Jakarta, Kabariku- Gerakan Keadilan Rakyat (GKR) menggelar aksi Konvoy yang berangkat dari Tugu Proklamasi, dan singgah di kediaman Presiden RI ke 5, Ibu Megawati Sukarnoputri, untuk menyerahkan Surat Terbuka Gerakan Keadilan Rakyat, pada Senin (18/3/2024) pukul 15.00 WIB.
Ronald Mulia Sitorus, Ketua Gerakan Keadilan Rakyat didampingi Dhini Mudiani, Sekjen Gerakan Keadilan Rakyat; Oscar Pendong, Humas Gerakan Keadilan Rakyat, dan Nanda Abraham, Pembina Gerakan Keadilan Rakyat mengatakan, surat Terbuka tersebut berisi dukungan dan harapan kepada Megawati Soekarnoputri sebagai tokoh nasional dan negarawan untuk menyikapi kemunduran demokrasi di Indonesia saat ini.

“Surat tersebut diterima oleh Wasekjen PDI Perjuangan, Ahmad Basarah,” ucap Ronald dalam keterangannya diterima Selasa (19/3/2024)
Setelah menyerahkan surat, rombongan melanjutkan Konvoy menuju Patung Kuda Monas untuk membagikan selebaran kepada para pengguna jalan, yang berisi edukasi tentang kemunduran demokrasi dan situasi politik yang dianggap sarat akan nepotisme.
Aksi konvoi ini juga melibatkan Sekjen GKR Dhini Mudiani, Humas GKR Oscar Pendong, dan Pembina GKR Nanda Abraham. Setelah membagikan selebaran, rombongan bergerak menuju gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mendukung aksi penolakan terhadap kecurangan pemilu. Aksi di KPU dihadiri oleh masyarakat pecinta demokrasi dan mahasiswa, berakhir pada pukul 19.30 WIB.
Pada hari berikutnya, Selasa, 19 Maret 2024, GKR kembali menggelar konvoy menuju gedung DPR RI untuk memberikan dukungan moral kepada mahasiswa dan masyarakat yang menggelar aksi mendukung hak angket dan menuntut Jokowi mundur.
“Penting menjaga alam demokrasi yang sehat dan kebebasan berpendapat sebagai syarat mutlak dalam demokrasi. GKR berkomitmen untuk terus hadir sebagai penjaga demokrasi di Indonesia,” tandasnya.***
Red/K.103
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post