• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Sabtu, Juli 26, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
Home Seni Budaya

24 Juli Ditetapkan sebagai Hari Kebaya Nasional, Ini Ciri Khas Kebaya Indonesia dan Negara Tetangga

Tresna Sobarudin oleh Tresna Sobarudin
24 Juli 2025
di Seni Budaya
A A
0
Ibu-ibu di Kota Palembang, Sumatera Selatan, mengenakan kebaya untuk merayakan Hari Kebaya Nasional 2025/ Dok Pemprov Sumatera Selatan

Ibu-ibu di Kota Palembang, Sumatera Selatan, mengenakan kebaya untuk merayakan Hari Kebaya Nasional 2025/ Dok Pemprov Sumatera Selatan

ShareSendShare ShareShare

Jakarta, Kabariku –Tanggal 24 Juli telah ditetapkan sebagai Hari Kebaya Nasional. Penetapan ini dilakukan lewat Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 19 Tahun 2023. Tujuannya, untuk melestarikan kebaya sebagai identitas nasional dan warisan budaya bangsa.

Mengapa memilih tanggal 24 Juli? Sebab, pada tanggal ini ada peristiwa bersejarah yaitu Kongres Wanita Indonesia (Kowani) X pada tanggal 24 Juli 1964.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kebaya pun kini telah diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO. Mengutip penjelasan Rahmi Hidayati, Ketua Perempuan Berkebaya Indonesia (PBI), sosok yang mendaftarkan kebaya Indonesia ke UNESCO, ada lima negara yang terdaftar memiliki budaya kebaya, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan Thailand.

RelatedPosts

Pemerintah Tetapkan 17 Oktober sebagai Hari Kebudayaan Nasional, Menbud Fadli Zon Ungkap Alasannya

Dari Gayo Salman Yoga S Tulis Buku Langka di Indonesia

Monolog Nyai Apun Gencay Tampil Memukau: Ritual Kesadaran dari Sejarah Cianjur

Hidayati menambahkan, UNESCO kemudian secara resmi menetapkan kebaya sebagai warisan budaya tak benda dunia pada 4 Desember 2024.

Ciri Khas Kebaya Indonesia

Meski konsepnya serupa, kebaya di tiap negara memiliki ciri khas masing-masing. Di Indonesia sendiri, kebaya banyak ragam. Ada kebaya kutubaru, Kartini, encim, hingga kebaya Basiba (Minang), Sumba, dan Baduy. Masing-masing jenis kebaya mencerminkan identitas lokal yang memperkuat budaya nasional.

Kebaya Indonesia sering dipadukan dengan kain tradisional seperti batik, tenun, atau songket sebagai bawahan. Kemudian dari segi bahan, dapat terbuat dari sutra, brokat, katun, atau beludru.

Sementara dari sisi penggunaan, kebaya dikenakan dalam berbagai acara, mulai dari acara formal hingga sehari-hari, dan merupakan pakaian nasional.

Kebaya Negara Tetangga

Malaysia: Kebaya Malaysia yang paling dikenal adalah kebaya Nyonya, yang dikenakan oleh komunitas Tionghoa peranakan. Modelnya pas di badan dan memiliki motif bunga yang khas. Sementara kainnya dengan kain sarung batik. Kebaya Nyonya dikenakan dalam acara pernikahan, perayaan, dan acara formal lainnya. Selain kebaya Nyonya, Malaysia juga memiliki baju kurung, yaitu blus longgar yang dipadukan dengan rok panjang.

Baca Juga  Kemendikbud RI Menggelar 'Dialog Strategi Pemberdayaan Masyarakat Adat di Kabupaten Garut'

Kamboja: Ciri khas kebaya Kamboja bermotif dan desain yang lekat dengan budaya Khmer, lebih dekoratif dan penuh bordiran.

Singapura: Singapura memiliki bentuk kebaya yang dikenal luas melalui seragam awak kabin Singapore Airlines, yang sejak 1972 menampilkan siluet kebaya ramping dengan motif klasik. Meskipun dirancang oleh perancang Prancis, Pierre Balmain, kebaya ini tetap mengedepankan bentuk dasar kebaya tradisional, menjadikannya simbol nasional yang dikenal di dunia internasional.

Thailand: bentuk kebaya Thailand dikenal sebagai chitlada. Busana ini terdiri atas blus berkancing di depan dan bawahan berupa sarung tradisional (sinh), biasa dikenakan dalam acara resmi kerajaan.

Brunei Darussalam: Kebaya di Brunei Darussalam lebih mirip kebaya Malaysia namun memiliki potongan lebih longgar, selaras dengan nilai-nilai kesopanan dalam budaya Islam. Siluetnya mengarah pada bentuk blus panjang, dengan ornamen yang lebih sederhana namun tetap anggun. Penggunaannya umum dalam acara adat dan resmi kenegaraan.

