• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Selasa, November 4, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home Uncategorized

Depok Harus Kembali ke Fitrah Keberagaman

Redaksi oleh Redaksi
28 Agustus 2019
di Uncategorized
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Para peserta Jalan-jalan Sejarah Keberagaman Depok Tempo Doeloe (Istimewa)

KABARIKU – Kota Depok memiliki sejarah multikultural yang sangat panjang. Sayangnya, tidak semua orang memahami hal ini. Sejumlah kelompok masyarakat sipil di Kota Depok, Jawa Barat mencoba mengembalikan kesadaran sejarah ini dengan mengampanyekan keberagaman Depok melalui acara Jalan-jalan Sejarah Keberagaman Depok Tempo Doeloe pada Sabtu, 24 Agustus 2019.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Dari sejarah kita dapat menemukan identitas Kota Depok yang menyejarah sebagai kota yang bukan hanya plural, multikultural tetapi malahan interkultural,” ungkap sejarawan JJ Rizal yang terlibat dalam kegiatan Jalan-jalan Sejarah Keberagaman Depok Tempo Doeloe.

RelatedPosts

Rakernis Satgas Saber Pungli 2023, Dr. Andry Wibowo: Memitigasi Pungli di Sektor Bea Cukai

Dukung Sistem Pemilu Proporsional Terbuka, Puluhan Tokoh Nasional Ajukan Amicus Curiae Jelang Putusan MK

Pemkab Garut Terbitkan SE Terkait Peningkatan Sistem Mitigasi Gempa Bumi

“Semoga setelah mengikuti jalan-jalan sejarah ini, peserta bisa membantu mengampanyekan agar Depok insyaf, tidak mendurhakai identitas sejarahnya, dan kembali kepada fitrahnya sebagai kota yang sejatinya kota beragam,” kata Rizal.

Acara jalan-jalan sejarah ini diikuti oleh sejumlah pelajar, komunitas, dan masyarakat umum di Kota Depok dan sekitarnya. Para peserta yang mengikuti acara ini diajak untuk menelusuri situs-situs bersejarah di Kota Depok, mulai dari Masjid UI, Rumah Pondok Cina, Gedung Gemeente Bestuur (Kotapraja) Depok, Paal Gedachtenis Aan Chastelein atau yang lebih dikenal dengan Tugu Chastelin, Rumah Presiden Depok, Depoksch Europesche School, Depoksch Kerk, hingga Stichting Cornelis Chastelein.

Sejarah mencatat bahwa berita sejarah awal Depok terkait dengan perdagangan Kerajaan Sunda di pedalaman Jawa bagian barat dengan kota bandarnya, Sunda Kelapa. Perdagangan ini memanfaatkan jalur sungai, yaitu Ciliwung. Depok berada di bagian tengah Ciliwung dan menjadi tempat transit para pedagang Cina.

Baca Juga  Pertemuan dengan Menteri BUMN, Bupati Garut Sampaikan Subsidi Pupuk Tidak Tepat Waktu dan Harga Semakin Mahal

Sebab itu ketika pejabat VOC Cornelis Chastelein membeli tanah di Depok secara bertahap pada tahun 1696, ia telah menemukan kehidupan masyarakat lokal dengan orang-orang Cina.
Kehidupan ini bertambah beragam karena Chastelein membawa sekitar 150 pekerjanya yang mayoritas dari Makassar dan Bali untuk memulai idenya membangun komunitas pribumi yang religius dan cerdas dalam mengelola kekayaan alam secara mandiri.

Dari sinilah interaksi sosial dan budaya antarkelompok yang berbeda suku, bangsa, dan agama menguat serta menjadikan Depok sebagai kota yang multikultural. Identitas Depok yang multikultural inilah yang sebaiknya terus diingat dan dirawat oleh generasi muda.

Acara ini merupakan upaya mengampanyekan keberagaman Kota Depok. Koordinator Acara #DepokBeragam Nor Hiqmah mengatakan, selain acara jalan-jalan sejarah, masyarakat sipil yang tergabung dalam gerakan #DepokBeragam juga menyelenggarakan flasmoob tarian Maumere dan Cokekan dengan berbagai baju daerah untuk menunjukkan keberagaman ini nyata adanya.

Pada akhir kegiatan jalan-jalan ada serangkaian diskusi dari tokoh masyarakat Depok yang menceritakan tentang keberagaman kota Depok tempo dulu dan sekarang.

“Pada kegiatan ini kami ingin menunjukan bahwa keberagaman di Depok tidak hanya ada dalam sejarah pembentukannya, namun masih ada sampai sekarang dalam praktek keseharian masyarakatnya, kegiatan ini untuk mengingatkan masyarakat bahwa Depok dibangun dari relasi kultural yang harmonis di antara kelompok masyarakat yang berbeda,” kata Hiqmah.

Kegiatan ini diselenggarakan dengan dukungan dan kepanitian bersama dari berbagai masyarakat sipil di Depok yang ingin Depok tetap menjadi Kota Multikultural.

“Depok didirikan oleh banyak tangan yang berbeda agama, suku, budaya dan ras, yang mewariskan keharmonisan hidup dalam keberagaman, jadi mari kita jaga agar Depok tetap beragam dulu, kini dan nanti,” tegas Dariah Suhaedi dari Gerakan Indonesia Kita (GITA) salah satu organisasi yang bergabung dalam kepanitian #DepokBeragam.

