• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Jumat, Desember 12, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
  • Dwi Warna
  • Kabar Peristiwa
  • Hukum
  • Kabar Istana
  • Politik
  • Profile
  • Opini
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Seni Budaya
  • Pariwisata
  • Hiburan
  • Teknologi
Home News

Prof. Achmad Tjachja: KASAI Siap Wujudkan Ekosistem Agribisnis Inovatif Sejalan Asta Cita Presiden Prabowo

Tresyana Bulan oleh Tresyana Bulan
26 Oktober 2025
di News
A A
0
Ketua Umum Keluarga Alumni Sosial Ekonomi Pertanian Agribisnis Indonesia, Prof. Dr. Achmad Tjachja Nugraha, konferensi pers RAKERNAS KASAI di Wisma Tani, Jakarta

Ketua Umum Keluarga Alumni Sosial Ekonomi Pertanian Agribisnis Indonesia, Prof. Dr. Achmad Tjachja Nugraha, konferensi pers RAKERNAS KASAI di Wisma Tani, Jakarta (dok Ist Kabariku)

ShareSendShare ShareShare

Jakarta, Kabariku – Ketua Umum Keluarga Alumni Sosial Ekonomi Pertanian Agribisnis Indonesia (KASAI), Prof. Dr. Achmad Tjachja Nugraha, menegaskan bahwa ketahanan pangan nasional tidak hanya bergantung pada kebijakan, tetapi juga pada penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi di lapangan.

Melalui momentum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) KASAI 2025, ia menyerukan kolaborasi lintas sektor untuk membangun pertanian yang inovatif, berkelanjutan, dan berkeadilan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

RelatedPosts

Walhi Sebut Pelepasan Hutan Terbesar di Era SBY, Saat Zulkifli Hasan Menjabat Menhut

Di Istana Kremlin, Presiden Prabowo Apresiasi dan Undang Putin ke Indonesia

Mantan Ketua DPD RI, Irman Gusman Tegaskan Urgensi Status Bencana Nasional untuk Sumatera

Ilmu dan Teknologi jadi Kunci Pertanian Berkelanjutan

Dalam konferensi pers yang digelar di Wisma Tani, Jakarta, Sabtu (25/10/2025), Prof. Achmad menekankan komitmen KASAI dalam memperkuat sistem agribisnis nasional yang tangguh dan berdaya saing.

“Pembangunan pertanian yang berkelanjutan tidak cukup hanya dengan kebijakan, tetapi harus diiringi penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi di lapangan. Itulah tantangan nyata kita hari ini,” ujar Guru Besar Ekonomi Pertanian UIN Syarif Hidayatullah tersebut.

Sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo

Prof. Achmad menyebut semangat Rakernas KASAI 2025 sejalan dengan program Asta Cita Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto, terutama dalam penguatan sumber daya manusia (SDM) pertanian dan pembangunan berbasis desa.

Menurutnya, keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan menjadi kunci utama dalam mewujudkan pertanian yang berkelanjutan.

“Kebijakan pemerintah menunjukkan keseriusan terhadap masa depan pertanian. Namun, keberhasilannya sangat tergantung pada bagaimana seluruh elemen bangsa mampu menerjemahkannya dalam tindakan nyata,” ujarnya.

Apresiasi terhadap Kebijakan Lahan dan Pupuk

Dalam kesempatan yang sama, Prof. Achmad Tjachja juga mengapresiasi dua kebijakan strategis pemerintah, yakni larangan alih fungsi lahan pertanian dan penurunan harga pupuk sebesar 20 persen.

Baca Juga  Daftar Lengkap 6 Tokoh yang Dilantik sebagai Staf Khusus Menhan, Termasuk Deddy Corbuzier, Simak Latar Belakangnya

Kedua kebijakan ini dinilai sebagai bentuk nyata keberpihakan pemerintah terhadap sektor pertanian sekaligus investasi sosial-ekonomi jangka panjang untuk menjaga ketahanan pangan nasional.

“Rata-rata produksi padi nasional masih di angka 5,5 ton per hektare. Peningkatan sulit dicapai karena degradasi kesuburan tanah, penggunaan bahan kimia berlebih, serta kurangnya pemahaman teknis petani. Kebijakan lahan dan pupuk bisa menjadi momentum kebangkitan pertanian,” tegas Prof. Achmad, yang juga Asisten II Penasehat Khusus Presiden Bidang Pertahanan Nasional.

