• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Rabu, Agustus 6, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
Home Berita

Kisah Empat Pulau di Ujung Aceh yang Akhirnya Menemukan Rumah

Tresna Sobarudin oleh Tresna Sobarudin
18 Juni 2025
di Berita
A A
0
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, menyambut keputusan Presiden Prabowo Subianto yang mengembalikan empat pulau sengketa ke wilayah Provinsi Aceh.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, menyambut keputusan Presiden Prabowo Subianto yang mengembalikan empat pulau sengketa ke wilayah Provinsi Aceh.

ShareSendShare ShareShare

Jakarta, Kabariku – Di perairan biru yang membentang tenang antara Provinsi Aceh dan Sumatera Utara, terdapat empat pulau kecil yang selama ini terombang-ambing dalam ketidakpastian administratif. Pulau Panjang, Pulau Lipan, Mangkir Gadang, dan Mangkir Ketek—empat nama yang tak sekadar gugusan daratan, melainkan simbol identitas bagi masyarakat pesisir yang hidup berdampingan dengan ombak dan sejarah panjang perbatasan.

Selama bertahun-tahun, masyarakat di sekitar Pulau Banyak, Aceh Singkil, menyebut keempat pulau itu sebagai bagian dari tanah adat mereka. Para nelayan Aceh menambatkan perahu di pantainya, anak-anak mereka tumbuh dengan cerita tentang pulau-pulau itu sebagai warisan leluhur. Namun sebuah keputusan administratif dari pusat sempat mengaburkan batas itu, mencatat pulau-pulau tersebut sebagai bagian dari Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ketegangan pun merebak—bukan hanya di peta, tapi juga di hati. Pemerintah daerah dari dua provinsi bersikukuh mempertahankan wilayah yang mereka yakini sah. Saat Kementerian Dalam Negeri menerbitkan keputusan yang menempatkan keempat pulau ke wilayah Sumut, kekecewaan warga Aceh membuncah. Mereka merasa kehilangan bukan hanya tanah, tapi juga marwah, akar, dan identitas.

RelatedPosts

Panglima TNI Mutasi dan Rotasi 42 Pati Termasuk Pangdam III Siliwangi, Ini Daftar Lengkapnya

Pemerintahan Prabowo Dinilai Sukses Jaga Stabilitas, Publik Menanti Langkah Nyata Kabinet

Irjen Pol Karyoto Jadi Kabaharkam, Irjen Asep Edi Suheri Jabat Kapolda Metro Jaya

“Empat pulau itu harga mati untuk Aceh!”
— Teriakan tegas seorang warga saat aksi massa mengepung Pulau Panjang, 3 Juni 2025.
(nukilan.id)

“Kami memiliki bukti otentik dan fakta lapangan. Keempat pulau itu milik Pemerintah Aceh.”
— Muhammad Ishak, Koordinator AGAMM, dalam orasi di Pulau Panjang.
(acehtrend.com)

Di tengah tekanan itu, Presiden Prabowo Subianto memilih turun tangan langsung. Tak sekadar sebagai kepala negara, melainkan sebagai penengah yang ingin mendengar dari semua sisi. Ia memimpin rapat terbatas secara daring, menyimak laporan para menteri, menelaah peta dan dokumen lama yang menjadi saksi diam atas perdebatan panjang.

Baca Juga  Polres Garut Gelar Apel Pencanangan Aksi Keselamatan Jalan Operasi Lodaya 2024

Akhirnya, pada Selasa, 17 Juni, lahirlah keputusan penting.

“Berdasarkan data administratif pemerintah, keempat pulau itu masuk wilayah Aceh.” kata Prasetyo Hadi, Menteri Sekretaris Negara menjelaskan keputusan Presiden Prabowo Subianto.

Keputusan itu bukan sekadar penetapan administratif. Ia menjadi pengakuan atas sejarah, kehidupan, dan ikatan batin warga Aceh terhadap empat pulau tersebut. Presiden tidak hanya menyelesaikan konflik, tetapi juga mengobati luka kolektif masyarakat pesisir yang selama ini merasa dipinggirkan.

Gema Syukur dan Haru dari Ujung Barat Nusantara

Saat keputusan dibacakan, riuh haru langsung membuncah di Aceh Singkil. Warga berkumpul di pelabuhan, membawa spanduk bertuliskan “4 Pulau Tetap Milik Kami!” dan “Empat Pulau Harga Mati!” Mereka melakukan konvoi laut, mengelilingi keempat pulau sambil melantunkan yel-yel perjuangan.

“Itu empat pulau milik kami rakyat Aceh…!” kata camat setempat dari atas kapal motor saat konvoi. (tipikorinvestigasinews.id)

Suasana semakin emosional saat doa dipanjatkan bersama. Di tepi laut, di bawah matahari sore yang menyentuh gelombang tenang, para tokoh agama, nelayan, dan ibu-ibu rumah tangga melafalkan syukur sambil meneteskan air mata.

“Kehilangan sejengkal tanah yang merupakan hak kita… itu luka. Tapi hari ini, luka itu dijahit kembali,” kata Safriadi Oyon, Bupati Aceh Singkil.

“Hari ini, kami bisa menyebut nama Pulau Lipan dan Mangkir Gadang dengan dada tegak,” kata seorang nelayan tua, sambil menggenggam pasir dari pantai Pulau Panjang.

