Solo, Kabariku – Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi), akhirnya buka suara alasan pelaporan dirinya terhadap Roy Suryo dan sejumlah pihak lainnya ke Mapolda Metro Jaya.
Dalam pernyataannya kepada awak media, Jokowi menegaskan bahwa langkah hukum yang diambil bukanlah bentuk kriminalisasi, melainkan respons terhadap fitnah yang telah merendahkan martabatnya.
“Ini bukan obyek penelitian. Ini sudah menghina saya sehina-hinanya. Sudah menuduh ijazah itu palsu, sudah merendahkan saya serendah-rendahnya,” ujar Jokowi saat ditemui di kediamannya di Jalan Kutai Utara, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Senin (05/05/2025).
Laporan yang diajukan Jokowi pada Rabu (30/4/2025) lalu itu ditujukan kepada Roy Suryo, Rismon Sianipar, dr. Tifa, Eggi Sudjana, dan Kurnia Tri Royani, yang sebelumnya menuding bahwa ijazah pendidikan Jokowi dari SD hingga kuliah di Universitas Gadjah Mada, adalah palsu.
Jokowi memastikan bahwa seluruh dokumen pendidikannya telah diperlihatkan secara lengkap dan jelas kepada penyidik.
“Ijazah SD, SMP, SMA, sampai kuliah semuanya sudah saya tunjukkan,” ucapnya.
Ia pun menegaskan bahwa polemik mengenai ijazah pribadi seharusnya tidak menjadi fokus bangsa di tengah tantangan ekonomi global yang semakin berat.
Menurutnya, energi bangsa semestinya difokuskan pada kerja sama untuk menghadapi situasi global yang penuh tekanan.
“Dalam tantangan global yang sangat berat seperti saat ini, yang kita perlukan adalah kekompakan. Kita harus saling berangkulan, menjaga persatuan, terutama di antara para elit dan seluruh masyarakat. Jangan habiskan energi untuk hal-hal yang tidak produktif,” tegasnya.
Jokowi menyatakan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian dan pengadilan.
Ia berharap kasus ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak terkait pentingnya bertanggung jawab atas pernyataan yang dilontarkan ke ruang publik.
“Nanti bisa dibuktikan lewat proses hukum. Kita lihat proses di pengadilan seperti apa. Ini akan jadi pembelajaran bagi kita semua,” tutupnya.*
Baca juga :
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post