• Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Sabtu, Juli 12, 2025
Kabariku
Advertisement
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra
Tidak ada hasil
View All Result
Kabariku
Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
Home Opini Sastra

Antara “Platonis Nomaden” dan “Si Burung Merak”

Redaksi oleh Redaksi
6 April 2023
di Sastra
A A
0
ShareSendShare ShareShare

oleh :
Marlin Dinamikanto

Kabariku- Rendra dan Umbu mengajarkan kepada kita: Seni, Sastra atau Puisi adalah gerakan membangun partisipasi publik ke kawah candradimuka estetika yang mencerdaskan sekaligus membebaskan namun kerap diabaikan oleh penguasa.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Umbu hadir dengan Persada Studi Klub (PSK) yang menampung anak-anak muda peminat literasi, Rendra dengan Bengkel Teater yang membangkitkan gairah anak-anak muda menekuni teater. Keduanya telaten, istiqomah dan sabar menekuni jalan hidupnya hingga akhir menutup mata.

RelatedPosts

Puisi-Puisi Lebaran Idul Fitri, Karya Ihsan Subhan

22 Mahasiswa MPBSI Unsur Cianjur Gelar Peluncuran Buku Rampai Sastra “Menulis Waktu”

Besok, JAKER Bersama Perpustakaan Daerah Tangerang Gelar Diskusi “Menghadang Kubilai Khan”

Rendra sebagaimana makhluk panggung lainnya senantiasa tebar pesona, si “Burung Merak” begitulah media massa menjulukinya. Rendra yang memiliki bakat alam berpuisi di usia matangnya begitu tangkas meracik pamflet dengan diksi-diksi puitis, tidak kering dan hambar seperti pamflet pada umumnya. Melainkan puisi-puisi pamflet yang menggerakkan hati kaum terdidik bersikap kritis terhadap Orde Baru.

Potret Pembangunan dalam Puisi – kumpulan puisi yang ditulisnya – menjadi sumber inspirasi mahasiswa yang bersikap kritis kepada keadaan di sekitarnya. Rendra tidak menolak kapitalisme, tapi menolak dieksploitasi untuk mendongkrak oplah media massa. Maka dengan tegas Rendra memasang tarif setiap diwawancara – kecuali tentu saja wartawannya dianggap sudah in group dengannya.

Sikap itu bertolak belakang dengan Umbu yang dalam percintaan cenderung platonis dan menghindari kerumunan. Eko Tunas menyebutnya sebagai “bohemian sejati” karena menisbikan ruang dan waktu. Kendati julukan Presiden Malioboro melekat kepadanya namun Umbu sebangsa “burung liar” yang tidak bisa dijinakkan oleh Sangkar Emas. Maka, meskipun menyandang sebutan Presiden Malioboro dia tidak peduli dengan itu. Kalau mau pergi ya pergi saja. Tidak vested interest dengan apa pun yang melekat padanya.

Baca Juga  22 Mahasiswa MPBSI Unsur Cianjur Gelar Peluncuran Buku Rampai Sastra "Menulis Waktu"

Umbu – berdasarkan searcing bacaan yang baru saja saya lakukan – termasuk sosok yang sulit ditemui. Dia sering menolak dipanggungkan – misal menjadi narasumber acara sastra. Kebanyakan pertemuan yang diunggah fotonya oleh berbagai kalangan dengan sosok yang namanya sudah saya kenal sejak SMP ini bersifat informal. Padahal Umbu sangat dihormati oleh manusia-manusia panggung seperti Emha Ainun Nadjib yang telah menganggapnya sebagai guru. Tapi dia tetap bergelap-gelap dalam terang di sepanjang hidupnya.

Umbu memang mengenakan topi, jaket dan syal – tampilan khas penyair. Tapi dalam sekejap menghilang. Penyair-penyair muda, bahkan para akademisi sastra dari berbagai negara yang ingin bertemu dengannya tidak mudah. Beberapa di antaranya setia setiap hari Sabtu menyambangi kantor Bali Pos – karena biasanya Umbu yang memegang desk Sastra datang di hari Sabtu – dan itu pun belum tentu ada. Tidak satu pun yang tahu alamat rumah Umbu. Paling tidak berdasarkan searcingan saya baru saja.

Di era gadget sekarang dia tetap mengambil jalan sunyi. Misal rindu dengan seseorang – misal dengan Sutardji Calzoum Bachri – manusia unik lainnya yang ditahbiskan sebagai Presiden Penyair – dia cukup mengatakan dengan orang terdekatnya yang memegang gadget. Orang terdekat ini yang menghubungi Tardji yang kemudian gadgetnya diserahkan ke Umbu agar kedua sosok ini saling bicara. Benar kata Eko Tunas, Umbu memang nomaden sejati yang masih hidup hingga 6 April ini.

