampung adat Mulakeudeu yang ada di Kabupaten Garut.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut Budi Gan gan Gumilar, SH.M,Si , dalam sambutan pembukaan menyampaikan, pihaknya mengapresiasi kegiatan festival Ngawuwuh Mirosea Sarakan warga kampung Mulakeudeu desa Sukalaksana yang menampilkan beragam kebudayaan serta memajukan seni budaya yang ada di Kabupaten Garut.
“Kami atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Garut sangat mengapresiasi apa yang dikerjakan; apa yang menjadi gagasan Ngawuwuh yang di prakarsai Nandang wiratma yang masih sangat muda namun sudah berpikir untuk memajukan seni budaya sehinga bisa mendorong Destinasi pariwisata Desa di Kabupaten Garut,” ungkap Budi
Kadisparbud menyebut, hal itu sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017.
“Bahwa kewajiban kita, baik pemerintah maupun masyarakat untuk bersama-sama memajukan budaya kita, karena, siapa lagi yang akan memajukan budaya kalau bukan kita sendiri,” papar dia.
Pemerintah daerah, lanjutnya, mendukung aktivitas komunitas seni di Kabupaten Garut dengan memfasilitasi kegiatan komunitas seni.
Salah satunya dengan menghadiri Ngawuwuh Mulakeudeu yang berlokasi di kampung Jalan Mulakeudeu Desa Sukalaksana, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut.
Sementara itu, Ketua Pelaksana acara Festival Ngawuwuh Mulakeudeu Mirosea Sarakan, Nandang Wiratma, menuturkan, dalam kegiatan tersebut pihaknya selama tiga hari dalam bulan Desember, akan menampilkan beberapa seni dan kebudayaan khas yang ada di Kampung Mulakeudeu sambil makan nasi tumpeng dan minum wedang jahe sebagai tradisi leluhur di sini.
“Kekayaan adalah bukan hanya uang, kekayaan adalah warisan dari leluhur, yaitu seni budaya yang sangat luar biasa yang hari ini akan ditampilkan di acara festival Ngawuwuh Mulakede Mirosea Sarakan,” tutur Nandang
Sampai saat ini, lanjut Nandang, di Kabupaten Garut, baru ada dua komunitas Ngawuwuh seperti ini, yang menampilkan adat seni budaya di Kabupaten Garut yang tercatat di Disparbud.
Diharapkannya, dengan adanya kegiatan Ngawuwuh Mulakeudeu Mirosea Sarakan ini bisa menjadi motivasi dan bisa mengembangkan serta membesarkan kebudayaan komunitas seni yang ada di Kabupaten Garut.
“Maksud dan tujuan festival Ngawuwuh Mulakede Mirosea sarakan ini adalah cara mengembangkan seni budaya dan bagaimana Garut budayanya bisa berdimensi internasional bukan hanya tingkat lokal maupun tingkat nasional,” ujarnya.
Selain membuka acara festival Ngawuwuh, Kadis Disparbud juga menandatangani Mulakeudeu sebagai destinasi pariwisata. Sebagai acara puncak, akan digelar wayang golek dan Ceu Edoh Preman Pensiun.***