• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Rabu, Desember 31, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home Ekonomi

Gerakan Selamatkan Pangan Melalui Platform Digital Diperkuat Badan Pangan Nasional

Yusup Sopian oleh Yusup Sopian
1 Oktober 2025
di Ekonomi
A A
0
ShareSendShare ShareShare

Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) meluncurkan Platform Stop Boros Pangan sebagai wadah pemantauan dan kolaborasi antar-mitra dalam upaya pengurangan susut dan sisa pangan (SSP). Peluncuran ini dilakukan pada momentum peringatan International Day of Food Loss and Waste (IDAFLW) 2025 di Jakarta, Selasa (30/9/2025), 

Kepala NFA Arief Prasetyo Adi, dalam keynote speech-nya menyampaikan bahwa platform ini dirancang untuk meningkatkan akses informasi, memperkuat koordinasi, dan memfasilitasi sinergi berbagai pihak dalam upaya Bersama menekan angka pangan terbuang. 

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Pada peringatan Internasional Day of Awareness of Food Loss and Waste hari ini, Badan Pangan Nasional juga me-launching platform Stop Boros Pangan, yang akan memonitor kegiatan FLW atau istilahnya di Indonesia Susut dan Sisa Pangan. Tentunya kita harapkan ini akan meningkatkan akses informasi di antara berbagai mitra. Tapi saya tekankan bahwa ini perlu sosialisasi  untuk menjaga keberlanjutannya. Jadi saya titip, jangan kita launch program kemudian hilang. Ini perlu saya sampaikan.” ujar Arief. 

RelatedPosts

Pemerintah Tutup 2025 dengan Stabilitas Ekonomi Terjaga di Tengah Tekanan Global

Airlangga Tegaskan Penetapan UMP 2026 Sudah Pertimbangkan Inflasi dan Pertumbuhan Ekonomi

Dorong Konsumsi dan Produktivitas Akhir Tahun, Pemerintah Terapkan Skema Work From Anywhere

Dengan platform yang dapat diakses melalui laman sbp.badanpangan.go.id, Arief berharap gerakan penyelamatan pangan terus digencarkan dengan menggandeng semua pihak melalui sinergi kerja sama dan kolaborasi pentahlix, mulai dari Akademisi, bisnis, komunitas, government, dan juga tentunya media. 

“Apresiasi juga saya berikan kepada Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD) melalui GRASP 2030 atas komitmen dan aksi nyata kolaborasi pentahelix yang telah dilakukan dalam mendukung upaya penyelamatan pangan. Dan saya pemda melalui Dinas yang menangani urusan pangan di 10 provinsi juga berkolaborasi dengan 11 Nutrihub dalam rangka memperingati IDAFLW 2025 ini.” papar Arief. 

Baca Juga  Harga LPG 3 Kg Naik? Ini Penjelasan Pertamina...

Susut dan Sisa Pangan menjadi perhatian Indonesia dan berbagai negara di dunia. Hal ini tercermin dari Sustainable Development Goals (SDGs) di mana negara-negara di dunia berkomitmen untuk mengurangi 50% Food waste per kapita di tingkat retail dan konsumen dan mengurangi food loss di tahap produksi sampai distribusi pada tahun 2030. 

Indonesia turut berkomitmen dalam pencapaian target SDGs yang tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, di mana pengelolaan SSP menjadi salah satu kegiatan prioritas di bawah Program Prioritas Ekosistem Ekonomi Sirkular pada Prioritas Nasional (PN) 2, dengan target persentase penyelamatan pangan sebesar 3-5% per tahun. 

Sementara itu, Direktur Kewaspadaan Pangan NFA, Nita Yulianis, menyoroti manfaat praktis dari platform SBP yang kini lebih mudah digunakan masyarakat.

“Dengan adanya fitur Lapor Mandiri, pelaku usaha maupun rumah tangga dapat langsung memasukkan data pangan yang diselamatkan. Data tersebut akan terkonsolidasi secara nasional, sehingga jumlah penyelamatan pangan dapat terpantau baik per wilayah maupun secara nasional. Informasi ini juga dapat menjadi dasar rekomendasi kebijakan terkait penyelamatan pangan,” jelas Nita.

Ia menambahkan, sejumlah pelaku usaha memang telah melakukan inisiatif food rescue, namun dengan adanya platform Stop Boros Pangan ini, langkah tersebut terus diperkuat melalui upaya terintegrasi lintas pemangku kepentingan. 

Melalui platform tersebut, hingga 30 September 2025, tercatat sekitar 152.293 kg atau 152,3 ton pangan telah berhasil diselamatkan dan didistribusikan kepada 211.156 penerima manfaat.

Mendukung langkah ini, Direktur Eksekutif IBCSD, Indah Budiani, mengapresiasi adanya platform SBP sebagai salah satu bentuk kolaborasi efektif dalam pengurangan susut dan sisa pangan.

“Mengurangi susut dan sisa pangan berarti mengurangi pemborosan, menekan emisi, sekaligus meningkatkan efisiensi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Momentum ini harus menjadi percepatan adopsi praktik bisnis berkelanjutan, mendorong kebijakan berbasis data, serta membangun ekosistem kolaborasi lintas sektor. Dengan begitu, Indonesia dapat menjadi contoh bagi dunia dalam menciptakan sistem pangan yang efisien dan berdaya saing,” tutur Indah.

