Enggan Jadi ASN, Tiga Pegawai KPK Mengundurkan Diri

KABARIKU – Sebanyak tiga pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan mengundurkan diri dengan alasan enggan menjadi aparatur sipil negara (ASN).

“Yang mengajukan mundur sudah tiga orang. Sisanya masih wait and see,” ujar Ketua KPK, Agus Rahardjo, dalam rapat kerja bersama Komisi Hukum DPR RI di DPR RI, Jakarta, Rabu, 27 November 2019 (Tempo.co, Rabu 27/11/2019).

Agus menyatakan, pengunduran diri tiga pegawai tersebut karena mereka enggan menjadi aparatur sipil negara.

Seperti diketahui, sesuai UU KPK hasil revisi (UU No 19 Tahun 2019) maka semua pegawai KPK akan menjadi ASN dari mulai penyelidik, penyidik, hingga admin pencegahan.

Untuk meninjau peralihan status lembaga sekarang ini, KPK menyiapkan dua tim transisi, salah satunya tim pengkaji status kepegawaian. Menurut Agus, pimpinan KPK mengupayakan agar peralihan status pegawai KPK menjadi ASN, rekrutmennya tetap dilakukan KPK agar indepedensi karyawan tetap terjaga.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang menyatakan khawatir perubahan status bakal menggerus independensi pegawai KPK karena ada benturan nilai di tubuh KPK akibat perubahan tersebut.

Sedangkan Ketua WP (Wadah Pegawai) KPK Yudi Purnomo meminta agar pegawai KPK tetap bertahan meski status kelembagaan berikut status kepegawaian berubah akibat UU KPK yang baru.

“Seberat apa pun perjuangan, keluarga besar pegawai KPK diminta agar tetap bertahan,” ungkapnya. (Ref)

Tinggalkan Balasan