Prof. Achmad menjelaskan bahwa larangan alih fungsi lahan akan memperkuat perlindungan terhadap lahan produktif yang semakin berkurang, sementara penurunan harga pupuk menjadi kabar baik bagi petani di tengah fluktuasi biaya produksi.

KASAI Fokus pada Inovasi dan Pemberdayaan Petani

Rakernas KASAI 2025 menjadi ajang konsolidasi para alumni sosial ekonomi pertanian dan agribisnis di seluruh Indonesia. Prof. Achmad menegaskan, KASAI siap menjadi wadah kolaborasi lintas kampus dan lintas sektor dalam memperkuat pertanian berbasis pengetahuan, inovasi, dan pemberdayaan petani.

Program strategis yang akan dijalankan KASAI antara lain, Konsolidasi jejaring alumni sosial ekonomi pertanian dan agribisnis nasional; Penguatan basis data pertanian berbasis teknologi digital.

Pemberdayaan petani serta inkubasi UMKM agribisnis; dan Kolaborasi riset dan inovasi bersama perguruan tinggi dan pemerintah.

Advokasi kebijakan publik yang mendukung keberlanjutan sektor pertanian nasional.

“Tantangan agribisnis Indonesia tidak hanya soal produksi, tapi juga efisiensi rantai pasok, akses pasar, adopsi teknologi, dan regenerasi petani muda. KASAI siap menjadi bagian dari solusi,” tegasnya.

Bangun Ekosistem Pertanian Tangguh dan Inovatif

Menutup konferensi, Prof. Achmad menyerukan agar seluruh pemangku kepentingan – mulai dari akademisi, pelaku usaha, pemerintah, hingga masyarakat tani – bersinergi membangun ekosistem agribisnis yang inovatif, berkeadilan, dan berkelanjutan.

Baca Juga  ARTUGO Brand Luncurkan Kreasi Terbaru 'Belanja Nyaman, Dapur Makin Menawan'

“Pertanian adalah masa depan bangsa. Kami, para alumni sosial ekonomi pertanian dan agribisnis, memiliki tanggung jawab moral untuk berkontribusi nyata. Membangun pertanian berarti membangun pondasi bangsa,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Keluarga Alumni Sosial Ekonomi Pertanian Agribisnis Indonesia (KASAI) merupakan wadah para alumni dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki latar belakang keilmuan sosial ekonomi pertanian dan agribisnis.

Organisasi ini berkomitmen menjadi jembatan antara dunia akademik, pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat tani untuk mewujudkan sistem agribisnis nasional yang inklusif, tangguh, dan berdaya saing.***

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: Asta Cita Presiden PrabowoEkosistem AgribisnisKASAIKeluarga Alumni Sosial Ekonomi Pertanian Agribisnis IndonesiaKetum KASAI Prof. Dr. Achmad Tjachja NugrahaPertanian Berkelanjutan
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Sebelum Bertolak ke Malaysia, Presiden Prabowo Terima Laporan Kamtibmas dari Kapolri Listyo Sigit

Post Selanjutnya

BNN Bongkar Modus Jaringan Narkoba Modern Lintas Provinsi: 985 Butir Ekstasi dan Ratusan Vape Disita

RelatedPosts

Walhi Sebut Pelepasan Hutan Terbesar di Era SBY, Saat Zulkifli Hasan Menjabat Menhut

12 Desember 2025
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow, Rusia pada Rabu, 10 Desember 2025

Di Istana Kremlin, Presiden Prabowo Apresiasi dan Undang Putin ke Indonesia

11 Desember 2025
Tampak Udara Dampak Kerusakan Kascabanjir Bandang di Aceh Tamiang Selasa (2/12/2025)

Mantan Ketua DPD RI, Irman Gusman Tegaskan Urgensi Status Bencana Nasional untuk Sumatera

11 Desember 2025
Qodrat Pratama Putra dan Damar Rizal Marzuki Putra Putra dari Alm. Epy Kusnandar di TPU Jeruk Purut (dok Ist Kabariku)

Dalam Suasana Berduka, Kedua Putra Epy Kusnandar Sampaikan Pesan untuk Media dan Publik

11 Desember 2025
Presiden Prabowo Subianto tiba di Moskow, Rusia pada Rabu, 10 Desember 2025, setelah menempuh perjalanan dari Islamabad, Pakistan

