Jakarta, Kabariku- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memeriksa AKBP Achiruddin Hasibuan terkait kejanggalan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
“Iya, saat ini sudah dibentuk tim yang akan melakukan pemeriksaan,” kata Jubir KPK Bidang Penindakan, Ali Fikri saat dikonfirmasi, Jum’at (28/4/2023).
Kendati demikian, Ali belum menjelaskan kapan pemeriksaan terhadap Achiruddin akan dilakukan.
Sebelumnya, Achiruddin Hasibuan tengah menjadi sorotan publik usai video penganiayaan yang dilakukan anaknya, Aditya Hasibuan, terhadap seorang mahasiswa, Ken Admiral, viral di media sosial.

Terkini, Polisi telah menetapkan Aditya sebagai tersangka dan ditahan di Polda Sumut. Sementara itu, Achiruddin Hasibuan dicopot dari jabatannya dan tengah ditahan di tempat khusus (patsus) Propam Polda Sumut.
Buntut dari kasus penganiayaan tersebut, warganet mulai menelusuri kehidupan Achiruddin Hasibuan. Sejumlah warganet mencari tahu soal kendaraan mewah yang kerap dipamerkan Achiruddin Hasibuan, antara lain motor Harley Davidson dan mobil Rubicon.
Namun, berdasarkan LHKPN milik Achiruddin Hasibuan, tidak ditemukan kepemilikan dua kendaraan mewah tersebut.

Diketahui, Achiruddin Hasibuan terakhir melaporkan LHKPN pada 24 Maret 2021, untuk pelaporan awal menjabat sebagai Kanit 1 subdit 1 Res Narkoba Polda Sumut, dia mengeklaim hanya memiliki harta Rp467.548.644 atau Rp467 juta.
Adapun kepemilikan kendaraan yang dilaporkan Achiruddin hanya satu unit mobil Toyota Fortuner tahun 2006 seharga Rp370 juta. Tak ada laporan tentang kepemilikan Harley Davidson dan mobil Rubicon.
Selain itu, Achiruddin Hasibuan mengaku hanya memiliki tanah seluas 566 meter persegi di Kota Medan dengan nilai hanya sekitar Rp46,3 juta.
Harta Achiruddin Hasibuan lainnya berupa kas dan setara kas senilai Rp51,2 juta. Jika ditotal, Achiruddin Hasibuan hanya melaporkan harta sebesar Rp467,5 juta.***
Red/K.101
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post