• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Kamis, Januari 1, 2026
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home News

Forum Pemerhati Bangsa: Lemahnya Pemahaman Pancasila Dorong Intoleransi di Masyarakat

Irfan Ardhiyanto oleh Irfan Ardhiyanto
16 November 2025
di News
A A
0
Forum Pemerhati Bangsa soroti lemahnya penerapan Pancasila yang memicu radikalisme dan intoleransi.(Foto:Ist)

Forum Pemerhati Bangsa soroti lemahnya penerapan Pancasila yang memicu radikalisme dan intoleransi.(Foto:Ist)

ShareSendShare ShareShare

Jakarta, Kabariku – Forum Pemerhati Bangsa menegaskan perlunya penguatan implementasi nilai Pancasila di tengah masyarakat, menyusul temuan bahwa radikalisme dan intoleransi terus berkembang akibat Pancasila kerap diperlakukan sebatas slogan. Pandangan tersebut mengemuka dalam dialog publik bertema “Ideologi Pancasila dalam Benturannya dengan Paham Radikal dan Intoleran di Indonesia” yang digelar secara virtual pada Sabtu (15/11).

Diskusi yang diikuti sekitar 30 peserta dari berbagai organisasi masyarakat—di antaranya Forum Anti Penindasan, Forum Tanah Air, Pemuda Tangerang Raya, Papua TV, HMI MPO, dan HMI UNAS menghadirkan perdebatan mengenai efektivitas Pancasila dalam meredam potensi radikalisme.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Mahadir, pegiat kebangsaan yang menjadi narasumber utama, menyampaikan bahwa radikalisme muncul ketika pemaknaan terhadap Pancasila berhenti pada tataran simbolik tanpa diikuti tindakan nyata.

RelatedPosts

Densus 88 Tangkap 7 Terduga Teroris Jaringan NII dan AD, Sandri Rumanama: Kerja Nyata Pengamanan Nataru

Polemik Helikopter Pribadi Prabowo, SIAGA 98: Perlu Pahami Mekanisme LHKPN

Anggaran Raksasa Pemulihan Sumatera: Tito Karnavian Sebut Capai Rp 59,25 Triliun

“Radikalisme dapat tumbuh ketika seseorang mengklaim paling Pancasilais, namun dalam praktiknya menolak keberadaan kelompok lain,” ujar Mahadir.

Ia menjelaskan bahwa pemahaman sempit terhadap identitas kebangsaan menjadi salah satu penyebab menguatnya intoleransi. Pancasila yang seharusnya menjadi pedoman etis dalam kehidupan sosial, kata dia, justru sering diposisikan sebagai alat pembenaran.

“Banyak pihak menjadikan Pancasila sekadar slogan atau identitas simbolik, bukan sebagai landasan moral bermasyarakat,” katanya menambahkan.

Mahadir juga menyoroti berkembangnya ideologi transnasional yang memanfaatkan ruang digital. Menurut dia, arus informasi yang cepat menghadirkan tantangan baru yang dapat memengaruhi persepsi publik dan memicu polarisasi.

Ia menegaskan pentingnya memperluas ruang komunikasi yang inklusif di masyarakat. “Dialog yang terbuka akan mempersempit ruang tumbuhnya paham radikal dan intoleran,” ujarnya.

Baca Juga  Ferdinand Hutahaean Segera Disidangkan di Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat

Sementara itu, Razaq dari Pemuda Forum Tanah Air menyoroti posisi strategis generasi muda dalam menjaga keseimbangan sosial di tengah derasnya arus globalisasi. Ia menilai individualisme yang semakin kuat dapat melemahkan nilai gotong royong bila tidak dikelola dengan baik.

“Keberagaman Indonesia merupakan kekuatan yang harus dikelola secara efektif melalui sikap saling menghormati, gitu loh,” kata Razaq.

Menurut dia, intoleransi sering muncul ketika ruang perbedaan tidak dikelola secara terbuka. Oleh karena itu, ia mendorong generasi muda untuk aktif menginisiasi ruang dialog di lembaga pendidikan, komunitas, dan media digital.

Razaq menambahkan bahwa radikalisme mudah berkembang pada individu yang merasa terpinggirkan. Menurut dia, wadah yang inklusif dan melibatkan seluruh elemen pemuda perlu diperluas.

“Menjaga nilai Pancasila harus diwujudkan lewat tindakan yang mencerminkan penghargaan terhadap perbedaan serta penguatan rasa kebersamaan,” ujarnya.

Dalam sesi tanya jawab, peserta bernama Febrianti Karepowan mengajukan pertanyaan reflektif mengenai kemungkinan intoleransi justru muncul dari kelompok yang merasa paling Pancasilais. Menanggapi itu, Mahadir menyatakan bahwa fenomena tersebut dapat terjadi ketika Pancasila tidak diterjemahkan dalam praktik sosial.

“Intoleransi bisa terjadi jika seseorang memahami Pancasila secara sempit, hanya pada simbol,” kata Mahadir.