Dari Islamabad, Presiden Prabowo Mendarat di Moskow untuk Bertemu Presiden Putin

11 Desember 2025
Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya (Foto:Istimewa)

KPK OTT Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya dalam Operasi Senyap

10 Desember 2025
Post Selanjutnya
Kepala BNN Komjen Suyudi Ario Seto

BNN Bongkar Modus Jaringan Narkoba Modern Lintas Provinsi: 985 Butir Ekstasi dan Ratusan Vape Disita

Komisi III DPR Apresiasi Keberhasilan BNN dan Bareskrim, Habiburokhman: "Capaian Luar Biasa Nilai 9,5 dari 10"

Discussion about this post

KabarTerbaru

Walhi Sebut Pelepasan Hutan Terbesar di Era SBY, Saat Zulkifli Hasan Menjabat Menhut

12 Desember 2025

OTT KPK Lampung Tengah: Bupati Ardito Wijaya dan 4 Pihak Jadi Tersangka Aliran Dana Proyek Rp5,75 Miliar

11 Desember 2025
Wakil Presiden Gibran Rakabuming menerima audiensi Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (10/12/2025)

Wapres Gibran Gandeng IKAPPI Perkuat Ekonomi Kerakyatan Lewat Revitalisasi Pasar dan Penjualan Online

11 Desember 2025

Insiden Mobil SPPG di SDN Kalibaru 01: Belasan Siswa dan Guru Terluka, BGN Turun Tangan

11 Desember 2025
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow, Rusia pada Rabu, 10 Desember 2025

Di Istana Kremlin, Presiden Prabowo Apresiasi dan Undang Putin ke Indonesia

11 Desember 2025
Tampak Udara Dampak Kerusakan Kascabanjir Bandang di Aceh Tamiang Selasa (2/12/2025)

Mantan Ketua DPD RI, Irman Gusman Tegaskan Urgensi Status Bencana Nasional untuk Sumatera

11 Desember 2025
Qodrat Pratama Putra dan Damar Rizal Marzuki Putra Putra dari Alm. Epy Kusnandar di TPU Jeruk Purut (dok Ist Kabariku)

Dalam Suasana Berduka, Kedua Putra Epy Kusnandar Sampaikan Pesan untuk Media dan Publik

11 Desember 2025
Presiden Prabowo Subianto tiba di Moskow, Rusia pada Rabu, 10 Desember 2025, setelah menempuh perjalanan dari Islamabad, Pakistan

Dari Islamabad, Presiden Prabowo Mendarat di Moskow untuk Bertemu Presiden Putin

11 Desember 2025

Kronologi OTT Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya: Lima Orang Diamankan KPK

10 Desember 2025

Kabar Terpopuler

  • Lemdiklat Audit Hasil Didik di Polda DIY untuk Mendukung Reformasi Polri

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kronologi Tragedi Terra Drone Cempaka Putih: Diperkirakan 20 Korban Tewas Terjebak Kebakaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Tujuh  Anak Try Sutrisno: Dari Jenderal, Dosen, hingga Psikolog di Amerika Serikat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral “Kasihlah Roti”: Aksi Si Adik Gemoy Zein, Gerakkan Bantuan ke Aceh Tamiang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jarang Terungkap, Inilah Orang Tua dan Tiga Saudara Kandung Menlu Sugiono Beserta Pekerjaannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Suasana Berduka, Kedua Putra Epy Kusnandar Sampaikan Pesan untuk Media dan Publik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gerindra Copot Ketua DPC Aceh Selatan: Pergi Umrah Usai Nyatakan Tak Mampu Tangani Darurat Bencana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

Kabariku.com Terverifikasi Faktual Dewan Pers dan telah mendapatkan Sertifikat dengan nomor: 1400/DP-Verifikasi/K/VIII/2025

Kabariku

SOROTMERAHPUTIH.COM BERITAGEOTHERMAL.COM

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2025 Kabariku.com

Tidak ada hasil
View All Result
  • Home
  • News
    • Nasional
    • Internasional
  • Catatan Komisaris
  • Kabar Istana
  • Kabar Kabinet
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Politik
  • Seni Budaya
  • Opini
  • Lainnya
    • Artikel
    • Kabar Peristiwa
    • Pendidikan
    • Teknologi
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Pariwisata
    • Bisnis
    • Profile
    • Pembangunan

© 2025 Kabariku.com