Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi Minta Paspampres Pelaku Penganiayaan Warga Aceh Dipecat

Jakarta, Kabariku- Ketua Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Asal Aceh, Fachrul Razi mengecam keras penganiayaan yang dilakukan oleh diduga oknum Paspampres, terhadap Imam Masykur warga Bireuen, hingga meninggal dunia di Jakarta Pusat.

“Penganiayaan Ini sangat sadis dan dapat merusak kepercayaan warga Aceh terhadap pihak TNI, jika tidak diusut secara tuntas kasus yang telah menghilangkan nyawa seseorang maka nama baik Paspampres RI tercoreng,” ujar Fachrul Razi, diutip Senin (28/8/2023).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Lebih lanjut Fachrul Razi mengatakan, proses hukum harus ditegakkan. Ia minta Panglima TNI Jenderal Yudo Margono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada, serta Komandan Puspomad Letjen TNI Chandra W Sukoco, agar mengambil tindakan hukum yang tegas.

“Ini menyangkut dengan hilangnya nyawa seorang warga Bireuen asal Aceh atas nama Imam Masykur yang dilakukan oleh oknum Paspampres atas nama RM,” tegasnya.

Menurut Facrul Razi, peristiwa ini merupakan tamparan sangat keras bagi kesatuan Paspampres oleh oknum RM, dengan melakukan penculikan, penganiayaan, serta menghilangkan nyawa.

“Hal ini merupakan peristiwa yang sangat menjelekkan dan menyudutkan nama Paspampres oleh karena itu harus dibersihkan,” katanya.

Menurut Fachrul Razi, Aceh dalam proses transisi konflik sejak 18 tahun lalu. Peristiwa ini pernah terjadi di tahun 2014 di mana seorang juru parkir mengalami hal yang sama asal Aceh atas nama T. Yusri yang meninggal akibat dibakar oleh oknum,” katanya.

Oleh karena itu, senator asal Aceh ini meminta agar Panglima TNI, Komandan Paspampres, dan Puspomad memproses kasus ini secara hukum dan memberi hukuman sekeras – kerasnya hingga pemecatan.***

Red/K-1002