KABARIKU – Pertengahan tahun 2020, harga elpiji gas melon (3 kg) akan melambung, diperkirakan menyentuh Rp 35.250. Ini terjadi karena mulai pertengahan 2020 pemerintah akan mencabut subsidi gas untuk masyarakat miskin tersebut.
Lalu bagaimana nasib masyarakat miskin? Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto menyatakan, akan tetap menikmati harga yang sekarang, di kisaran Rp 20.000.
Menurut Joko, pencabutan subsidi gas melon dilakukan justru agar subsidi untuk masyarakat miskin tepat sasaran.
“Setelah subsidi dicabut, nantinya pemerintah akan menyalurkan langsung gas tersebut kepada masyarakat miskin, polanya sekarang masih kita bahas, yang jelas masyarakat miskin akan tetap menikmati subsidi,” jelasnya, Selasa (14/1/2019).
Menurut Joko, karena subsidi dicabut, maka harga elpiji tiga kilogram mulai pertengahan tahun 2020 disesuaikan dengan harga pasar. Elpiji non subsidi sekarang ini harganya di kisaran Rp 11.750 per kg.
“Jadi, mulai 2020 nanti harga gas melon akan berada di kisaran Rp 35.250,” papar Joko. (Ref)
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post