Baca Juga  Penyaluran Beras SPHP Periode Juli Sampai Desember Diterapkan Lebih Presisi Lewat Digitalisasi

Sebagai informasi, Susut dan Sisa Pangan berdampak langsung tidak hanya pada aspek ketahanan pangan, tapi juga lingkungan dan ekonomi. Berdasarkan kajian Bappenas (2021), susut dan sisa pangan di Indonesia mencapai 23–48 juta ton per tahun, setara dengan 115–184 kilogram per orang. Potensi pangan yang hilang ini sebenarnya dapat memberi makan 61–125 juta orang, hampir separuh populasi Indonesia. Selain itu, kerugian ekonomi akibat SSP diperkirakan mencapai Rp213–551 triliun per tahun atau sekitar 4–5 persen PDB. Timbulan sisa pangan ini juga menyumbang 7,29% emisi gas rumah kaca nasional.***

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Hadapi Perubahan Iklim dan Krisis Global, Pangan Lokal Jadi Strategi Nasional

Post Selanjutnya

Perkuat Karakter Pancasilais Aparatur Negara, BNN – BPIP Bersinergi

RelatedPosts

Di Tengah Dinamika Tantangan Global, Perekonomian Nasional Akhir Tahun 2025 Terjaga Tetap Resilien

Pemerintah Tutup 2025 dengan Stabilitas Ekonomi Terjaga di Tengah Tekanan Global

30 Desember 2025
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto

Airlangga Tegaskan Penetapan UMP 2026 Sudah Pertimbangkan Inflasi dan Pertumbuhan Ekonomi

27 Desember 2025
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto

Dorong Konsumsi dan Produktivitas Akhir Tahun, Pemerintah Terapkan Skema Work From Anywhere

27 Desember 2025
Konferensi Pers Peluncuran Kanal Debottlenecking Satgas P2SP di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (16/12/2025)

Pemerintah Luncurkan Kanal Debottlenecking Satgas P2SP, Solusi Cepat Kendala Dunia Usaha

17 Desember 2025
Wakil Presiden Gibran Rakabuming menerima audiensi Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (10/12/2025)

Wapres Gibran Gandeng IKAPPI Perkuat Ekonomi Kerakyatan Lewat Revitalisasi Pasar dan Penjualan Online

11 Desember 2025
Pemerintah menyiapkan bea keluar setelah restitusi PPN batu bara menekan penerimaan negara.(Foto: Istimewa)

Menkeu Purbaya Sebut Skema Pajak Batu Bara di UU Cipta Kerja Bikin Penerimaan Negara Minus

10 Desember 2025
Post Selanjutnya

Perkuat Karakter Pancasilais Aparatur Negara, BNN - BPIP Bersinergi

Gedung Merah Putih KPK

KPK Tahan Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso Terkait Kasus Suap Jual-Beli Gas 2017-2021

Discussion about this post

KabarTerbaru

Polemik Helikopter Pribadi Prabowo, SIAGA 98: Perlu Pahami Mekanisme LHKPN

31 Desember 2025

Kejari Garut Rilis Laporan Kinerja Akhir Tahun 2025, Tunjukkan Capaian Signifikan di Berbagai Bidang

31 Desember 2025

Transformasi Pertamina: Tiga Subholding Dilebur, Direksi Baru Disiapkan

31 Desember 2025

Kejari Garut Paparkan Laporan Kinerja Akhir 2025, Serapan Anggaran Lampaui Target

31 Desember 2025
Kepala Bareskrim (Kabareskrim) Polri Komjen Pol. Syahardiantono berbicara dalam acara Rilis Akhir Tahun 2025 di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/12/2025) (Foto: Divhumas Polri)

Pengamanan Nataru, Densus 88 Amankan Tujuh Terduga Teroris Jaringan NII dan Ansharuh Daulah

31 Desember 2025
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari saat konferensi pers di Jakarta. (Foto: Tangkapan layar YouTube BNPB)

Pemulihan Akses Jalan dan Jembatan Pascabencana Aceh Tunjukkan Kemajuan Pesat

31 Desember 2025
PDIP menilai wacana Pilkada lewat DPRD berpotensi memicu kemarahan publik. Andreas Hugo Pareira menegaskan hak pilih

PDIP Ingatkan Potensi Kemarahan Publik Jika Pilkada Dikembalikan ke DPRD

30 Desember 2025
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Sugiono

Gerindra Dukung Pemilukada Dipilih DPRD, Sugiono: Efisien Tanpa Hilangkan Esensi Demokrasi

30 Desember 2025
Mendagri Tito Karnavian memproyeksikan kebutuhan anggaran pemulihan pascabencana di wilayah Sumatera mencapai Rp 59,25 triliun

Anggaran Raksasa Pemulihan Sumatera: Tito Karnavian Sebut Capai Rp 59,25 Triliun

30 Desember 2025

Kabar Terpopuler

  • Menteri Luar Negeri Sugiono

    Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar Lengkap 6 Tokoh yang Dilantik sebagai Staf Khusus Menhan, Termasuk Deddy Corbuzier, Simak Latar Belakangnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengamat: Negara Masih Berwatak State Crime, Pemberantasan Korupsi Cenderung Simbolik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MA Siapkan PERMA Perkuat Pengadaan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KPK Umumkan Hasil Akhir Seleksi, Berikut Tiga Calon JPT Pratama di Enam Jabatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Raport 2025, Sandri Rumanama Nilai Kinerja Polri di Bawah Jenderal Listyo Sigit Capai Hasil Positif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com