KABARIKU– Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Achmad Yurinato yang kini ditunjuk menjadi Juru Bicara Penanganan Corona, memastikan bahwa warga Bekasi yang meninggal dunia di Cianjur negatif virus Corona.
Menurut Yuri, kepastian itu diketahui setelah sampel milik pasien tersebut diperiksa di laboratorium oleh Kemenkes.
“Pria tersebut merupakan bagian dari 155 pasien rumah sakit dengan status suspect virus corona yang diperiksa sampelnya di laboratorium.Setelah melalui hasil pemeriksaan, sebanyak 155 pasien tersebut dinyatakan bebas dari virus corona,” kata Yuri, Selasa (3/3/2020).
Dengan kata lain, meninggalnya warga Bekasi tersebut akibat penyakit lain, bukan karena virus Corona.
Diketahui, warga Bekasi yang meninggal di Cianjur tersebut merupakan karyawan PT Telkom yang baru pulang tugas dari luar negeri. VP Corporate Communication Telkom Arif Prabowo membenarkan bahwa yang meninggal di Cianjur memang karyawan PT Telkom. Menurutnya, dari rekam medisnya, yang bersangkutan punya riwayat penyakit yang berkaitan dengan pernapasan sejak 2010. (Ref)
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post