Laporan Dugaan Tindakan Asusila Ketua KPU, Ini Tanggapan Deputi Inklusi TPN Ganjar-Mahfud

Jakarta, Kabariku- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) atas dugaan tindakan asusila terhadap seorang perempuan yang bertugas sebagai Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN).

Jaleswari Pramodhawardhani, Deputi Inklusi Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud memberikan tanggapan atas laporan Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia (LKBH FHUI) yang dilayangkan pada Kamis (18/4/2024).

Bahkan LKBH FHUI menyebutkan beberapa barang bukti berupa foto-foto dan percakapan telah dilampirkan dalam laporan itu.

“Sebagai deputi inklusi dalam tim pemenangan nasional Ganjar-Mahfud yang sangat memperhatikan hak-hak perempuan, saya menganggap serius setiap tindakan yang melanggar etika dan mengancam keamanan serta kenyamanan perempuan, termasuk dalam konteks partisipasi politik dan proses demokrasi,” tutur Jaleswari Pramodhawardhani, akrab disapa Dhani.

Jaleswari Pramodhawardhani yang saat ini menjabat sebagai Kepala Laboratorium Indonesia 2045 (Lab45), lembaga kajian yang fokus pada bidang geopolitik, politik keamanan dan ekonomi politik ini menyatakan setiap bentuk pelecehan, intimidasi, atau tindakan tidak etis lainnya terhadap perempuan dalam konteks apapun harus ditangani dengan serius dan tegas.

“Dalam hal laporan terhadap Ketua KPU HA terkait dugaan pelanggaran etik yang melibatkan tindakan asusila terhadap anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN), saya menyatakan bahwa setiap bentuk pelecehan, intimidasi, atau tindakan tidak etis lainnya terhadap perempuan dalam konteks apapun harus ditangani dengan serius dan tegas,” ucap dia.

Tegas, Dhani mengatakan, perempuan memiliki hak yang sama dengan laki-laki untuk terlibat dalam proses politik dan pemilihan umum tanpa takut akan perlakuan yang tidak pantas.

“Saya mendukung tindakan hukum dan proses keadilan yang adil untuk memastikan bahwa setiap individu, termasuk dugaan terhadap Ketua KPU, bertanggung jawab atas tindakan mereka dan bahwa perempuan dilindungi dari segala bentuk pelecehan dan diskriminasi,” tegasnya.

Sebagai tim pemenangan nasional Ganjar-Mahfud, pihaknya akan memperjuangkan inklusi dan kesetaraan gender dalam seluruh aspek kehidupan, termasuk dalam dunia politik.

“Kami kedeputian inklusi  menegaskan,  komitmen kami untuk mendukung hak-hak perempuan dan mendorong terciptanya lingkungan yang aman, adil, dan inklusif bagi semua warga negara tanpa terkecuali,” tandas Dhani.***

Red/K.101

Tinggalkan Balasan