Jakarta, Kabariku- Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah menerbangkan lima orang yang terjaring OTT di Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
Mereka diterbangkan ke Jakarta Lewat Bandar Udara DEO, Kota Sorong, pada Senin, 13 November 2023 siang.
Informasi yang dihimpun menyebutkan kelima orang yang terjaring KPK di Papua tersebut selain Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso, juga Kepala BPKAD Kaupaten Sorong, Efer Segidifat, anggota DPRD Kabupaten Sorong Maniel Syatfle, kemudian dua pemeriksa BPK Provinsi Papua Barat Daya, David Patasaung dan Abu Hanifa.
Mereka diamankan atas dugaan tindak pidana korupsi pengkondisian temuan pemeriksaan hasil audit BPK Perwakilan Papua Barat tahun anggaran 2023.
Selain menangkap lima orang yang terjaring OTT, KPK juga menyegel sejumlah ruangan di Kabupaten Sorong, di antaranya Kantur Bupati Sorong dan rumah dinas Bupati Sorong.
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri membenarkan bahwa penangkapan terhadap para pihak yang terjaring KPK di Papua, terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi penkondisian temuan BPK pada anggaran 2023.
“Pengkondisian temuan BPK Tahun anggaran 2023,” kata Ali Fikri kepada wartawan.
Sebelumnya, Ali Fikri mengatakan, KPK menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (12/11/2023) malam sekitar 23.00 WIB.
Ali Fikri menambahkan, Tim KPK mengamankan beberapa pihak di Sorong dan Manokwari, di antaranya para pejabat Kabupaten Sorong dan pemeriksa BPK perwakilan Provinsi Papua Barat Daya.
Red/K-102
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post