Tidak ada yang lebih unggul antara Rendra dan Umbu – karena iini bukan perlombaan di antara tokoh yang memiliki kontribusi besar bagi estetika yang membebaskan. Yang jelas keduanya menempatkan estetika sebagai gerakan untuk menemukan fitrah kita sebagai manusia yang semanusia-manusianya. Keduanya akan tetap dikenang oleh yang masih hidup sebagai sosok yang luar biasa. Selamat jalan Umbu Landu Paranggi. Rendra telah menunggumu. Dan saya yakin itu.***

Baca Juga  Pemuda, Ibu dari Segala Kebajikan

CatatanMarlin
Kamis, 6 April 2023

Red/K.000

Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com

Tags: #CatatanMarlinAntara "Platonis Nomaden" dan "Si Burung Merak"Marlin DinamikantoRendra dan Umbu
ShareSendShareSharePinTweet
ADVERTISEMENT
Post Sebelumnya

Menuju 25 Tahun Reformasi, KDA 98 Serukan Pemerintahan Transisi Jika Pemilu Ditunda

Post Selanjutnya

Holopis.com Berbagi Takjil di Antasari, Masyarakat : Terima Kasih Ya…

RelatedPosts

Puisi Lebaran Idul Fitri katya Ihsan Subhan

Puisi-Puisi Lebaran Idul Fitri, Karya Ihsan Subhan

31 Maret 2025
Peluncuran Buku Rampai Sastra Menulis Waktu

22 Mahasiswa MPBSI Unsur Cianjur Gelar Peluncuran Buku Rampai Sastra “Menulis Waktu”

16 Februari 2025

Besok, JAKER Bersama Perpustakaan Daerah Tangerang Gelar Diskusi “Menghadang Kubilai Khan”

12 September 2024

JAKER Akan Gelar Bedah Buku Novel  “Menghadang Kubilai Khan” Karya AJ Susmana

16 Agustus 2024

MEWAKILI DIRI SENDIRI AKU BERKATA

17 Agustus 2023

Mengenang Peristiwa Kudatuli, Marlin: Tidak Ada HAM, Adanya HAMA Kemanusiaan

29 Juli 2023
Post Selanjutnya

Holopis.com Berbagi Takjil di Antasari, Masyarakat : Terima Kasih Ya…

Beredar Kabar Ruangan Penyelidik dan Penyidik di Gedung Merah Putih Kosong, Ini Respon KPK

Discussion about this post

KabarTerbaru

Kapolri Terima Penghargaan dari ITUC-AP, Tegaskan Komitmen Polri Kawal Kesejahteraan Buruh dan Stabilitas Industri

11 Juli 2025

KPK Perkuat Nilai Kemanusiaan dan Antikorupsi Lewat Aksi Sosial Salurkan 162 Beasiswa

11 Juli 2025
Kapuspenkum Kejaksaan Agung Harli Siregar

Kantor GoTo Digeledah Kejagung Terkait Kasus Chromebook: Dua CEO-nya Sahabat Bisnis Nadiem

11 Juli 2025
Ketua Panitia Munas 1 BMI, R. Aditiya Utama bersama Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas)/Istimewa

BMI Siap Gelar Munas: Sejumlah Nama Ramaikan Bursa Calon Ketua Umum, Termasuk Staf Khusus AHY

11 Juli 2025
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Beri Atensi Penuh Kasus Kematian Diplomat Arya Daru, Penyelidikan Ditarget Rampung Sepekan

11 Juli 2025
Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Abdul Qohar

Mega Korupsi Minyak Mentah Rp 285 Triliun, Raja Minyak Riza Chalid Diburu Kejagung hingga Singapura

11 Juli 2025

Pemkab Garut Sambut Mahasiswa UNPAS untuk Riset Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik

11 Juli 2025

Khofifah Diperiksa KPK di Polda Jatim, Ini Penjelasan Akademisi Hukum Indonesia Nurul Ghufron

11 Juli 2025

Kejagung Tetapkan 9 Tersangka Baru Kasus Korupsi Minyak Mentah, Termasuk Muhammad Riza Chalid

11 Juli 2025

Kabar Terpopuler

  • Sumber foto: id.linkedin.com

    Geger Kematian Diplomat Muda Arya Daru di Menteng, Tengah Siap Bertugas ke Finlandia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bu Guru Salsa yang Viral karena Video Syur, Kini Bahagia Dinikahi Duda PNS

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menpora dan Utusan Khusus Presiden Ground Breaking Creative Space KMHDI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tina Talisa Resmi Jadi Komisaris Pertamina Patra Niaga, Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BMI Siap Gelar Munas: Sejumlah Nama Ramaikan Bursa Calon Ketua Umum, Termasuk Staf Khusus AHY

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menteri HAM Natalius Pigai Tegas Tolak Usulan Penangguhan Tersangka Kasus Retret Sukabumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapolri Promosikan AKBP Wirdhanto Hadicaksono jadi Dirreskrimsus Polda DIY, Berikut Profil Singkatnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
[sbtt-tiktok feed=1]
Kabariku

Kabariku adalah media online yang menyajikan berita-berita dan informasi yang beragam serta mendalam. Kabariku hadir memberi manfaat lebih

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.

Tidak ada hasil
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
  • Kabar Presiden
  • Kabar Pemilu
  • Dwi Warna
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Opini
    • Artikel
    • Edukasi
    • Profile
    • Sastra

© 2024 Kabariku - partner by Sorot Merah Putih.