Baca Juga  Kasat Binmas Sampaikan Amanat Kapolres Garut Pada Salsabila Balita Penderita Hidrosefalus di Desa Cintanagara

Sejumlah organisasi masyarakat sipil di Depok yang terlibat dalam gerakan kampanye ini diantaranya Gerakan Indonesia Kita (Gita), Solidaritas Anak Bangsa (SABANG), Jaringan Gusdurian Depok, Komunitas Sejarah Depok, Komunitas Tanah Baru, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia, Inklusif, DPD PAKIN Depok, Desantara, Warna Indonesia, Komunitas Bambu, LBH Depok, Migran Care, Search for Common Ground (SFCG) dan Public Research & Advocacy Center (PIRAC). (Ref)

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: depokjalan-jaan sejarahkeberagaman depok
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Terpidana Kasus Korupsi e-KTP Setya Novanto Ajukan PK

Post Selanjutnya

Aktivis 98: Pemindahan Ibu Kota Pas dengan Semangat Reformasi 98

RelatedPosts

Rakernis Satgas Saber Pungli 2023, Dr. Andry Wibowo: Memitigasi Pungli di Sektor Bea Cukai

15 Juni 2023

Dukung Sistem Pemilu Proporsional Terbuka, Puluhan Tokoh Nasional Ajukan Amicus Curiae Jelang Putusan MK

10 Juni 2023

Pemkab Garut Terbitkan SE Terkait Peningkatan Sistem Mitigasi Gempa Bumi

8 Juni 2023

Polres Garut Gerebek Dua Perusahaan Penyalur TKI Ilegal 14 Diamankan

8 Juni 2023

Sosialisasi dan Implementasi Peraturan dan nonPeraturan Produk Hukum Bawaslu

8 Juni 2023

‘Inovasi Social Enterprice’ Desa Cinta Karangtengah Wakili Garut Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Jawa Barat 2023

7 Juni 2023
Post Selanjutnya

Aktivis 98: Pemindahan Ibu Kota Pas dengan Semangat Reformasi 98

Selamat Jalan Ipda Erwin, Tuhan Pasti Mendengar Rencanamu Mengumrohkan Ibunda dan Istri Tercinta

Discussion about this post

KabarTerbaru

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming (tengah) didamping sejumlah pejabat terkait saat meninjau proyek Kolam Retensi Terboyo di Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (02/11/2025) (Foto: Setwapres)

Wapres Gibran Tinjau Proyek Kolam Retensi Terboyo di Semarang

4 November 2025
Caption:
Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto memberikan arahan percepatan pendataan lahan untuk pembangunan gerai Kopdeskel Merah Putih kepada pemerintah daerah, Senin (3/11/2025)./Kemendagri

Wamendagri Minta Pemda Percepat Pendataan Lahan untuk Pembangunan Gerai Kopdeskel Merah Putih

4 November 2025
Caption:
Menteri Sosial Saifullah Yusuf dan Menteri P2MI Mukhtarudin menandatangani Nota Kesepahaman tentang penguatan kurikulum Sekolah Rakyat sebagai bekal calon pekerja migran di Jakarta, Senin (3/11/2025).Kemensos

Kemensos dan P2MI Siapkan Kurikulum Khusus untuk Calon Pekerja Migran di Sekolah Rakyat

4 November 2025
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)/kemenkoinfra.go.id

Presiden Prabowo Dorong Pembangunan Kereta Api di Luar Pulau Jawa

4 November 2025
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad bersama rombongan saat melakukan sidak di pabrik PT Multistrada Arah Sarana Tbk (Michelin), Cikarang, Senin (3/11/2025)./Fraksi Gerindra

DPR Minta Michelin Hentikan Sementara Proses PHK di Pabrik Cikarang

4 November 2025
KPK menangkap Gubernur Riau Abdul Wahid bersama sejumlah pihak dalam operasi tangkap tangan di Riau. (Foto: Ist)

KPK Tangkap Gubernur Riau Abdul Wahid dalam Operasi Tangkap Tangan di Riau

3 November 2025
Ahmad Sahroni disidang MKD DPR RI karena ucapannya yang dinilai tidak pantas.(Foto:Ist)

Ahmad Sahroni Disidang MKD, DPR Tegaskan Penegakan Etika Jadi Komitmen Lembaga

3 November 2025
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad sidak ke pabrik Michelin di Cikarang, minta PHK dihentikan sementara.(Foto:Ist)

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Hadir di Tengah Buruh Michelin, Minta PHK Dihentikan dan Dialog Dibuka

3 November 2025
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian

Mendagri Tito Tegaskan Pemda Wajib Dukung PSN: Ada Sanksi bagi yang Abai

3 November 2025

Kabar Terpopuler

  • Menteri Luar Negeri Sugiono

    Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Senator Agustinus Kambuaya: Frans Pigome dan Florentinus Beanal Layak Pimpin Freeport

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kongres BEM PTAI di Palembang Ricuh, Diduga Terjadi Pemukulan hingga Sidang Dihentikan Total

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Presiden Prabowo Serahkan 16 Calon Anggota DEN ke DPR, Siap Jalani Fit and Proper Test

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Magang Nasional Dorong Dunia Usaha Cetak Talenta Muda Kompeten

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua DPR RI Puan Maharani Soroti 110 WNI Korban Penipuan Online: “Negara Harus Lindungi Warga”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puan Maharani: Pemuda Harus Terlindungi dari Judi Online, Kekerasan, dan Diskriminasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com