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: dialog publikForum Pemerhati BangsaGenerasi Mudaideologi bangsaintoleransinilai kebangsaanPancasilaRadikalismeruang dialog
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Struktur Ditjen Pesantren, Ini Penjelasan Menko PMK

Post Selanjutnya

Warga Hibahkan Tanah untuk Jalan Umum, Wabup Garut: “Gerakan Dimulai dari Masyarakat”

RelatedPosts

Densus 88 (foto: Istimewa)

Densus 88 Tangkap 7 Terduga Teroris Jaringan NII dan AD, Sandri Rumanama: Kerja Nyata Pengamanan Nataru

31 Desember 2025

Polemik Helikopter Pribadi Prabowo, SIAGA 98: Perlu Pahami Mekanisme LHKPN

31 Desember 2025
Mendagri Tito Karnavian memproyeksikan kebutuhan anggaran pemulihan pascabencana di wilayah Sumatera mencapai Rp 59,25 triliun

Anggaran Raksasa Pemulihan Sumatera: Tito Karnavian Sebut Capai Rp 59,25 Triliun

30 Desember 2025
Mantan Sekretaris Mahkamah Agung Hasbi Hasan saat diadili di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat. (Foto: Ainul Ghurri/Kabariku.com)

KPK Kembali Periksa Eks Sekretaris Mahkamah Agung Soal Dugaan Kasus TPPU

30 Desember 2025
Gedung Mahkamah Agung RI, (Foto: mahkamah agung.go.id)

MA Siapkan PERMA Perkuat Pengadaan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama

30 Desember 2025
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan rilis akhir tahun 2025 yang digelar di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (30/12/2025).

Rilis Akhir Tahun Polri 2025, Kapolri Doakan Korban Bencana dan Kenang 915 Personel

30 Desember 2025
Post Selanjutnya
Wakil Bupati Garut Putri Karlina/Kabariku

Warga Hibahkan Tanah untuk Jalan Umum, Wabup Garut: “Gerakan Dimulai dari Masyarakat”

Alfira Anandika, atlet renang asal Garut yang meraih emas di Popnas 2025, bersiap mewakili Indonesia pada Asean School Games di Brunei Darussalam/Kabariku

Atlet Renang Garut Alfira Anandika Siap Harumkan Indonesia di Asean School Games

Discussion about this post

KabarTerbaru

lobi gedung Merah Putih KPK (dok Boelan - Kabariku.com)

KPK Intensifkan Penyidikan Kasus Pemerasan Kejari HSU, 15 Saksi Diperiksa di Kalsel

1 Januari 2026
Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo di Ruang Konpers Gedung Merah Putih KPK

KPK Rampungkan Penyidikan Suap Perkara MA, Berkas Hasbi Hasan Dilimpahkan ke JPU

31 Desember 2025
Densus 88 (foto: Istimewa)

Densus 88 Tangkap 7 Terduga Teroris Jaringan NII dan AD, Sandri Rumanama: Kerja Nyata Pengamanan Nataru

31 Desember 2025
Ketua Garut Indeks Perubahan Strategis (GIPS), Ade Sudrajat

Kejar Tayang Akhir Tahun, GIPS Pertanyakan Progres Proyek Jalan DBH Panas Bumi di Garut

31 Desember 2025

Polemik Helikopter Pribadi Prabowo, SIAGA 98: Perlu Pahami Mekanisme LHKPN

31 Desember 2025

Kejari Garut Rilis Laporan Kinerja Akhir Tahun 2025, Tunjukkan Capaian Signifikan di Berbagai Bidang

31 Desember 2025

Transformasi Pertamina: Tiga Subholding Dilebur, Direksi Baru Disiapkan

31 Desember 2025

Kejari Garut Paparkan Laporan Kinerja Akhir 2025, Serapan Anggaran Lampaui Target

31 Desember 2025
Kepala Bareskrim (Kabareskrim) Polri Komjen Pol. Syahardiantono berbicara dalam acara Rilis Akhir Tahun 2025 di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/12/2025) (Foto: Divhumas Polri)

Pengamanan Nataru, Densus 88 Amankan Tujuh Terduga Teroris Jaringan NII dan Ansharuh Daulah

31 Desember 2025

Kabar Terpopuler

  • Gedung Mahkamah Agung RI, (Foto: mahkamah agung.go.id)

    MA Siapkan PERMA Perkuat Pengadaan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengamat: Negara Masih Berwatak State Crime, Pemberantasan Korupsi Cenderung Simbolik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Raport 2025, Sandri Rumanama Nilai Kinerja Polri di Bawah Jenderal Listyo Sigit Capai Hasil Positif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar Lengkap 6 Tokoh yang Dilantik sebagai Staf Khusus Menhan, Termasuk Deddy Corbuzier, Simak Latar Belakangnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejar Tayang Akhir Tahun, GIPS Pertanyakan Progres Proyek Jalan DBH Panas Bumi di Garut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com