GARUT, Kabariku- Kunjungan kerja Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Agus Subianto, S.E.,M.Si., beserta rombongan dalam rangka meninjau dampak banjir bandang di Kampung Ciloa, Desa Mekarwangi Kecamatan Sukawening dan Desa Cinta Kecamatan Karang tengah, Garut. Rabu, (01/12/2021).
Adapun dalam rombongan Pangdam III/Slw yakni; Brigjen TNI Yanuar Adil (Irdam III/Slw), Kolonel Inf Muhamad Andy Kusumah, S.Sos.,M.M (Asrendam III/Slw), Kolonel Inf Muhamad Tohir (Asintel Kasdam III/Slw), Kol Arm Agus Hadi Waluyo.(Aspers Kasdam III/Slw), Kolonel Inf Patar Mospa Natanael Sitorus (Asops Kasdam III/Slw), Aster Kasdam III/Slw (Kolonel Inf Puguh Suwito, SIP), Kakesdam III/Slw (Kolonel Ckm dr. Khairulsyah, MARS), Kapendam III/Slw (Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto), Kazidam III/Slw (Kolonel Czi Chandra Adibrata), Dandeninteldam III/Slw (Letkol Inf Robil Saifullah), Danpomdam III/Slw (Kolonel Cpm Siagian Donald Meyer Baringan).
Rombongan diterima langsung oleh Danrem 062/TN, Asintel, didampingi Asops dan Aspers Kasdam III/Slw, Danpomdam, Kakesdam, Kapendam III/Slw, Dandim 0611/Garut, Waaslog dan Pabandya Bakti Sterdam III/Slw, Bupati beserta Unsur Forkopimda Kabupaten Garut, Camat beserta Unsur Muspika Sukawening Kabupaten Garut serta Kepala Desa Sukamukti Garut.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam III/Slw Mayjen TNI Agus Subiyanto mengatakan, TNI siap memulihkan kembali sarana dan prasana yang rusak, baik sarana umum maupun rumah dan harta benda penduduk yang terdampak dari musibah banjir bandang tersebut.
“Untuk barang-barang yang masih bisa digunakan akan dibersihkan TNI/Polri dan semua stakeholder terkait dalam memulihkan kondisi pasca banjir bandang ini. Namun, bagi yang rusak parah nanti ada bantuan sebesar 50.000.000 juta rupiah dari pemerintah,” ungkap Mayjen TNI Agus Subiyanto.
Mayjen TNI Agus Subiyanto juga menyampaikan, Kodam III/Siliwangi telah mendirikan dan mengoperasikan dapur lapangan di tempat-tempat pengungsian.
“Agar warga masyarakat yang terdampak pasca banjir bandang bisa tetap sehat, dalam tahap rehabilitasi akan dimulai melaksanakan pembangunan dan pemasangan pipa air dari mata air menuju ke rumah-rumah warga, sehingga masyarakat dapat menggunakan sebagaimana mestinya,” tuturnya.
Untuk wilayah khususnya di Jawa Barat dan Banten, menurutnya, dalam menghadapi musim hujan ini tidak sedikit permasalahan yang ditimbulkan, sehingga masyarakatpun harus mengerti dari mana timbulnya banjir.
“Seperti halnya semula itu daerah resapan yang sudah dibangun perumahan ataupun ditanami tanaman yang sebenarnya wilayah tersebut, termasuk wilayah konservasi, sehingga apabila turun hujan, air hujan akan menyerap”.
“Sedangkan yang terjadi saat ini, air langsung mengalir ke sungai, semula sungai yang tadinya cukup untuk menampung, sekarang air itu mengalir melebihi kapasitas berakibatkan banjir,” imbuhnya.
Pangdam III/Slw beserta rombongan tiba di Kantor Kec. Sukawening pukul 13.05 dan disambut oleh Danrem 062 Tarumanegara (Kolonel Inf. Kosasih, S.E.,) , Dandim 0611/Garut (Letkol CZI Dr. Deni Iskandar, S.T., M. Han., M.D.M., CAN) beserta para Kasi Rem 062/Tn, dan para Pasi Dim 0611/Garut.
Diakhir kunjungannya Pangdam III/Slw Mayjen TNI Agus Subiyanto, memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir sebanyak 500 paket sembako, diserahkan secara simbolis dan diperuntukkan warga yang berada di dua pengungsian yaitu di Kecamatan Sukawening dan Kecamatan Karangtengah.
Hadiri dalam giat tersebut Wakil Bupati Garut (dr. H. Helmi Budiman), Kapolres Garut (AKBP Wirdhanto Hadicaksono, S.I.K., M.Si,), Setda Kab. Garut (H. Nurdin Yana), Kadis BPBD Kab. Garut (Drs Rd Satria Budi M. Si), Kepala PN Kab. Garut (Mashuri Effendi), Ketua Komisi 2 DPRD Kab. Garut. (Ngadiman), Para Kasi Rem 062/Tarumanagara, Para Pasi Kodim 0611/Garut, Forkopimcam Sukawening, FKPPI Kab. Garut dan TAGANA Kab. Garut.***
Red/K.101
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post