Garut, Kabariku- Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Gerindra Jawa Barat menggelar Istighosah Akbar Bersama untuk kemenangan Pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Acara ini juga menjadi momen deklarasi dan doa bersama 6500 santri di TJ Futsal, Desa Mekargalih, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Sabtu (20/1/2024).
Ketua Bapilu Partai Gerindra Jawa Barat, Aries Marsudianto, mengatakan rasa syukur atas berlangsungnya acara tersebut.

“Hari ini kita mengadakan doa bersama dan istighosah, memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan deklarasi Prabowo-Gibran diikuti lebih dari 6500 santri dari berbagai pesantren di Kabupaten Garut,” tuturnya usai acara.
Aries menyebut bahwa acara serupa akan terus berlanjut di Jawa Barat, antaralain di Kabupaten Kuningan, Sukabumi hingga Bandung.
Dari sejumlah rangkaian deklarasi tersebut, Aries mengaku Bapilu Gerindra optimis mendapat 65 persen suara di Jawa Barat.
“Insya Allah, dari awal Jawa Barat mendukung Pak Prabowo, kita berharap minimal 65 persen, dan jika kita bisa satu putaran, itu efisien dari segi keuangan dan bisa meminimalkan konflik,” jelasnya.

Selain itu, menjelang debat, Aries selaku Bapilu Jabar juga akan mengundang masyarakat untuk nonton bareng menyaksikan gagasan Cawapres Gibran Rakabuming Raka.
“Besok di Cianjur, kita nobar di sana. Kita mengadakan nobar, ada doorprize motor, ada TV, peserta dari berbagai daerah. Artis pun kita adakan nanti pas nobar, jadi yang mau datang, silahkan,” ucapnya.
Ditanya tentang persaingan yang semakin sengit, Aries Marsudianto menekankan bahwa Pemilu adalah pesta demokrasi.
“Pak Prabowo mengajarkan kepada kita bahwa tidak ada permusuhan, semuanya adalah warga negara. Dalam konteks persatuan dan kesatuan, kita mengajak Pemilu gembira tanpa saling menjelekkan, tanpa saling menyudutkan, tanpa saling menghina,” ucapnya.
Dirinya menyakini bahwa Prabowo-Gibran akan memenangkan Pemilu dengan satu putaran berdasarkan survei yang menunjukkan tingkat dukungan saat ini diatas 50 persen.
“Trennya masih naik terus, per bulan kurang lebih 3-6 persen, nggak ada potensi kerawanan. Maka kita berupaya tingkatkan sampai target setidaknya 65 persen,” tutupnya.***
Red/K.101
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post