Di ujung barat negeri ini, empat pulau kecil akhirnya menemukan rumahnya kembali—bukan hanya di peta, tapi di hati jutaan orang. Semua dimulai ketika seorang presiden memilih mendengar suara dari pinggiran, dan bertindak dengan nurani.***

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: Acehempat puau sengketaempat pulau di ujung Acehkeputusan Presiden Prabowo SubiantoSumatera Utara
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Pupuk Indonesia Rombak Komisaris dan Direksi: Kini Ada Iwan Sumule, Wamenaker Noel, dan Yovie Widianto

Post Selanjutnya

PBHI Jakarta Resmi Luncurkan Website, Permudah Akses Bantuan Hukum Pro Bono

RelatedPosts

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto

Panglima TNI Mutasi dan Rotasi 42 Pati Termasuk Pangdam III Siliwangi, Ini Daftar Lengkapnya

5 Agustus 2025
Presiden RI, Prabowo Subianto saat memimpin rapat terbatas bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Hambalang, Bogor, pada 16 Maret 2025 (Foto: IG@sekretariatkabinet)

Pemerintahan Prabowo Dinilai Sukses Jaga Stabilitas, Publik Menanti Langkah Nyata Kabinet

5 Agustus 2025
Kepala Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya (Kapolda Metro Jaya), Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Karyoto, memastikan keamanan pada saat debat perdana Pilkada Jakarta 2024 pada Minggu, 6 Oktober 2024. (Foto: Humas Polda Metro Jaya)

Irjen Pol Karyoto Jadi Kabaharkam, Irjen Asep Edi Suheri Jabat Kapolda Metro Jaya

5 Agustus 2025
Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Pol Dedi Prasetyo. (Ist)

Mutasi Polri Agustus 2025: 61 Perwira Berganti Posisi, Termasuk Wakapolri dan 7 Kapolda

5 Agustus 2025
Irwasum Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Tunjuk Dedi Prasetyo Jadi Wakapolri

5 Agustus 2025
Rumah terampak Gempa Cianjur tahun 2022 di wilayah Cilaku Cianjur (kabariku)

Pemkab Cianjur Ajukan Bantuan Rumah Warga Terdampak Gempa ke Dirjen Perumahan Perdesaan

5 Agustus 2025
Post Selanjutnya

PBHI Jakarta Resmi Luncurkan Website, Permudah Akses Bantuan Hukum Pro Bono

LP UMKM PP Muhammadiyah Launching Produk ITMu, Ini Apresiasi Ketua KPID Jakarta

Discussion about this post

KabarTerbaru

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto

Panglima TNI Mutasi dan Rotasi 42 Pati Termasuk Pangdam III Siliwangi, Ini Daftar Lengkapnya

5 Agustus 2025
Presiden RI, Prabowo Subianto saat memimpin rapat terbatas bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Hambalang, Bogor, pada 16 Maret 2025 (Foto: IG@sekretariatkabinet)

Pemerintahan Prabowo Dinilai Sukses Jaga Stabilitas, Publik Menanti Langkah Nyata Kabinet

5 Agustus 2025
Kepala Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya (Kapolda Metro Jaya), Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Karyoto, memastikan keamanan pada saat debat perdana Pilkada Jakarta 2024 pada Minggu, 6 Oktober 2024. (Foto: Humas Polda Metro Jaya)

Irjen Pol Karyoto Jadi Kabaharkam, Irjen Asep Edi Suheri Jabat Kapolda Metro Jaya

5 Agustus 2025
Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Pol Dedi Prasetyo. (Ist)

Mutasi Polri Agustus 2025: 61 Perwira Berganti Posisi, Termasuk Wakapolri dan 7 Kapolda

5 Agustus 2025
Irwasum Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Tunjuk Dedi Prasetyo Jadi Wakapolri

5 Agustus 2025
Menteri Luar Negeri Sugiono

Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

5 Agustus 2025
Thomas Trikasih Lembong

Tom Lembong Kini Balik Menguji Sistem: Laporkan Majelis Hakim dan Tim Auditor

5 Agustus 2025
Rumah terampak Gempa Cianjur tahun 2022 di wilayah Cilaku Cianjur (kabariku)

Pemkab Cianjur Ajukan Bantuan Rumah Warga Terdampak Gempa ke Dirjen Perumahan Perdesaan

5 Agustus 2025

Kemenimipas Gandeng TNI-Polri Perkuat Pengamanan Lapas Rawan Narkoba

5 Agustus 2025

Kabar Terpopuler

  • Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Pol Dedi Prasetyo. (Ist)

    Mutasi Polri Agustus 2025: 61 Perwira Berganti Posisi, Termasuk Wakapolri dan 7 Kapolda

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bu Guru Salsa yang Viral karena Video Syur, Kini Bahagia Dinikahi Duda PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kwik Kian Gie Tutup Usia: Ekonom Visioner dan Suami dari Perempuan Belanda yang Setia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menteri PKP, Mendagri dan BPS Sepakati Kolaborasi Pemutakhiran DTSN sebagai Basis Pelaksanaan Program Tiga Juta Rumah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah Jampidsus Dikabarkan Digeledah, Ini Klarifikasi Lengkap dari Kejagung, TNI, dan Polda Metro

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Setelah RUPS Kimia Farma, Bio Farma Menyusul: Transformasi Jangan Sekadar Slogan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tim KPK Sudah di Jawa Timur, Siap Lakukan Upaya Paksa Terhadap 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
[sbtt-tiktok feed=1]
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.