Itulah ciri khas kebaya Indonesia dan negara-negara tetangga yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber. Selamat merayakan Hari Kebaya Nasional 2025!***

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: 24 JuliHari Kebaya Nasional 2025Kebaya Indonesia
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Tindaklanjuti Perintah Presiden, Bareskrim Sita 201 Ton Beras Oplosan, Sejumlah Produsen Digeledah

Post Selanjutnya

Mutasi jadi Pati Itwasum Jelang Purnatugas di Polri Tak Ganggu Posisi Setyo Budiyanto di KPK

RelatedPosts

Menteri Kebudayaan Fadli Zon

Pemerintah Tetapkan 17 Oktober sebagai Hari Kebudayaan Nasional, Menbud Fadli Zon Ungkap Alasannya

20 Juli 2025

Dari Gayo Salman Yoga S Tulis Buku Langka di Indonesia

4 Juni 2025

Monolog Nyai Apun Gencay Tampil Memukau: Ritual Kesadaran dari Sejarah Cianjur

26 April 2025
Puisi "Aku" karya Chairil Anwar kini menghiasi stasiun kereta bawah tanah di Seoul, Korea Selatan

Bikin Bangga, Puisi “Aku” Karya Chairil Anwar Dipampang di Stasiun Kereta Bawah Tanah Seoul Korea Selatan

9 Maret 2025
Diskusi publik “Ngopi Senja” dengan tema “Kebudayaan Jakarta: Dari Kampung ke Ibukota – Menelusuri Akar, Merajut Masa Depan” di Perpustakaan HB Jassin, Taman Ismail Marzuki. (Kabariku/Bembeng)

Diskusi Publik “Ngopi Senja” Membahas Jakarta: Menelusuri Akar, Merajut Masa Depan

22 Februari 2025

Rencana Lanjutkan Riset Gunung Padang, Ini Tanggapan Penggiat Alam dan Seni Budaya

11 Januari 2025
Post Selanjutnya
Ketua KPK, Komjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, SH., MH.

Mutasi jadi Pati Itwasum Jelang Purnatugas di Polri Tak Ganggu Posisi Setyo Budiyanto di KPK

Data sementara, satu rumah roboh akibat gempa Poso Kamis malam (24/7)

Poso Diguncang Gempa M5,7 dan 11 Kali Gempa Susulan

Discussion about this post

KabarTerbaru

Gedung Merah Putih KPK

KPK Tahan 4 Tersangka Baru Kasus Korupsi RPTKA Kemnaker, Uang Suap Capai Rp53,7 Miliar

25 Juli 2025
Hasto Kristiyanto

Hasto Divonis 3,5 Tahun Penjara dalam Kasus Suap Harun Masiku, Lebih Ringan dari Tuntutan Jaksa

25 Juli 2025
Inspektur Jenderal Polisi Dr. Barito Mulyo Ratmono, S.I.K., M.Si., bersama keluarga, termasuk Ipda Fathan Putra Rifito/Dok. Keluarga

Sang Jenderal Pun Menangis Menyaksikan Putranya Meraih Adhi Makayasa

25 Juli 2025

PT DKI Jakarta Perberat Hukuman Zarof Ricar Jadi 18 Tahun, Aset Rp1 Triliun Disita Negara

25 Juli 2025
Prajurit TNI AL yang bergabung dengan tentara Rusia Satria Arta Kumbara

Ingin Kembali Jadi WNI, Mantan Marinir Satria Arta Harus Jalani Hukuman Penjara Satu Tahun

25 Juli 2025
Data sementara, satu rumah roboh akibat gempa Poso Kamis malam (24/7)

Poso Diguncang Gempa M5,7 dan 11 Kali Gempa Susulan

25 Juli 2025
Ketua KPK, Komjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, SH., MH.

Mutasi jadi Pati Itwasum Jelang Purnatugas di Polri Tak Ganggu Posisi Setyo Budiyanto di KPK

25 Juli 2025
Ibu-ibu di Kota Palembang, Sumatera Selatan, mengenakan kebaya untuk merayakan Hari Kebaya Nasional 2025/ Dok Pemprov Sumatera Selatan

24 Juli Ditetapkan sebagai Hari Kebaya Nasional, Ini Ciri Khas Kebaya Indonesia dan Negara Tetangga

24 Juli 2025
Konferensi Pers Dittipideksus Bareskrim Polri terkait Pengungkapan Beras Tidak Sesuai Standar Mutu, Kamis 24 Juli 2025/Humas Polri

Tindaklanjuti Perintah Presiden, Bareskrim Sita 201 Ton Beras Oplosan, Sejumlah Produsen Digeledah

24 Juli 2025

Kabar Terpopuler

  • Bu Guru Salsa yang viral, kini bahagia menjadi istri seorang PNS

    Bu Guru Salsa yang Viral karena Video Syur, Kini Bahagia Dinikahi Duda PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Jenderal Pun Menangis Menyaksikan Putranya Meraih Adhi Makayasa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jejak Hashim Djojohadikusumo: Datang Saat Orang Lain Menjauh, Muncul Saat Harapan Menipis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jokowi Jalani Pemeriksaan Dugaan Ijazah Palsu di Polresta Solo,  Bawa Bukti Ijazah Asli dari SD hingga UGM

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Heboh Dunia Gelap Gulita pada 2 Agustus 2025 karena Gerhana Total, Ini Penjelasan Ilmiahnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MK Putuskan Wamen Tak Bisa Rangkap Komisaris dan Jabatan di Organisasi APBN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 2.000 Perwira Remaja Dilantik di Istana, Berikut Ini Daftar 8 Lulusan Terbaik Peraih Adhi Makayasa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
[sbtt-tiktok feed=1]
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.