Masinton: Megawati Dipastikan Dikukuhkan Kembali sebagai Ketum

Politisi PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu (Istimewa)

KABARIKU – Megawati Sukarnoputri dipastikan bakal memimpin kembali Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), sehingga Kongres V PDI Perjuangan di Bali yang dimulai hari ini, Kamis (8/8/2019), salah satu agendanya adalah pengukuhan Megawati sebagai Ketua Umum PDIP periode 2019-2024.

Kepastian itu diperoleh dari keterangan politisi PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu, Rabu (7/8/2019). Menurutnya, aspirasi simpatisan dan kader PDI Perjuangan dari tingkat kabupaten hingga pusat yang disuarakan dalam konfercab dan konferda, menginginkan agar Megawati kembali menjadi ketua umum.

“Aspirasi itu disuarakan baik oleh struktural PDIP maupun organisasi sayap dari daerah hingga pusat agar Ibu Mega kembali memimpin PDI Perjuangan untuk periode 2019-2024,” ungkap Masinton.

Aspirasi ini, lanjut Masinton, tentu akan digemakan dalam Kongres V PDI Perjuangan yang akan berlangsung hingga Minggu (11/8/2019).

“Bagi kami Ibu Megawati Soekarnoputri adalah teladan dalam kepemimpinan. Memiliki prinsip yang kokoh dalam ideologi, teguh dalam berprinsip dan berkomitmen kuat tentang kerakyatan. Beliau adalah aset Republik Indonesia yang melahirkan banyak kader-kader pemimpin di daerah dan pusat yang mengisi pemerintahan (eksekutif) serta legislatif,” lanjut Masinton. (Tribunnews.com, Rabu, 7/8/2019).

Sosok Megawati Soekarnoputri memang sangat mengakar di simpatisan PDI Perjuangan, sehingga kepemimpinannya tak tergantikan sejak PDI Perjuangan berdiri pada tahun 1999. Ketegasannya dalam memimpin dan kepiawaiannya membangun PDI Perjuangan menjadi partai yang meraih simpati sebagian besar rakyat Indonesia, susah dicari tandingnya. Tak heran jika kader PDI Perjuangan menyuarakan agar Presiden RI pertama dari kaum perempuan ini kembali memimpin untuk periode 2019-2014.

Ketua Harian

Salah satu agenda yang menarik dari Kongres V PDIP adalah siapa yang akan menempati posisi ketua harian.

Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan, hal ini akan dibahas dalam hari kedua kongres.

“Ini akan dijawab pada hari kedua kongres,” kata Hasto di Grand Inna Bali Beach Hotel, Bali, Rabu (7/8/2019).

Sementara itu, dari wacana yang berkembang ada dua nama yang akan diusulkan menempati posisi ketua harian, yaitu Puan Maharani dan Muhammad Prananda Prabowo. Keduanya layak menempati posisi itu karena memiliki trah. Baik Prananda maupun Puan merupakan putra dari Megawati. (Ref)

Tinggalkan Balasan