JAKARTA – Sebanyak 11 orang calon Sekretaris Mahkamah Agung (MA) lolos tahapan assessment center dan penelusuran rekam jejak yang dilakukan oleh Panitia Seleksi Jabatan Tinggi MA. Selanjutnya, ke-11 nama tersebut berhak mengikuti tahap seleksi kompetensi bidang selama satu pekan ke depan.
“Seleksi kompetensi bidang meliputi penulisan makalah, presentasi makalah, dan wawancara,” kata Ketua Panitia Seleksi MA, Sunarto, di Jakarta, Rabu (11/11/2020).
Keputusan Pansel MA diumumkan pada salinan Pengumuman Nomor: 22/Pansel/Japati/11/2020 tentang Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang Jabatan Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama pada MA Tahun 2020.
Berikut 11 nama calon Sekretaris MA yang berhak mengikuti tahapan selanjutnya:
1.Djaniko MH Girsang (hakim tinggi Pengadilan Tinggi Bali)
2.Hasbi (Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Hukum dan Peradilan pada Badan Penelitian dan Pengembangan dan Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Peradilan MA)
3.Jon Effreddi (Ketua Pengadilan Negeri Jambi)
4.Joni (Ketua Pengadilan Negeri Surabaya)
5.Krosbin Lumban Gaol (hakim tinggi Pengadilan Tinggi Medan)
6.Lulik Tri Cahyaningrum (Direktur Jenderal Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara MA)
7.Minanoer Rachman (Ketua Pengadilan Negeri Tangerang)
8.Nursyam (hakim tinggi Pengadilan Tinggi Medan)
9.Respationo Wage Suwardi (Sekretaris Pengadilan Tinggi Surabaya)
10.Supandi (Kepala Biro Umum pada Badan Urusan Administrasi MA)
11.Sutaji (hakim tinggi Pengadilan Tinggi Palembang)
Sunarto yang juga Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial ini mengatakan, assessment center dan penelusuran rekam jejak dilakukan Pansel pada kurun 19 hingga 22 Oktober 2020.
“Berdasarkan hasil assessment center dan penelusuran rekam jejak, maka Pansel memutuskan ada 11 nama yang lolos dan akan mengikuti tahapan seleksi kompetensi bidang,” ungkapnya.
Ia menambahkan, seleksi kompetensi bidang disusun dalam empat bagian. Pertama, 3 November 2020 pengumuman pelaksanaan seleksi. Kedua, 6 November pelaksanaan sosialisasi pelaksanaan seleksi kompetensi bidang yang berlangsung secara virtual. Ketiga, 9 November pelaksanaan penulisan makalah, penyusunan bahan presentasi, dan penentuan jadwal wawancara. Keempat, 10 hingga 13 November pelaksanaan wawancara oleh Pansel secara virtual.
Seperti diketahui, sekarang ini posisi Sekretaris MA dijabat oleh Sekretaris Dirjen Badan Peradilan Agama (Badilag) Aco Nur sebagai Pelaksana Tugas (Plt). Aco Nur menggantikan Achmad Setyo Pudjoharsoyo yang dipromosikan menjadi Ketua Pengadilan Tinggi Kelas II Kendari pada Agustus 2020 lalu. Sementara Achmad Setyo Pudjoharsoyo menjadi Sekretaris MA menggantikan Nurhadi. (Has)
Jangan lupa, Ikuti Update Berita menarik dari kabariku.com dan klik follow akun Google News Kabariku dan Channel WhatsApp Kabariku.com
Discussion about this post